Pakai Wi-Fi Samsung, unduh film 1 GB hanya butuh 3 detik

Merdeka.com - Samsung tidak hanya berkonsentrasi pada pasar perangkat mobile mereka. Terbukti, perusahaan raksasa Korea Selatan tersebut telah mengumumkan pembuatan teknologi baru yang dapat meningkatkan kecepatan Wi-Fi secara signifikan di beragam perangkat mereka.

Samsung mengungkapkan pihaknya telah membuat teknologi Wi-Fi yang dapat meningkatkan kecepatan transfer data atau koneksi ke internet hingga 5 kali lebih cepat dari pada kecepatan Wi-Fi maksimal gadget-gadget yang ada di pasaran. Kecepatan Wi-Fi baru Samsung dapat mencapai 4,6 Gbps, jauh melampaui kecepatan Wi-Fi saat ini yang sejatinya sudah sangat cepat di kisaran 866 Mbps.

Menurut Bloomberg (12/10), Wi-Fi yang berjalan di frekuensi 60 GHz tersebut dapat dimanfaatkan untuk mentransfer data atau mengunduh data dari internet hingga 1 gigabyte dengan mudah, seperti film, di perangkat mobile kurang dari 3 detik! Bahkan, Wi-Fi tersebut dapat dipakai untuk streaming video HD secara langsung, tanpa ada lag atau 'buffering' sama sekali.

"Inovasi baru telah menunggu perangkat-perangkat generasi baru Samsung, dan berbagai kemungkinan telah terbuka untuk pengembangan teknologi Wi-Fi," ungkap Kim Chang Yong, pimpinan pusat pengembangan Samsung lewat email untuk Bloomberg.

Wi-Fi standar Samsung ini memang tidak seperti Wi-Fi lama yang masih memakai frekuensi umum 2,4 GHz dan 5 GHz. Samsung juga mengatakan bila mereka telah mampu mengatasi kelemahan dari Wi-Fi yang berjalan di frekuensi tinggi 60 GHz. Biasanya Wi-Fi yang memakai frekuensi tinggi cenderung melemah dengan cepat. Jadi meskipun kecepatannya lebih tinggi, pemakaian dalam jangka waktu lama tetap akan membuat transfer data semakin melambat.

Teknologi Wi-Fi standar 60 GHz ini sedianya akan mulai diaplikasikan di awal tahun 2015 nanti. Berdasarkan laporan dari Digital Trends, Wi-Fi tersebut akan hadir di perangkat audiovisual seperti Smart TV, medis, hingga komunikasi seperti smartphone. Bukan hal mustahil bila Galaxy S6 yang diprediksi muncul tahun depan akan memakai teknologi Wi-Fi standar baru ini. (mdk/bbo)