Otak, Organ Manusia Paling Misterius
Merdeka.com - Otak adalah pusat organ dari tubuh kita, dan merupakan organ yang sangatlah rumit. Bahkan, para ilmuwan pun masih belum mengungkap organ ini secara keseluruhan.
Penelitian terkini menunjukkan adanya peta baru yang memiliki 100 area di otak. Area tersebut belum pernah dilaporkan dalam penelitian manapun sebelumnya.
Area baru itu sesungguhnya berkaitan dengan semua indera, gerak, dan beberapa fungsi lain, seperti pemecahan masalah dan mengatur emosi. Area ini dikenal sebagai korteks serebral yang letaknya di lapisan luar jaringan saraf otak.
-
Apa fungsi otak dalam tubuh manusia? Otak adalah organ vital yang berperan sebagai pusat kendali tubuh manusia. Ia mengatur segala aktivitas fisik dan mental, mulai dari pergerakan tubuh, pengolahan informasi, hingga pengendalian emosi dan pikiran.
-
Apa fungsi otak manusia? 'Sebagian besar otak selalu bekerja,' ungkapnya, menunjukkan bahwa hampir setiap bagian otak berperan dalam berbagai fungsi kehidupan sehari-hari.
-
Dari mana asal otak-otak? Otak-otak, hidangan terkenal dari Kabupaten Bintan, bukan hanya sebuah warisan tradisional, melainkan juga simbol kekayaan kuliner daerah tersebut yang lezat.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan di jaringan otak? Dilansir Smithsonian, Rabu (18/9), ilmuwan telah menemukan polutan kecil di jaringan otak, khususnya bulbus olfaktorius yang terletak di atas hidung.
-
Bagaimana cara penelitian mempelajari neuron otak? Tim peneliti dari University of Michigan, yang dipimpin oleh ahli anestesi Kamran Diba, menganalisis rekaman gelombang otak tikus selama periode bangun dan tidur.
-
Bagaimana otak memproses informasi? Otak manusia mampu memproses informasi dalam jumlah besar secara simultan. Misalnya, kita dapat mendengarkan musik, membaca buku, dan merasakan suhu lingkungan sekaligus.
Dikutip dari India Times via Tekno Liputan6.com, profesor neurosains dan psikologi Universitas Yale, David McCormick, menyontoh sederhana dari area otak ini, yaitu menganggapnya selembar pizza besar dan kardus yang melindunginya.
Kembali ke dalam otak, saat ini para ilmuwan sedang mengumpulkan data untuk membantu mengidentifikasikan area baru ini. Ketebalan cortex ini, misalnya, memiliki ukuran yang variatif. Di beberapa tempat, area ini memiliki ketebalan 1 milimeter dan yang lain, setebal 4,5 milimeter.
Penelitian Kecerdasan Buatan
Saat ini, penelitian mengenai aliran sinyal ke otak menggunakan teknik FMRI. Teknik ini menggunakan citra dari aliran darah di otak dan menambahkan informasi mengenai isolasi lemak di area sekitar saraf otak. Dengan metode ini, para peneliti dapat membagi otak manusia menjadi 180 area kortikal, termasuk 97 area yang baru ditemukan.
Salah satu daerah ini, misalnya, alur besar yang disebut POS2 yang tepat di depan korteks visual, merupakan bagian dari otak yang memungkinkan manusia untuk melihat.
Dari pembagian ini, para ilmuwan dapat memanfaatkannya untuk upaya penelitian yang akan datang. Salah satunya artificial intelligence (AI) alias kecerdasan buatan.
Dari pengembangan tersebut, para peneliti melatih algoritma pembelajaran mesin untuk dapat mengidentifikasi manusia hanya dari sidik jari. Peneliti menggunakan algoritma ini untuk menemukan area yang sama dengan subjek penelitian mereka sendiri. Saat ini, algoritma ini sudah 96,6 persen akurat, meski sistemnya masih dianggap belum cukup baik.
Sumber: Dream.co.id & Liputan6.com
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekarang, para ilmuwan telah menemukan cara untuk menghasilkan otak mini secara langsung dari jaringan otak janin.
Baca SelengkapnyaHingga kemajuan teknologi yang muncul saat ini, sejumlah kemampuan manusia masih menjadi misteri.
Baca SelengkapnyaSejumlah bagian di organ tubuh manusia diketahui tidak memiliki fungsi jelas atau disebut vestigial.
Baca SelengkapnyaDokter Aisyah Dahlan sebut ada patron Al-Quran di jantung manusia.
Baca SelengkapnyaIlmuwan mengatakan mikroplastik kini sudah banyak ditemukan di mana-mana, termasuk di dalam tubuh manusia.
Baca SelengkapnyaTokek adalah hewan dengan suara khas yang keberadaannya mengandung mitos tersendiri di tengah masyarakat.
Baca SelengkapnyaPeneliti mengumpulkan arsip dari ribuan otak manusia yang diawetkan dalam catatan arkeologi dari berbagai belahan dunia.
Baca SelengkapnyaPenelitian yang dilakukan pada 2008 lalu berhasil menemukan adanya aktivitas kehidupan manusia di tempat ini.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan penelitian terbaru, partikel plastik dengan ukuran sekitar 5mm telah ditemukan di jaringan otak manusia.
Baca SelengkapnyaBurung gagak sering kali dianggap sebagai makhluk yang penuh misteri dan simbolik dalam berbagai budaya.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia yang ditemukan di kolong Tol Serpong terdiri dari tulang kepala, kaki, tangan dan rahang bawah.
Baca Selengkapnya