Pelabuhan bangsa Yunani kuno ditemukan di Israel
Merdeka.com - Sebuah penemuan terbaru kembali dilaporkan oleh beberapa arkeolog dari Marine Archaeology Unit, Israel Antiquities Authority. Para arkeolog ini menemukan satu tempat yang diperkirakan merupakan pelabuhan yang dibangun ketika era Hellenistic masih berdiri di Akko (Acre), Haifa Bay, Israel.
Menurut En.Wikipedia.org, kata Hellenistic berasal dari kata Héllen yang dipakai secara tradisional oleh orang Yunani sendiri untuk menyebutkan nama etnis mereka. Kata ini pertama kali digunakan oleh seorang sejarawan Jerman bernama Johann Gustav Droysen. Dia mengatakan bahwa Hellenistic adalah peradaban tertua Yunani yang diperkirakan berdiri sekitar 323 SM - 146 SM.
Para arkeolog mengatakan bahwa susunan batu yang mereka temukan tersebut mirip dengan struktur bangunan yang terdapat di dermaga dan tempat tersebut berfungsi sebagai pelabuhan yang kemungkinan dibangun sejak 2300 tahun lalu.
-
Dimana bangunan kuno di Yunani ditemukan? Situs ini digunakan untuk stasiun radar untuk melayani bandara baru yang sedang dibangun di dekat kota Kastelli.
-
Siapa yang menemukan bangunan di Yunani? Struktur ini digambarkan sebagai “penemuan yang unik dan sangat menarik“ dari peradaban Minoa Kreta, yang terkenal dengan istana-istananya yang mewah, seni yang flamboyan, dan sistem tulisannya yang penuh teka-teki.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Pulau Aegina? Bukti kasus down syndrome ditemukan pada kerangka seorang bayi dari abad ke-13 SM.
-
Bagaimana cara tim menemukan kuil kuno di Yunani? Tim yang terdiri dari 50 peneliti menemukan kuil kuno di Pulau Evia, Yunani, berasal dari abad ke-7 SM.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog? Sepotong batu misterius berusia 4.000 tahun kini dipuji sebagai arkeolog. Para arkeolog menyebut batu misteri itu adalah 'peta harta karun'.
Selain sebagai pelabuhan untuk perdagangan, menurut para arkeolog yang dikutip oleh Discovery.com mengatakan bahwa pelabuhan ini juga digunakan sebagai tempat untuk mengirimkan armada perang melalui laut pada zaman tersebut. Hal tersebut dibuktikan dengan terdapatnya beberapa batu yang ditata miring yang diperkirakan sebagai tempat untuk mendorong kapal perang yang selesai dibuat ke laut lepas.
Selain pelabuhan kuno tersebut, para arkeolog juga menemukan banyak tembikar, bejana serta benda-benda yang terbuat dari logam di sekitar tempat tersebut. Terdapat juga beberapa batu yang diperkirakan merupakan pondasi dari bangunan yang dulunya didirikan di dekat pelabuhan itu.
Para arkeolog masih akan terus mengembangkan penelitian mereka dan mencoba menemukan jawaban apakah pelabuhan tersebut masih terkait dengan hancurnya Ptolemy pada 312 SM atau lainnya. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Patung ini ditemukan di kota kuno yang terkenal karena tambang marmernya.
Baca SelengkapnyaIni menandakan masyarakat Mesopotamia Kuno ini melek dengan administrasi.
Baca SelengkapnyaArkeolog Tak Sengaja Temukan Gua Zaman Firaun yang Tertutup Selama 3.300 Tahun, Isinya Ternyata Bikin Takjub
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kuburan ini ditemukan saat arkeolog melakukan penggalian di kota kuno.
Baca SelengkapnyaArkeolog di Jerman menemukan makam kuno dari abad ke-4 berisi jasad dan sisir yang kondisinya masih utuh.
Baca SelengkapnyaSelama 150 tahun terakhir, para peneliti telah mencari tanpa lelah struktur yang membagi kota menjadi dua.
Baca SelengkapnyaBangunan peninggalan kerajaan Mesir kuno berusia sekira 3500 tahun ditemukan para arkeolog di situs arkeologi Tel Habwa di Kawasan Arkeologi Sinai Utara.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, patung ini sangat kotor dan sengaja dibuang ke selokan ribuan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno
Baca Selengkapnya