Misterius, 'kubah' ini ditemukan di Planet Ceres
Merdeka.com - Baru-baru ini NASA merilis gambar dari sebuah 'kubah' setinggi 5 kilometer di permukaan planet Ceres, salah satu planet kerdil di tata surya kita. Kubah tersebut dihiasi oleh titik-titik bercahaya.
Dilansir dari The Register (7/3), kubah yang diberi nama Ahuna Mons ini, diambil gambarnya oleh Dawn Probe, sebuah satelit yang telah menyelesaikan satu tahun mengorbit mengelilingi Ceres. Ceres sendiri adalah planet kecil yang berada di sabuk asteroid, di antara Mars dan Jupiter.
-
Mengapa ilmuwan membuat batu bata luar angkasa? Untuk mengatasi masalah tersebut, daripada membawa bahan bangunan jauh-jauh ke Bulan, para ilmuwan berusaha untuk menggunakan bahan-bahan yang ada di Bulan untuk membangun pangkalan di Bulan.
-
Mengapa struktur misterius itu belum bisa dipastikan fungsinya? Para arkeolog belum bisa memastikan fungsi struktur ini.
-
Bagaimana penemuan struktur tersembunyi di Bulan dilakukan? Tahun 2018, roket Chang’e-4 dari Badan Antariksa Nasional China (CNSA) menjadi wahana pertama yang mendarat disisi jauh atau tergelap Bulan. Chang’e-4 mengambil gambar-gambar luar biasa dari kawah dan sampel mineral, hal ini memberikan wawasan terkait struktur-struktur yang membentuk 1.000 kaki pertama permukaan bulan.
-
Mengapa ilmuwan belum mencapai dasar Lubang Biru Taam Ja'? Saat ini, para ilmuwan belum mencapai dasar Lubang Biru Taam Ja' di Teluk Chetumal, Meksiko, yang menurut pengukuran baru mungkin terhubung ke labirin gua dan terowongan bawah laut.
-
Bagaimana observatorium ini dibangun? Bangunan ini, yang terbuat dari batu bata lumpur dan mencakup area seluas 850 meter persegi, memiliki bentuk menyerupai huruf L. Pintu masuknya menghadap ke timur, arah terbitnya Matahari, sesuai dengan fungsi astronomisnya.
-
Bagaimana para peneliti menemukan kota bawah laut di Kuba? Kota ini ditemukan pada tahun 2000 menggunakan peralatan sonar. Kota Bawah Laut Ini Sudah Ada Sebelum Piramida Mesir, Asal Usulnya Masih Jadi Misteri Besar Arkeologi Pada tahun 2000, peralatan sonar peneliti dari perusahaan Kanada, Advanced Digital Communications (ADC) menangkap serangkaian struktur aneh di dasar laut ketika mereka sedang melakukan survei perairan di lepas pantai Semenanjung Guanahacabibes, Kuba.
NASA pun mendeskripsikan kubah tersebut dengan "kubah yang memiliki tembok mulus dan curam." Berdiameter sepanjang 12 meter, para peneliti masih belum menemukan bagaimana kubah tersebut bisa terbentuk.
"Tidak ada yang berharap ada gunung di Ceres, terlebih lagi yang berbentuk seperti Ahuna Mons," ungkap Chris Russell, investigator utama dari satelit Dawn, yang berasal dari University of California, Los Angeles. "Kami belum mempunyai penjelasan yang memuaskan untuk menggambarkan bagaimana kubah tersebut terbentuk." tambahnya.
Ahuna Mons awalnya terlihat seperti struktur piramida samar ketika Dawn pertama kali menemukannya. Sejak saat itu, satelit tersebut mengamati keberadaan Ahuna Mons dan akhirnya mampu mengambil gambar dari ketinggian 385 kilometer di atas permukaan kubah yang hanya ada satu di seluruh daratan Ceres tersebut.
Tepat di sebelah kubah, terdapat sebuah kawah yang kira-kira mempunyai ukuran yang sama dengan Ahuna Mons. Sebelumnya sebuah kawah bernama Occator crater juga ditemukan di Ceres, dan memiliki diameter yang jauh lebih besar, yakni 92 kilometer.
Data yang lebih masih diperlukan oleh para peneliti untuk menyimpulkan apa yang terjadi di Ceres. Namun para peneliti mengungkapkan bahwa titik-titik yang berada di sekitar dan dalam kawah, disebabkan oleh garam reflektif di dalam daratan Ceres yang lembap, yang dipicu oleh berbagai benda langit yang jatuh di atas permukaannya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kota ini ditemukan pada tahun 2000 menggunakan peralatan sonar.
Baca SelengkapnyaProses terjadinya batuan itu masih menjadi misteri para ilmuwan.
Baca SelengkapnyaTim survei bawah laut menemukan struktur bebatuan di dasar laut yang tersusun simetris menyerupai reruntuhan kota.
Baca SelengkapnyaIlmuwan terang-terangan sulit memahami penemuan luar angkasa yang pernah ditemukan.
Baca SelengkapnyaFormasi batuan yang menyerupai halaman buku tersebut dianggap cukup unik dan memicu dilakukannya pemeriksaan menyeluruh.
Baca SelengkapnyaSedimen yang diendapkan pada masa planet Mars memiliki struktur penutup lautan luas yang kepadatannya tinggi telah terdeteksi.
Baca SelengkapnyaPiramida ini dibangun sekitar tahun 2566–2558 SM, pada masa Dinasti Keempat.
Baca SelengkapnyaPara arkeolog belum bisa memastikan fungsi struktur ini.
Baca SelengkapnyaKamar rahasia ini berbentuk L, ditemukan di dekat area pemakaman kompleks Piramida Giza.
Baca SelengkapnyaKamar rahasia ini ditemukan menggunakan teknologi radar.
Baca SelengkapnyaPatung ini dinamakan "Kelaparan Saqqara", diperkirakan berusia ribuan tahun.
Baca SelengkapnyaProses pembentukan planet mungkin tidak selalu berlangsung seperti yang kita bayangkan.
Baca Selengkapnya