Nodeflux, startup face recognition karya anak bangsa, raih penghargaan nasional
Merdeka.com - Nodeflux, startup artificial intelligence asli Indonesia, meraih pengakuan nasional. Kali ini Nodeflux yang dirintis oleh Meidy Fitranto dan Faris Rahman ini menjadi pemenang bersama enam pemenang lain di masing-masing kategori pada 9th SATU Indonesia Award 2018 dari PT Astra International Tbk. Penghargaan ini diberikan pada akhir Oktober lalu di ajang IdeaFest 2018 yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
Nodeflux dipilih sebagai contoh generasi muda yang mengolah cipta, rasa, dan karsa menjadi sebuah karya berguna bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia di bidang teknologi. Salah satu solusi Nodeflux adalah teknologi pengenalan wajah (face recognition) yang dipasang di perangkat CCTV, yang terhubung dengan database pencarian sesuai fungsi. Misalnya, data kependudukan atau data catatan kriminal.
Saat ini Nodeflux terus mengembangkan berbagai produk sebagai solusi isu-isu populis yang masih menanti untuk dipecahkan. Seperti pengelolaan sampah, pendataan kendaraan, keamanan, manajemen lalu-lintas, hingga layanan kota pintar terpadu (smart city).
-
Apa yang dialami startup di Indonesia? Laporan terbaru yang dikeluarkan oleh Glints dan Monk's Hill Ventures (MHV) mengenai performa perusahaan startup di Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 2024 menunjukkan adanya penurunan gaji bagi karyawan startup, khususnya di Indonesia.
-
Bagaimana cara startup di Indonesia bertahan? Banyak perusahaan yang melakukan penghematan biaya untuk bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
-
Siapa yang menginisiasi Hari Inovasi Indonesia? Peringatan Hari Inovasi Indonesia 1 November diinisiasi oleh Handi Irawan D.
-
Siapa yang mendapatkan penghargaan Digital Transformation Awards? BPJS Kesehatan memberikan penghargaan kepada sejumlah individu, tim maupun mitra kerja yang turut berpartisipasi dalam ajang Digital Transformation Awards BPJS Kesehatan 2023.
-
Siapa yang memimpin Penghargaan SMARTIES Indonesia 2024? Yang memimpin jalannya proses ini adalah Presiden Juri yang terhormat: Saranathan Ramaswamy, President Director Procter & Gamble Indonesia, dan Amalia Sarah Santi, Chief Marketing Officer ParagonCorp.
-
Siapa yang menerima penghargaan tersebut? Penghargaan langsung diterima oleh Muhammad Toha Fauzi, Direktur Operasi I Brantas Abipraya di Hotel Bidakara, Jakarta.
Meidy Fitranto, CEO Nodeflux, merasa bangga dengan penghargaan ini, karena momen ini bertepatan dengan peringatan 90 tahun Sumpah Pemuda. “Alhamdulillah, terima kasih kepada SATU Indonesia Awards 2018 atas apresiasinya. Sebelumnya penyedia solusi sejenis masih berasal dari luar negeri seperti China, Jepang, Amerika Serikat, dan Inggris. Namun, Nodeflux hadir sebagai penyedia solusi video surveillance berbasis artificial intelligence pertama dan satu-satunya dari Indonesia," ujar Meidy dalam keterangan resminya, kemarin.
Menurutnya, kini Indonesia mampu memproduksi sendiri dan bersaing dengan mereka. Kami berharap penghargaan ini dapat memberikan motivasi kepada pemuda-pemuda Indonesia untuk bersama-sama turut berkarya di area latest technology, seperti kecerdasan buatan (AI).
Chief Technology Officer Nodeflux Faris Rahman menambahkan, semoga dengan hasil ini, potensi anak bangsa akan lebih diakui. "Kami berharap hal ini menjadi bukti untuk seluruh pihak supaya semakin percaya kekuatan pemuda Indonesia dalam membangun bangsa."
Perlu diketahui, face recognition Nodeflux tercatat berkontribusi dalam kesuksesan acara-acara penting berskala internasional. Antara lain Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang, IMF-World Bank Group Annual Meeting 2018 di Bali, serta integrasi data kependudukan pertama di Indonesia menggunakan face matching technology secara menyeluruh oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Nodeflux merupakan startup yang dirintis pada 2016. Nodeflux mengembangkan software mutakhir di bidang kecerdasan buatan (artificial intelligence), antara lain face recognition, license plate recognition, dan vehicle counting. Daftar klien Nodeflux terdiri dari berbagai instansi pemerintahan maupun swasta yang memanfaatkan kecanggihan teknologi yang masih terbilang baru di Indonesia ini. (mdk/sya)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memberikan apresiasi bagi pemerintah daerah maupun korporasi yang sukses melakukan inovasi teknologi
Baca SelengkapnyaKompetisi IdenTIK merupakan salah satu bagian dalam program Digital Technopreneur dari Kemenkominfo.
Baca SelengkapnyaMerdeka Awards 2024 menghadirkan kategori Program Inovatif Untuk Negeri. Sejumlah pemerintah daerah dan korporasi didapuk untuk menerima penghargaan tersebut.
Baca SelengkapnyaStartup yang didirikan para artis ini merambah bidang yang beragam. Mulai dari hiburan, kecantikan hingga kuliner.
Baca SelengkapnyaTransformasi digital bawa BRIBRAIN raih predikat Future of Intelligence se-Asia Pasifik dari IDC Awards 2023.
Baca SelengkapnyaKemenangan ini merupakan cerminan kepercayaan masyarakat Indonesia yang diterjemahkan lewat pilihan Dewan Juri.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaDilansir dari Forbes.com, 13 negara dan beberapa wilayah masuk dalam katagori tersebut.
Baca SelengkapnyaPenghargaan Merdeka Awards diterima langsung oleh Muhammad Fahrizal di Jakarta, Rabu (30/8) lalu di SCTV Tower, Senayan Jakarta.
Baca SelengkapnyaAcara ini menjadi ajang penghargaan paling bergengsi dalam menghormati instansi dan individu memberikan kontribusi signifikan terhadap kreativitas dan inovasi.
Baca SelengkapnyaIndonesia diproyeksikan menjadi pemimpin dalam adopsi artificial intelligence (AI) di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaKompetisi itu diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi Malaysia dengan Universitas Sultan Zainal Abidin.
Baca Selengkapnya