O5 Oktober ini adalah 3 tahun Steve Jobs meninggal dunia
Merdeka.com - Walaupun terpaut kurang lebih 18 jam antara Indonesia dengan Cupertino, California, namun hari ini adalah hari yang sama ketika Sang Maestro Apple, Steve Jobs, menghembuskan napas terakhirnya.
Pada tanggal 05 Oktober 2011 lalu, Steve Jobs harus meninggalkan keluarga, teman-teman dan semua pihak, khususnya yang berada di Apple, untuk selama-lamanya.
Steve Jobs meninggal pada usia 56 tahun karena kanker pankreas yang menggerogoti kesehatannya. Bahkan di saat kematiannya tersebut, website Apple hanya menampilkan nama Steve Jobs dengan potret wajahnya yang berwarna hitam putih.
-
Kapan Steve Jobs meninggal? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Mengapa Steve Jobs meninggal? Dia telah berjuang melawan kanker pankreas selama 7 tahun sebelum akhirnya menyerah pada penyakit tersebut.
-
Bagaimana Steve Jobs meninggal? Steve Jobs meninggal dunia di rumahnya di Palo Alto, California pada 5 Oktober 2011.
-
Apa yang terjadi pada Steve Jobs? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Siapa Steve Jobs? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Apa sifat Steve Jobs yang dikagumi Tim Cook? Satu sifat Steve Jobs yang ia sangat kagumi adalah tidak sombong dan bisa dikatakan tidak mudah dipengaruhi.
Sekarang ini, 05 Oktober 2014 merupakan tahun ketiga setelah kepergian Jobs. Walaupun raganya telah terkubur, namun namanya tetap berkibar gagah di jagat mobile dan teknologi.
Oleh karenanya, dikutip dari Mac Rumors (03/10), Tim Cook selaku CEO Apple berharap semua orang khususnya karyawan di perusahaan berlogo buah apel tersebut untuk mengenang Jobs.
Untuk itu, Cook menuliskan surat resmi yang ditujukan kepada siapa saja yang ada di Apple. Berikut surat edaran resmi tersebut:
Team,
Sunday will mark the third anniversary of Steve's passing. I'm sure that many of you will be thinking of him on that day, as I know I will.
I hope you'll take a moment to appreciate the many ways Steve made our world better. Children learn in new ways thanks to the products he dreamed up. The most creative people on earth use them to compose symphonies and pop songs, and write everything from novels to poetry to text messages. Steve's life's work produced the canvas on which artists now create masterpieces.
Steve's vision extended far beyond the years he was alive, and the values on which he built Apple will always be with us. Many of the ideas and projects we're working on today got started after he died, but his influence on them -- and on all of us -- is unmistakeable.
Enjoy your weekend, and thanks for helping carry Steve's legacy into the future.
Tim (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ayah Deswita Maharani mengidap kanker stadium 4 sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaMarto Ijoyo atau biasa disapa Mbah Marto tutup usia di umur 96 tahun pada Rabu (6/11) pagi.
Baca SelengkapnyaYouTuber terkenal asal Korea bernama Coco Choi (Cha Cho Hee) dilaporkan meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker.
Baca SelengkapnyaKabar tersebut disampaikan langsung oleh Krishna Murti melalui unggahan di akun instagram pribadinya.
Baca SelengkapnyaSelama menjabat sebagai kepala daerah, Eddy berperan besar dalam menumbuhkan pariwisata Kota Batu.
Baca SelengkapnyaKorban antraks ikut menyembelih dan memakan sapi yang sudah mati.
Baca SelengkapnyaBerikut ini merupakan deretan foto suasana pemakamanan ayah Ammar dan Aditya Zoni yang baru saja meninggal dunia pada Sabtu (20/1).
Baca SelengkapnyaEkonom Rizal Ramli tutup usia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Selasa 2 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaAyah Anji, Hartiyo meninggal dunia pada Selasa (16/1) pagi karena sakit.
Baca SelengkapnyaArtis senior Kiki Fatmala meninggal dunia pada Jumat (1/12). Diketahui, pemain film 'Si Manis Jembatan Ancol' ini sempat berjuang melawan kanker stadium 4.
Baca SelengkapnyaEddy sebelumnya terjert kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa Pemkot Batu.
Baca SelengkapnyaKepergian Rizal yang menderita kanker pankreas ini pun meninggalkan duka mendalam di mata para sahabat.
Baca Selengkapnya