Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Target Integrasi PeduliLindungi dengan Arab Saudi & Negara Lain Akhir 2021

Pemerintah Target Integrasi PeduliLindungi dengan Arab Saudi & Negara Lain Akhir 2021 Aplikasi PeduliLindungi. © Fimela.com

Merdeka.com - Mendekati akhir 2021, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menargetkan aplikasi PeduliLindungi akan terintegrasi dengan aplikasi di Arab Saudi dan negara-negara Asia lain. Dengan terintegrasinya aplikasi PeduliLindungi ini akan memudahkan sistem protokol kesehatan bagi jamaah Indonesia yang sedang menjalankan ibadah haji dan umrah.

"Mudah-mudahan akhir tahun ini, kami akan menetapkan kesepakatan dengan Arab Saudi dan juga negara-negara Asia untuk menyelaraskan aplikasi kami (PeduliLindungi)," ungkap Budi Gunadi dalam pidato acara "Health Business Gathering 2021" di Mulia Resort, Kabupaten Badung, Bali, seperti yang dikutip dari Liputan6.com.

Pengintegrasian aplikasi PeduliLindungi dengan aplikasi prokes dari berbagai negara lain untuk mewujudkan standar protokol kesehatan global. Hal ini juga menjadi salah satu topik yang akan disuarakan Indonesia dalam Presidensi G20 pada 2022 mendatang.

Orang lain juga bertanya?

Saat ini, Kemenkes juga masih terus membahas panduan standar ptokes global dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Digital European Union (EU) COVID-19 Certificate, dan International Civil Aviation Organization (ICAO).

"Kami sedang berbicara dengan EU dan juga International Civil Aviation Organization (ICAO) untuk mengatur standar protokol kesehatan," ujar BGS.

Menkes melihat standar protokol kesehatan global perlu dibangun. Dalam hal ini, ketika pergi ke negara lain, standar protokol kesehatan cukup dengan kelengkapan dokumen yang sudah terintegrasi lewat aplikasi prokes masing-masing negara, sehingga tinggal diverifikasi di negara tujuan.

"Kita harus menyelaraskan standar protokol Kesehatan global. Jika pergi ke Tiongkok, misalnya, ada persyaratan vaksinasi yang harus diunduh lewat aplikasi tertentu. Jika Anda pergi ke India, berbeda juga protokolnya," jelas Budi Gunadi Sadikin.

"Lain juga kalau kita pergi ke Roma, Italia. Padahal, jika kita belajar dari keimigrasian, hanya ada satu dokumen standar yang disebut paspor, dan proses keimigrasiannya sama. Itu adalah sesuatu yang ingin kami lakukan," lanjutnya.

Budi menekankan terkait standar protokol kesehatan ini tidak hanya diterapkan di negara maju, tetapi juga negara berkembang.

"Kami percaya pada prinsip ekuitas, perangkat lunak, dan perangkat keras, serta kemampuan manufaktur perlu disebarkan secara global. Tidak akan cukup hanya terjadi di negara-negara maju. Itu harus dibangun di negara-negara berkembang," tutupnya.

Liputan6.com/Fitri Haryanti Harsono

(mdk/ttm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kini Jemaah Umrah Wajib Vaksinasi Meningitis
Kini Jemaah Umrah Wajib Vaksinasi Meningitis

Surat Edaran itu ditandatangani Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha pada 11 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Aturan Baru: Perjalanan ke Luar Negeri Wajib Gunakan Aplikasi SatuSehat untuk Cegah Penularan Mpox
Aturan Baru: Perjalanan ke Luar Negeri Wajib Gunakan Aplikasi SatuSehat untuk Cegah Penularan Mpox

Surat Edaran Dirjen Perhubungan Udara Nomor SE 5 DJPU Tahun 2024 tentang Penggunaan SatuSehat Health Pass pada Pelaku Perjalanan Luar Negeri.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Benahi Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan PMI
Pemerintah Benahi Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan PMI

Penataan ini bertujuan untuk menciptakan suatu tata kelola penempatan dan pelindungan PMI yang lebih lebih baik.

Baca Selengkapnya
Biar Terlindungi, Calon Pekerja Migran Harus Ikuti Prosedur yang Benar
Biar Terlindungi, Calon Pekerja Migran Harus Ikuti Prosedur yang Benar

Pemerintah mengingatkan kepada WNI yang ingin bekerja ke luar negeri agar mengikuti prosedur dan mekanisme yang benar.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Wajibkan Jemaah Umrah Vaksin Meningitis
Kemenkes Wajibkan Jemaah Umrah Vaksin Meningitis

Syarat wajib vaksinasi meningitis mulai dilakukan ketat oleh otoritas penerbangan Kementerian Perhubungan Arab

Baca Selengkapnya
Penyakit Cacar Monyet Ditetapkan Sebagai Darurat Kesehatan, Perjalanan ke Luar Negeri Wajib Gunakan Aplikasi SatuSehat
Penyakit Cacar Monyet Ditetapkan Sebagai Darurat Kesehatan, Perjalanan ke Luar Negeri Wajib Gunakan Aplikasi SatuSehat

Penetapan kebijakan itu sebagai kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia (Public Health Emergency of International Concern) oleh WHO.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Terbitkan Aturan Pelaksana UU Kesehatan, Begini Isinya
Pemerintah Terbitkan Aturan Pelaksana UU Kesehatan, Begini Isinya

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pengesahan Peraturan Pemerintah ini merupakan salah satu langkah dari transformasi kesehatan.

Baca Selengkapnya
Tiga Arahan Prabowo terkait Pelaksanaan Haji 2025 agar Jemaah Aman dan Nyaman
Tiga Arahan Prabowo terkait Pelaksanaan Haji 2025 agar Jemaah Aman dan Nyaman

Presiden RI Prabowo Subianto menginginkan penyelenggaraan ibadah haji secara transparan.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
Heboh Haji Tanpa Antre di Medsos, Kemenag: Berangkat Haji Hanya Boleh Pakai Visa Haji
Heboh Haji Tanpa Antre di Medsos, Kemenag: Berangkat Haji Hanya Boleh Pakai Visa Haji

Kementerian Agama mengingatkan agar masyarakat tidak tergiur dengan tawaran haji tanpa antre yang beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
Heboh Haji Backpacker, Menag Akan Sinkronkan Aturan dengan Arab Saudi
Heboh Haji Backpacker, Menag Akan Sinkronkan Aturan dengan Arab Saudi

“Kalau dilarang kan kita tidak boleh melarang siapapun warga negara untuk pergi keluar negeri itu, kecuali ada masalah,” kata Yaqut.

Baca Selengkapnya