Nintendo gagal kembangkan aplikasi penunjang tidur

Merdeka.com - Belakangan Nintendo berniat untuk merambah ke teknologi non-game. Bahkan mereka akan merambah teknologi yang erat kaitannya dengan kesehatan. Namun perusahaan asal Jepang tersebut sepertinya menemui jalan buntu.

Dilansir dari Techcrunch (4/6), sebuah aplikasi anti lelah yang dapat memaksimalkan waktu tidur yang telah dikembangkan Nintendo sejak Oktober 2014, akhirnya diberhentikan. Selama ini, bahkan kabar perkembangan dari aplikasi tersebut tidak muncul sama sekali di media.

Perangkat yang didesain untuk diletakkan di sisi tempat tidur ini bekerja dengan cara yang unik. Ketika kita tidur, perangkat ini mengeluarkan sensor microwave untuk memonitor data tidur kita sepanjang malam. Data tersebut dapat digunakan untuk menganalisis kualitas tidur kita, dan memberikan solusi bagi pengguna untuk memperbaiki tidur dan siklus istirahat mereka.

Nintendo memang berencana untuk membuat perangkat-perangkat yang dapat meningkatkan kualitas hidup, salah satunya adalah perangkat ini. Meski masih belum berjalan, Nintendo melaporkan bahwa mereka akan terus mengembangkan perangkat-perangkat kategori peningkat kualitas hidup lainnya.

Meski demikian, Nintendo punya banyak aktivitas yang dapat menyibukkan perusahaan mereka. Tentu tidak jauh-jauh dari ranah game. Dalam waktu dekat, Nintendo akan segera merilis game yang bisa diakses dari perangkat mobile. Mobile game yang diberi nama 'Miitomo' ini, sebenarnya adalah modifikasi dari game mereka berjudul 'Tomodachi Life' yang bisa ditemui di konsol. Ini adalah game kreasi avatar, di mana kita bisa berinteraksi dengan pengguna lain dengan avatar yang kita kreasi sendiri.

Tak hanya mencoba peruntungan di dunia mobile game, tahun ini generasi selanjutnya dari konsol Nintendo akan rilis di pertengahan 2016.