Mungkinkah BlackBerry Q10 yang dijual di Indonesia ilegal?
Merdeka.com - Meskipun mulai marak dijual di dua situs jual beli nasional, nyatanya BlackBerry Q10 memang belum secara resmi masuk ke Indonesia. Hal ini setidaknya nampak dari situs resmi BlackBerry Indonesia dan Berryindo, distributor resmi BlackBerry di Indonesia.
menurut pantauan merdeka.com (6/5), hingga saat ini tak ada satu pun tanda-tanda kemunculan BlackBerry Q10 di Indonesia. Sehingga, aktivitas jual-beli perangkat ini di dua situs jual beli nasional sangat aneh untuk ditanggapi.
Di id.blackberry.com misalnya, situs resmi BlackBerry berbahasa Indonesia ini tidak menunjukkan satu tanda pun yang membenarkan keberadaan Q10 di Indonesia. Di situs ini, perangkat terbaru BlackBerry hanyalah Z10, bukan Q10.
-
Siapa yang pakai Blackberry Q10? Menggunakan Blackberry Q10 yang dilengkapi dengan fitur keamanan tambahan untuk melindungi dari penyadapan. Ini merupakan langkah keamanan setelah terungkapnya pengawasan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA) terhadap pejabat Jerman.
-
Siapa yang menghapus smartphone Nokia dari situs web? Perusahaan teknologi yang memiliki lisensi merek Nokia, HMD Global, telah melakukan perubahan strategis yang signifikan.
-
Di mana QLola by BRI dapat diakses? Segala jenis transaksi dan pengelolaan keuangan bisnis kini bisa diakses dengan mudah hanya lewat satu platform.
-
Di mana QLola by BRI terkoneksi? Tak hanya itu, QLola by BRI juga terkoneksi dengan Unit Kerja Luar Negeri (UKLN).
-
Mengapa HMD Global menghapus smartphone Nokia dari situs web nya? Dalam langkah yang menandai berakhirnya era Nokia, HMD telah menghapus semua smartphone Nokia dari situs webnya di seluruh wilayah Eropa, menurut laporan dari Winfuture.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
Sama dengan situs resmi BlackBerry, situs berryindo.com juga tak menayangkan berita serupa. Bahkan, di laman jual-beli Berryindo, tak nampak satu pun perangkat BlackBerry 10 yang siap dijual.
Padahal, dalam sebuah lapak di Kaskus, seorang penjual bahkan berani mencatut nama Berryindo sebagai penyedia dan penjamin garansi selama 2 tahun di Indonesia. Bedanya, nama Berryindo diplesetkan menjadi Berrindo.
Jika ditelisik lebih luas lagi, sebenarnya Q10 sendiri masih belum dijual secara resmi di negara Asia manapun. Sehingga, sangat tidak masuk akal perangkat ini sudah bisa dibeli secara langsung di Indonesia.
Mungkin saja perangkat ini didapatkan secara gelap. Namun, tak mungkin juga sang penjual berani memasang jaminan garansi dari distributor resmi bukan?
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri akan melakukan shut down atau pemblokiran terhadap 191.000 handphone yang terdata menggunakan IMEI ilegal.
Baca SelengkapnyaMengingat, seri iPhone 16 yang saat ini telah masuk ke Indonesia terbatas untuk pemakaian pribadi para penumpang.
Baca SelengkapnyaBea Cukai juga meminta agar masyarakat berhati-hati dari penipuan jasa unlock IMEI.
Baca SelengkapnyaPihak Apple berupaya menemui pejabat Kementerian Perindustrian demi iPhone 16 bisa terjual di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKementerian Perindustrian telah melarang penjualan smartphone Google Pixel, menyusul langkah serupa terhadap iPhone 16 Series.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia kerap kali melakukan kebijakan serampangan.
Baca SelengkapnyaMenurut Luhut, Indonesia terbuka terhadap segala peluang penciptaan lapangan kerja baru.
Baca SelengkapnyaKemendag belum menerima permintaan izin untuk menjalankan bisnis e-commerce dari TikTok Shop Indonesia.
Baca SelengkapnyaApple masih harus merealisasikan komitmen yang mereka sudah sepakati.
Baca SelengkapnyaTim Cook pernah berjanji untuk membangun pabrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaFaisol mengaku bahwa meskipun pihaknya sudah mendengar mengenai rencana investasi tersebut, namun komitmen pihak Apple dinilai masih kurang.
Baca SelengkapnyaPemerintah bakal menegur pihak e-commerce yang masih ngeyel menjual iPhone seri 16 maupun Google Pixel.
Baca Selengkapnya