Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pangsa Pasar Samsung Turun, Vendor China Makin Meroket

Pangsa Pasar Samsung Turun, Vendor China Makin Meroket Samsung logo. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Tak bisa dipungkiri, pasar smartphone makin tahun makin kompetitif. Meskipun disebut ada penurunan angka penjualan smartphone, namun perebutan pangsa pasar smartphone secara global adalah pertarungan yang sengit.

Selama ini kita tahu kalau penguasa pasar smartphone dunia adalah Samsung, Huawei, dan Apple. Sampai sekarang, peringkat tersebut masih bertahan. Namun, posisi teratas kini cukup terancam.

Melansir Phone Arena yang mengutip laporan dari firma riset teknologi Counterpoint, kuartal ketiga 2018 memperlihatkan perubahan dari tahun-tahun sebelumnya. Seperti Samsung yang pangsa pasarnya turun 13 persen ke angka 19 persen. Penurunan tersebut jatuh ke tangan Huawei dan Xiaomi yang kini naik ke angka 14 persen dan 9 persen. Apple berada di antaranya dengan 12 persen.

Orang lain juga bertanya?

Tahun lalu,Huawei hanya memegang 10 persen pasar, dan Xiaomi hanya 7 persen. Meski kehilangan pangsa pasar yang cukup luas, Samsung masih di posisi teratas.

Prestasi tersendiri juga layak disematkan ke Nokia. Dalam satu tahun, merek yang kini dipegang oleh HMD Global tersebut tumbuh 73 persen, dan mendapat 1 persen pangsa pasar global.

Strategi Huawei 'Jegal' Samsung

Penguasa pasar smartphone terbesar di dunia saat ini adalah Samsung. Namun, Huawei siap untuk membuntuti, bahkan menjegal perusahaan asal Korea Selatan tersebut. Bahkan, Huawei yakin kalau 2020 adalah tahun di mana hal tersebut akan terjadi.

Melansir wawancara eksklusif yang dihelat CNBC terhadap CEO Huawei Richard Yu, tahun 2019 Huawei berniat memperkecil celahnya dengan Samsung dan mengalahkannya di 2020.

Tentu Samsung bukan lawan yang mudah. Dengan berbagai inovasinya, Samsung memiliki pasar smartphone high-end yang loyal di seluruh dunia. Terlebih lagi, dalam waktu dekat Samsung akan berinovasi soal smartphone 5G dan juga smartphone lipat.

Namun Huawei sendiri tidak seberapa tertarik dengan "adu inovasi" di gadgetnya. Justru, Richard Yu menyebut bisnis smartphonenya "tidak biasa."

Huawei sendiri memang berfokus ke B2B (business-to-business) di mana Huawei menarget pelaku bisnis lainnya untuk menggunakan produknya dengan skala lebih besar, alih-alih konsumen biasa. Dengan memperkuat marketing di strategi ini, bisa jadi Huawei lebih cepat untuk menyalip Samsung, seperti yang telah dilakukannya ke Apple.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali  ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia
Sukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia

Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.

Baca Selengkapnya
Daftar HP Penguasa Pasar di Indonesia, Siapa Paling Perkasa?
Daftar HP Penguasa Pasar di Indonesia, Siapa Paling Perkasa?

Hasil ini merupakan kajian dari lembaga riset teknologi Counterpoint yang dilakukan pada Q3 2023

Baca Selengkapnya
Orang China Disebut Ogah Pakai iPhone Lagi, Ternyata ini Biang Keroknya
Orang China Disebut Ogah Pakai iPhone Lagi, Ternyata ini Biang Keroknya

Ada dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.

Baca Selengkapnya
iPhone 15 Tak Laku di China
iPhone 15 Tak Laku di China

Ada beberapa alasan mengapa iPhone 15 tak laku di China.

Baca Selengkapnya
iPhone Permalukan HP China di Kandang Sendiri, Ini Penyebabnya
iPhone Permalukan HP China di Kandang Sendiri, Ini Penyebabnya

Anomali telah terjadi. Di Amerika Serikat, justru bukan pasar utama iPhone. Mengapa?

Baca Selengkapnya
Ini Tren Terbaru Pasar Smartphone 2024
Ini Tren Terbaru Pasar Smartphone 2024

Jumlah pengiriman smartphone mengalami kenaikan, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (Q3 2023), hingga 4 persen.

Baca Selengkapnya
Huawei dan ZTE Dilaporkan Untung Besar, Buktikan Sanksi AS Tak Berpengaruh
Huawei dan ZTE Dilaporkan Untung Besar, Buktikan Sanksi AS Tak Berpengaruh

Fakta membuktikan sanksi AS terhadap perusahaan China tak selalu berjalan mulus.

Baca Selengkapnya
Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max

Ini lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.

Baca Selengkapnya
Kondisi Pasar Mobil Listrik di China yang Suram akibat Persaingan Harga yang Ketat
Kondisi Pasar Mobil Listrik di China yang Suram akibat Persaingan Harga yang Ketat

Meskipun penjualan EV di China meningkat, prospek pendapatan produsen kendaraan listrik tetap suram karena persaingan harga yang ketat.

Baca Selengkapnya
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone

Tren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.

Baca Selengkapnya
Penjualan Samsung Galaxy S24 Salip Galaxy S23 secara Global, Seri Ultra Tetap Jadi Terpopuler
Penjualan Samsung Galaxy S24 Salip Galaxy S23 secara Global, Seri Ultra Tetap Jadi Terpopuler

Ini merupakan riset dari lembaga Counterpoint Research yang memotret penjualan seri flagship Samsung.

Baca Selengkapnya
Daftar HP Paling Banyak Digunakan Manusia di Bumi, Tak Menyangka Merek ini Malah Juaranya
Daftar HP Paling Banyak Digunakan Manusia di Bumi, Tak Menyangka Merek ini Malah Juaranya

Berikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.

Baca Selengkapnya