Nokia Normandy bakal hadir di Indonesia pertengahan Februari

Merdeka.com - Diam-diam, Nokia Normandy, ponsel yang berbasis Android, siap masuk ke pasar Indonesia. Berdasarkan data di website Kementerian Kominfo, ponsel yang sudah dibeli Microsoft itu tengah dalam proses sertifikasi di Direktorat Standardisasi Ditjen PPI Kominfo.

Produk tersebut sedang dalam proses sertifikasi untuk SP2. Artinya, Nokia Normandy sedang dalam masa pengujian di Balai Besar Uji produk telekomunikasi Kominfo.

Memang dalam database tersebut tidak disebutkan bahwa produk yang diuji adalah Nokia Normandy, melainkan Nokia RM-980. Namun, dari beberapa informasi, kode RM-980 adalah kode produk untuk Nokia Normandy.

Pengujian Nokia ini sendiri mulai dilakukan 21 Januari lalu. Secara normal, dibutuhkan waktu 45 hari untuk mendapatkan sertifikat. Namun, waktu yang dibutuhkan bisa lebih cepat. Rata-rata sertifikat agar dapat produk ini dijual di pasar Indonesia keluar dalam waktu 30 harian. Itu artinya, produk tersebut sudah ada di pasar Indonesia pertengahan Februari.

Ponsel Nokia Normandy sudah sering menampakkan diri ke publik. Seperti dilansir di GSM Arena, nampak ponsel Nokia tersebut dengan menggunakan Android KitKat.

Walaupun sudah resmi dibeli Microsoft, nampaknya Nokia tidak hanya akan fokus menggunakan sistem operasi Windows Phone dalam ponsel-ponselnya. Sebab terkuak, Nokia sedang mempersiapkan ponsel berbasis OS Android.

Isu Nokia akan menggunakan aplikasi Android memang sudah merebak sejak beberapa bulan lalu. Menurut akun Twitter Evleaks, akan ada dua produk Nokia yang akan dirilis di pasaran dalam waktu dekat yaitu Nokia Asha dan Nokia Normandy