Pendukung Donald Trump Buat Smartphone Diklaim Bebas Sensor
Merdeka.com - Seorang pendukung Trump mengatakan bahwa dirinya menciptakan sebuah smartphone yang diklaim bebas sensor dan pengaruh perusahaan teknologi besar. Ponsel pintar bernama Freedom Phone itu diciptakan oleh Erik Finman, pemuda 22 tahun yang mengaku sebagai seorang jutawan Bitcoin. Gawai itu dihargai USD 499.
Mengutip PC Mag, Minggu (25/7), Finman mengklaim smartphone itu memiliki semua fitur yang diimpikan oleh pendukung Donald Trump, termasuk toko aplikasi yang "tidak bisa disensor."
Di ponsel tersebut juga terpasang aplikasi konservatif seperti Parler dan Rumble. Bahkan, sistem operasinya menggunakan sistem operasi anti-pengawasan yang disebut FreedomOS.
-
Apa handphone termahal di dunia? HP termahal di dunia itu apa sih? Pada tahun 2014, sebuah pencapaian luar biasa dicatat dalam dunia ponsel, yakni kehadiran Falcon Supernova iPhone 6 Pink Diamond yang berhasil memegang gelar sebagai perangkat ponsel termahal yang pernah dijual.
-
Siapa yang menemukan iPhone? Seorang pria di Vancouver, Washington, Sean Bates, memposting di X bahwa dia menemukan iPhone di Portland pada hari Minggu .Ia menemukan setelah Dewan Keselamatan Transportasi Nasional meminta orang-orang di daerah tersebut untuk mencari potongan-potongan yang mungkin jatuh dari jet.
-
Apa itu Bitcoin? Kripto berawal dengan Bitcoin pada tahun 2009. Saat Bitcoin menjadi makin populer, mata uang lain, seperti Namecoin dan Litecoin di tahun 2011, memasuki pasar, dengan fitur uniknya masing-masing.
-
Siapa pemilik iPhone Pink Diamond? Untuk informasi tambahan, Pink Diamond Falcon Supernova dimiliki oleh Nita Ambani, yang juga adalah istri dari orang terkaya di Asia dan pemilik tim kriket India.
-
Siapa yang menyatakan tentang pencapaian Bitcoin? Oscar Darmawan, CEO INDODAX, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan langkah signifikan dalam sejarah cryptocurrency.
-
Apa yang Elon Musk lakukan dengan kekayaannya? Bahkan kabarnya Elon Musk menyatakan bahwa ia akan menggunakan kekayaannya untuk proyek-proyek besar dan filantropi. Kekayaan Bos Tesla dan SpaceX ini ialah USD 205,6 miliar atau Rp 3.336 Triliun.
Dalam videonya, Finman menyebut bahwa dalam ponsel itu tidak ada pelacakan aplikasi, serta pelacakan lokasi, karena dia "percaya pada keamanan Anda."
Meski dengan cepat mendapat dukungan dari para pendukung Trump, media The Daily Beast mengungkapkan adanya kemiripan Freedom Phone dengan smartphone murah dari China bernama Umidigi.
Perangkat yang mirip itu adalah Umidigi A9 Pro, yang bisa didapatkan di situs e-commerce Tiongkok AliExpress, mulai dari US$ 119.
Hal ini tentu menjadi sebuah ironi, mengingat Trump dan pendukungnya terkenal sebagai anti Tiongkok. Namun, kepada Daily Beast, Finman mengklaim bahwa ponselnya dibuat di Hong Kong.
"Tidak ada yang diproduksi di China daratan," kata Finman.
"Kami merancang ini di antara lab desain saya dan mitra kami di Hong Kong untuk membuat ponsel custom," katanya di Twitter. "Sayangnya mustahil untuk membangun ponsel di AS sepenuhnya."
Namun dalam situs resmi Umidigi, markas besar pabrik teknologi itu berlokasi di Shenzhen, China daratan yang tak jauh dari Hong Kong. Tidak ada tanggapan dari pihak perusahaan tersebut terkait hal ini.
Terkait harganya yang jauh lebih tinggi daripada Umidigi, Finman mengklaim bahwa Freedom Phone memiliki fitur perangkat keras yang disesuaikan dan memori yang bisa ditingkatkan.
Ia pun mengatakan akan merilis spesifikasi teknis ponsel tersebut.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Giovani Dio Prasasti (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya sebagai alat komunikasi atau media informasi, ponsel juga sering digunakan sebagai status simbol atau penunjang gaya hidup.
Baca SelengkapnyaEks Mendag bongkar biaya produksi satu unit iPhone yang ternyata sangat murah.
Baca SelengkapnyaKampanye Presiden Donald Trump memperkuat keamanan dengan menggunakan HP dan laptop terenkripsi. Tapi bukan iPhone.
Baca SelengkapnyaTrump diyakini akan memberikan dukungan lebih besar terhadap regulasi kripto.
Baca Selengkapnyapelaku meretas email dan mobile banking menggunakan username yang ada di alamat email korban. Tabungan korban mulai berpindah ke rekening pelaku.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1998, Lei Jun bekerja di perusahaan perangkat lunak, Kingsoft.
Baca SelengkapnyaBerikut HP yang kerap dipakai pemimpin tinggi dunia untuk berkomunikasi, ternyata bukan iPhone saja.
Baca SelengkapnyaCinta Kuya kini tengah melanjutkan pendidikannya di Amerika Serikat. Ia terlihat sangat mandiri. Belum lama ini beli Tesla terbaru.
Baca SelengkapnyaVivo Y19s merupakan smartphone terbaru dari Vivo yang menggabungkan daya tahan, performa tinggi, dan harga yang bersahabat bagi konsumen.
Baca SelengkapnyaSamsung Indonesia baru saja merilis duo flagship yang ditunggu-tunggu di tahun ini yakni Galaxy Z Fold5 & Flip5.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah wujud iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max.
Baca SelengkapnyaFenomena tersebut mencerminkan betapa kuatnya pengaruh peristiwa politik AS terhadap harga Bitcoin.
Baca Selengkapnya