Passive Wi-Fi: Wi-Fi masa depan yang tak 'kuras' baterai smartphone
Merdeka.com - Sudah barang tentu, penggunaan WI-Fi memang menguras baterai smartphone kita. Problem ini makin menjadi, karena belakangan ini makin banyak layanan yang tersedia dalam smartphone yang suit untuk dihalau. Namun solusi dari permasalahan ini justru ditemukan oleh sekumpulan mahasiswa.
Dilansir dari Wired (5/3), kelompok mahasiswa teknik elektro dari University of Washington, mencoba untuk menyelesaikan problem baterai ini. Para mahasiswa peneliti ini menemukan hardware baru yang hanya perlu menggunakan 10.000 kali lebih sedikit daya daripada jaringan Wi-Fi tradisional.
Peralatan ini disebut 'Passive Wi-Fi,' yang bekerja seperti home router, namun lebih efisien. Sebagai perbandingan, transmisi Wi-Fi saat ini membutuhkan daya 100 milliwatt, sementara teknologi yang ditemukan oleh mahasiswa ini hanya mengonsumsi 10-50 microwaatt. 10.000 kali lebih sedikit.
-
Apa arti sebenarnya dari Wi-Fi? Meskipun istilah 'Wi-Fi' telah tersebar luas, tidak semua orang benar-benar memahami arti sebenarnya dari istilah tersebut. Lantas, apa itu Wi-Fi? Beberapa orang mengira bahwa Wi-Fi itu adalah singkatan dari 'wireless fidelity', mengikuti logika dari istilah 'hi-fi' yang merupakan singkatan dari 'high fidelity'.
-
Apa itu teknologi wireless? Wireless adalah teknologi tanpa kabel yang mudah dan praktis.
-
Apa yang sedang tren di dunia nama WiFi? Saat menggunakan jaringan di tempat umum, kita sering menemukan nama WiFi yang lucu dan unik.
-
Bagaimana cara meningkatkan kecepatan internet di Indonesia? Kita tidak hanya bicara teknologi 5G, tapi juga kita bisa multi teknologi gitu ya. Jadi mungkin untuk aksesnya yang seluler bisa 5G, bisa juga kita menggunakan kabel serat optik, fiber to the home. Termasuk memanfaatkan layanan satelit, jadi memang bisa dilakukan dengan multi teknologi.
-
Apa itu internet fiber? Sebaliknya, internet fiber menggunakan serat kaca tipis yang dikenal sebagai kabel fiber-optik untuk mengirimkan data melalui sinyal cahaya.
-
Bagaimana Akses Prima Indonesia meningkatkan kualitas internet? Selain perluasan jaringan, Akses Prima Indonesia juga berfokus pada peningkatan kualitas layanan internet dengan melakukan rehabilitasi dari kabel udara ke kabel tanah serta memperkuat tim operasional untuk meningkatkan kualitas pelayanan terutama dalam menangani gangguan jaringan.
Wi-Fi pada umumnya membutuhkan dua radio untuk berkomunikasi bolak-balik. Oleh karena itu membutuhkan banyak daya untuk menangkap sinyal dari gangguan, karena sangat banyak perangkat di sekitar yang menggunakan frekuensi sama. Setiap perangkat mempunyai RF transmitter yang membuat gelombang radio dan mengkodekan gelombang tersebut ke dalam data. Hal ini membutuhkan energi yang sangat banyak.
Dengan passive Wi-Fi, setiap perangkat tidak menggunakan frekuensi radio secara analog untuk menangkap sinyal, hanya satu perangkat yang nantinya akan memproduksi frekuensi radio. Frekuensi tersebut disampaikan ulang ke perangkat yang mampu menangkap WI-Fi secara terpisah, melalui sensor pasif yang hanya terdiri dari baseband chip dan antenna yang hampir tidak perlu daya. Sensor ini yang menangkap sinyal dan mengirimkannya ke berbagai perangkat yang memiliki WI-Fi chipset.
Penghematan energi ini akan muncul dari chipset transmisi Wi-Fi di dalam perangkat seperti smartphone yang menangkap sinyal langsung dari internet nirkabel, bukan dari router yang terkoneksi dengan initial uplink.
Soal penghematan baterai smartphone, banyak faktor bisa disalahkan atas terkurasnya daya. Namun berdasar daya yang dihabiskan, menggunakan internet dengan koneksi passive WI-Fi, menghabiskan baterai layaknya smartphone kita tak menyalakan Wi-Fi.
Yang jadi permasalahan saat ini, kecepatan koneksinya yang masih belum secepat Wi-Fi biasa. Kecepatan passive Wi-Fi hanya 11 Mbps yang hanya 11 kali kecepatan transfer via bluetooth.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wireless adalah teknologi tanpa kabel yang mudah dan praktis.
Baca SelengkapnyaMemahami bagaimana mode hemat daya bekerja dan efek sampingnya dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik tentang kapan harus mengaktifkan fitur ini.
Baca SelengkapnyaJaringan listrik dapat menggunakan 5G untuk mendorong efisiensi operasional sekaligus meningkatkan ketahanan listrik.
Baca SelengkapnyaEV mode mobil hybrid bergerak hanya dengan tenaga baterai, hemat bahan bakar dan minim emisi
Baca SelengkapnyaIni yang akan Terjadi jika Starlink Bisa Jual Internet Langsung ke HP Orang Indonesia
Baca SelengkapnyaMasih banyak orang yang tak mengetahui bahwa segala perangkat yang memerlukan daya baterai diusahakan jangan pernah dicas 100 persen.
Baca SelengkapnyaMobil jenis ini juga dianggap lebih hemat dalam jangka panjang karena tidak memerlukan bahan bakar minyak (BBM).
Baca SelengkapnyaIlmuwan fisika ternama, Nikola Tesla bukan orang sembarangan. Pria berkebangsaan Serbia-Amerika Serikat ini punya imajinasi kuat soal teknologi.
Baca Selengkapnya