Mulai lari telanjang sampai menantang Tuhan hiasi Pilpres 2014
Merdeka.com - Selalu ada sesuatu yang menarik, lucu sekaligus unik ketika diadakannya Pemilihan Umum atau Pemilihan Presiden. Salah satunya adalah sumpah yang mulai dari bersedia bunuh diri sampai menantang malaikat maut apabila calonnya tidak terpilih.
Setidaknya ada 4 orang yang sudah menyatakan mulai dari potong leher, bunuh diri, telanjang dan mengelilingi Tugu Monas sampai dengan menantang malaikat maut dan Tuhan, sebelum diadakannya Pilpres yang mempertemukan pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa dan Joko Widodo - Jusuf Kalla.
Pernyataan-pernyataan tersebut 1 dikatakan langsung dan 3 lainnya dituliskan di jejaring sosial. Tentu saja, baik yang dikatakan langsung atau juga yang dituliskan di jejaring sosial, langsung mendapatkan perhatian dari banyak pengguna internet.
-
Apa sistem pemilu presiden 2004? Pemilu 2004 adalah pemilu yang bersejarah bagi Indonesia. Karena untuk pertama kalinya, rakyat dapat memilih langsung presiden dan wakil presiden mereka, tanpa campur tangan dari lembaga perwakilan.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Apa itu Pemilu? Pemilu adalah sarana penyelenggaraan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
-
Bagaimana Pilkada sebelum tahun 2005? Sebelum adanya sistem pemilihan langsung, pemilihan kepala daerah diangkat oleh presiden atau dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
-
Siapa yang terlibat dalam Pemilu? Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan salah satu mekanisme fundamental dalam sistem demokrasi yang memungkinkan warga negara untuk secara langsung atau tidak langsung memilih para pemimpin dan wakilnya.
-
Bagaimana sistem pemilu legislatif 2004? Pemilu untuk memilih Anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dilaksanakan dengan sistem perwakilan berimbang (proporsional) dengan sistem daftar calon terbuka. Partai politik akan mendapatkan kursi sejumlah suara sah yang diperolehnya.
Ada orang yang menyarankan untuk menyebut nama Tuhan karena tidak baik bertaruh dengan nyawa ada pula yang sepertinya senang dengan pertaruhan tersebut dan menunggu hasil selanjutnya.
Berikut ini adalah 4 pertaruhan sebelum diadakannya Pilpres 2014 lalu.
Potong leher jika Jokowi kalah
Seorang Pengamat politik Universitas Indonesia (UI), Ade Armando, pernah mengatakan, "Potong leher saja, kalau Jokowi kalah (dalam Pilpres 2014)." Pernyataan yang dia lontarkan pada suatu acara diskusi di Jakarta pada tahun 2013 lalu itu, akhirnya merebak di jejaring sosial dan forum-forum.
Gantung diri jika Prabowo kalah
Seorang wanita yang dalam info Facebooknya tertulis "Studies Pendidikan Ekonomi at universitas Indraprasta (PGRI) UNINDRA)" itu menuliskan status yang cukup ekstrem di sebuah grup Relawan Jokowi Presiden.Dalam statusnya tersebut, dia menuliskan, "Kalo sampe Joko Widodo jadi presiden, mangka saya akan gantung diri."Tentu saja, banyak tanggapan yang mayoritas negatif terhadap status dan pertaruhan yang dilakukan oleh wanita satu ini. Bahkan di Facebook pribadinya, banyak pengguna Facebook lain yang menagih janji agar dia bunuh diri, karena quick count sementara, pihak Jokowi - JK lebih unggul dibandingkan pasangan Prabowo - Hatta.
Lari telanjang keliling Monas jika Prabowo kalah
Seorang wanita yang dalam info Facebooknya tertulis tinggal di Hong Kong ini bertaruh dan bersumpah akan telanjang kemudian berlari mengelilingi Tugu Monas apabila pasangan Prabowo - Hatta tidak terpilih menjadi Presiden Indonesia pada Pilpres 2014.Namun, apabila sedikit diteliti, sepertinya account yang dibuat oleh wanita satu ini bukanlah account asli atau juga bisa saja merupakan account hasil peretasan dan digunakan oleh pelaku untuk menuliskan status-status yang tidak berguna.
Menantang malaikat maut dan Tuhan jika Prabowo kalah
Seorang pria dalam status Facebook pribadinya mengatakan, "Ya Allah, aku menantang-Mu! Jika nanti yang jadi Presiden Indonesia 2014 bukan Prabowo Subianto, maka saya mending kafir dan saya tagih segerakan jatahku meninggal dunia! Akan saya gugat habis-habisan ke-Maha-Bijaksana-an-Mu di akherat nanti! Saksikanlah ini Malaikat Maut!."Seperti status pertaruhan lainnya, status pria ini juga mendapatkan reaksi beragam yang mayoritas bernada negatif. Status itu juga telah di-share sebanyak 1,5 ribu lebih, dikomentari lebih dari 300 orang.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati mendapat pertanyaan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi soal bagaimana suasana pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaWalaupun posenya dianggap kurang sopan, namun warga berharap Fergus bisa menjadi wakil rakyat yang amanah dan mengayomi
Baca SelengkapnyaPemilu Presiden tahun 2004 menjadi ajang pertarungan dua pensiunan Jenderal TNI. Potret keduanya saat berkampanye menjadi satu hal menarik untuk diulas.
Baca SelengkapnyaBagi sebagian orang hal ini tak masuk akal, tapi pelaku mengaku jalur klenik merupakan bagian dari usaha memenangkan Pemilu
Baca SelengkapnyaPrabowo pertama kali mengikuti debat Pilpres pada 2009.
Baca SelengkapnyaPada Pemilu 2004, pertama kalinya rakyat memiliki hak suara langsung dalam menentukan siapa yang akan memimpin negeri ini.
Baca Selengkapnya"Walau kampanye belum mulai, foto saya banyak dipasang di mana-mana," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaPendukung tiga pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden saling adu keras yel-yel jelang pengundian nomor urut Capres-Cawapres.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan pemilu memiliki langkah-langkah yang terstruktur dan diatur secara ketat.
Baca Selengkapnya