Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

MoneyTree, aplikasi pengontrol keuangan penggunanya

MoneyTree, aplikasi pengontrol keuangan penggunanya MoneyTree. © Techinasia.com

Merdeka.com - Aplikasi MoneyTree adalah aplikasi untuk mengetahui di mana Anda menghabiskan uang Anda. Pembuat aplikasi ini, juga, berhati-hati menghabiskan pendanaan baru mereka yang bernilai USD 1,6 juta. Pendanaan MoneyTree ini secara diam-diam terungkap pada bulan November, yang dikepalai DG Incubation Tokyo, dan sumbangan dari mantan eksekutif PayPal, MasterCard, dan Morgan Stanley. CEO MoneyTree, Paul Chapman, mengatakan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk berekspansi ke tiga pasar baru – Amerika, Australia, dan Selandia Baru.

Aplikasi keuangan pribadi iPhone ini memungkinkan pengguna untuk menghubungkan rekening bank Jepang mereka – dari puluhan pilihan – dan kartu kredit sehingga Anda dapat melihat aliran uang Anda, dan mendapatkan pemberitahuan tentang uang yang masuk. Semua terjadi secara otomatis, Anda juga dapat memasukkan pengeluaran kas Anda secara manual untuk melacak aliran uang Anda selama sebulan atau setahun. MoneyTree adalah aplikasi bagus yang tidak tampak seperti aplikasi perbankan sama sekali.

Paul mengatakan bahwa MoneyTree, yang diluncurkan pada bulan April tahun ini, diciptakan seperti aplikasi pelacak kebugaran – seperti pengalaman yang Anda miliki dengan Nike+ Move. Paul menjelaskan bahwa dirinya ingin aplikasi ini mudah dimengerti, yang berarti lebih mudah untuk digunakan, dan bisa membuat penggunanya terus memantau kondisi keuangannya. Inilah prinsip yang aplikasi ini bawa untuk ekspansi globalnya.

Orang lain juga bertanya?

Paul menambahkan, "Kami sedang berusaha untuk menciptakan pengalaman hubungan perbankan yang lebih sederhana."

Tim MoneyTree mengklaim bahwa kemudahan penggunaan ini membuat MoneyTree mempunyai daya tarik yang tinggi sebagaimana yang biasanya dimiliki aplikasi yang menyenangkan seperti game sosial. Hingga kini, MoneyTree telah mendapat seperempat juta download di Jepang, tapi belum ada jumlah pengguna terdaftar atau aktif yang terungkap.

Saat ini, MoneyTree memiliki delapan karyawan penuh di Tokyo, dengan dua karyawan yang akan segera ditambahkan, termasuk seorang ilmuwan data.

Artikel ini pertama kali muncul di Tech ini Asia Indonesia

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyedia Infrastruktur Fintech Asal AS Lebarkan Sayap Bisnis ke Indonesia
Penyedia Infrastruktur Fintech Asal AS Lebarkan Sayap Bisnis ke Indonesia

Fintech dapat terhubung dengan mudah melalui satu API Tunggal, menciptakan nilai yang signifikan dalam model pengambilan keputusan konsumen.

Baca Selengkapnya
BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!
BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

Berikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Mengenal Teknologi Web3, Berpotensi Bantu Peningkatan Hidup Masyarakat
Mengenal Teknologi Web3, Berpotensi Bantu Peningkatan Hidup Masyarakat

Web3 adalah generasi ketiga dari teknologi web yang berfokus pada desentralisasi, keamanan, dan privasi pengguna.

Baca Selengkapnya
BTN Mobile Punya Fitur Baru, Ada Layanan Reksadana Hingga Money Changer Online
BTN Mobile Punya Fitur Baru, Ada Layanan Reksadana Hingga Money Changer Online

Fitur ini dirancang untuk meningkatkan kenyamanan nasabah dalam melakukan transaksi elektronik.

Baca Selengkapnya
Jumlah Investor Kripto Indonesia Bertambah 1,8 Juta Orang dalam Setahun
Jumlah Investor Kripto Indonesia Bertambah 1,8 Juta Orang dalam Setahun

Aplikasi Pintu sendiri hingga Maret 2024 telah diunduh oleh 7 juta pengguna dan memiliki anggota komunitas di berbagai platform yang mencapai 1 juta anggota.

Baca Selengkapnya
Punya Potensi Besar, Aset Kripto Perlu Diatur dalam Standar Kebijakan Global
Punya Potensi Besar, Aset Kripto Perlu Diatur dalam Standar Kebijakan Global

Saat ini ketentuan atau regulasi yang mengatur aset kripto bervariasi antar juridiksi setiap negara.

Baca Selengkapnya
Survei: 78 Persen Nasabah Indonesia Kini Gunakan Perbankan Digital
Survei: 78 Persen Nasabah Indonesia Kini Gunakan Perbankan Digital

Sekitar 78 persen nasabah Indonesia kini menggunakan perbankan digital secara aktif, meningkat secara signifikan dari 57 persen pada 2017.

Baca Selengkapnya
QRIS Antarnegara Bakal Diimplementasi ke Filipina, Jepang dan Hong Kong
QRIS Antarnegara Bakal Diimplementasi ke Filipina, Jepang dan Hong Kong

Indonesia berencana memperluas QRIS antarnegara, seperti Filipina, Jepang dan Hong Kong.

Baca Selengkapnya
Ambisi Bank Indonesia Ingin QRIS Bisa Dipakai di Semua Negara
Ambisi Bank Indonesia Ingin QRIS Bisa Dipakai di Semua Negara

Sukses di ASEAN, Bank Indonesia ingin QRIS bisa digunakan di dunia.

Baca Selengkapnya
Jumlah Investor Pasar Modal Sentuh Angka 5,3 Juta, 80 Persennya Usia di Bawah 40 Tahun
Jumlah Investor Pasar Modal Sentuh Angka 5,3 Juta, 80 Persennya Usia di Bawah 40 Tahun

Stockbit berkomitmen untuk terus mendukung upaya Bursa Efek Indonesia dalam meningkatkan jumlah investor pasar modal.

Baca Selengkapnya
Jumlah Investor Terus Melonjak, Platform Kripto Wajib Berinovasi
Jumlah Investor Terus Melonjak, Platform Kripto Wajib Berinovasi

Respons user sangat luar biasa mendorong pihaknya untuk mempercepat rilis fitur lanjutan Pintu Pro Web.

Baca Selengkapnya
BI Bakal Perluas Penggunaan QRIS ke India hingga Korea Selatan
BI Bakal Perluas Penggunaan QRIS ke India hingga Korea Selatan

Bank Indonesia terus mendorong akselerasi digitalisasi sistem pembayaran.

Baca Selengkapnya