Bekerja di Indonesia butuh waktu ratusan jam untuk beli iPhone baru
Merdeka.com - iPhone, smartphone buatan perusahaan Cupertino ini memang dari dulu dikenal dengan harga yang sangat mahal. Smartphone ini menawarkan harga yang lebih mahal jika dibandingkan dengan produsen smartphone lainnya, seperti Samsung, LG, Huawei, dan masih banyak lagi.
Namun, populernya smartphone ini dengan banyaknya kelebihan yang ditawarkan, membuat iPhone tetap menjadi incaran banyak orang, terutama para pekerja. Mereka melakukan banyak cara untuk membeli smartphone iPhone impian mereka, bahkan saking ingin mendapatkan iPhone, ada warga China yang nekat menjual ginjalnya.
Di negara-negara maju, seperti Inggris, Swiss, rata-rata hanya perlu waktu bekerja beberapa jam saja untuk bisa membeli iPhone terbaru. Para pekerja di Swiss bisa mendapatkan iPhone 6 hanya bekerja dalam waktu 21 jam saja untuk mendapatkan gadget tersebut, sementara warga London butuh 41 jam.
-
Di mana pekerja Indonesia bekerja? Haygrove, sebuah perkebunan di Hereford yang memasok buah beri ke supermarket Inggris, memberikan surat peringatan kepada pria tersebut dan empat pekerja Indonesia lainnya tentang kecepatan mereka memetik buah sebelum memecat mereka lima dan enam pekan setelah mereka mulai bekerja.
-
Bagaimana TikToker ini mendapatkan iPhone? Awalnya, dia hanya memesan empat model iPhone 15 Pro Max dalam berbagai varian. Satu di antaranya akan digunakan untuk dirinya sendiri, sementara tiga unit lainnya untuk digunakan oleh timnya di kantor.
-
Bagaimana Apple dapat meluncurkan iPhone 16 di Indonesia? Agus menjelaskan bahwa ada tiga skema yang ditawarkan kepada Apple: pertama, memproduksi barang di dalam negeri; kedua, memanfaatkan aplikasi lokal; dan ketiga, mengembangkan skema inovasi.
-
Di mana iPhone ditemukan? Seorang pria di Vancouver, Washington, Sean Bates, memposting di X bahwa dia menemukan iPhone di Portland pada hari Minggu .Ia menemukan setelah Dewan Keselamatan Transportasi Nasional meminta orang-orang di daerah tersebut untuk mencari potongan-potongan yang mungkin jatuh dari jet.
-
Bagaimana pengguna iPhone menghabiskan uang? Rata-rata, pengguna iPhone menghabiskan dua kali lipat lebih banyak, yakni sekitar USD117 per hari, sedangkan pengguna Android hanya menghabiskan USD62 per hari.
-
Bagaimana iPhone 16 bisa legal di Indonesia? Agus menambahkan bahwa meskipun IMEI dapat diterbitkan oleh ketiga lembaga tersebut, Kemenperin tetap memiliki peran penting dalam memastikan bahwa TKDN iPhone terpenuhi.
Lalu, bagaimana dengan Indonesia?
Menurut para peneliti, spesifik menyebutkan bahwa warga Jakarta rata-rata harus bekerja selama 468 jam atau hampir 59 hari untuk bisa membeli iPhone terbaru. Pekerja Indonesia bisa jadi membutuhkan waktu lebih lama lagi, jika bekerja di kota kecil lainnya di Indonesia.
Jika Anda bertanya apakah ada negara yang pekerjanya membutuhkan waktu lebih lama untuk mendapatkan iPhone? Jawabannya adalah negara Ukraina. Para pekerja di Ukraina rata-rata harus bekerja 627,2 jam atau 78 hari.
Berikut rata-rata lama waktu pekerja untuk mendapatkan iPhone di berbagai negara, seperti dilansir dati CNN:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Swiss, tukang kebun bisa digaji Rp85 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaPolri akan melakukan shut down atau pemblokiran terhadap 191.000 handphone yang terdata menggunakan IMEI ilegal.
Baca SelengkapnyaKebanyakan orang mungkin menganggap Arab Saudi adalah negara kaya. Namun siapa sangka ada sisi gelap perlakuan orang Arab ke pekerja Indonesia di balik kehidupa
Baca SelengkapnyaDPR usulkan agar iPhone dkk diblokir, lantaran Apple minta syarat agar mereka mau berinvestasi.
Baca SelengkapnyaBaru Kerja 5 Pekan di Perkebunan, Pekerja Indonesia di Inggris Dipecat karena Kurang Cepat Memetik Buah
Baca SelengkapnyaHal tersebut merupakan hasil riset dari LinkedIn yang dilakukan pada profesional di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaHal ini seakan menggambarkan realitas para pekerja yang harus melawan jarak untuk mencapai impian mereka.
Baca SelengkapnyaiPhone seri 15 kini telah resmi dipasarkan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPadahal YLKI pun mengusulkan kebijakan serupa diterapkan di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaMendengar kabar tersebut, Presiden Jokowi menyebut sangat memprihatinkan
Baca SelengkapnyaIni tanggapan Tim Cook atas reaksi warganet minta Apple Store di Indonesia.
Baca Selengkapnya