Penelitian ungkap gempa Nepal sukses pindahkan gunung Everest
Merdeka.com - Gempa Nepal terlihat mata telah meluluhlantakkan daerah sekitar pegunungan Himalaya. Di luar itu, penelitian terbaru mengungkap sebuah fakta mencengangkan, yakni gunung Everest telah berpindah akibat gempa itu.
Gunung Everest yang juga puncak tertinggi pegunungan Himalaya itu dilaporkan bergeser dari posisi awalnya saat gempa 7,8 skala Richter itu melanda April lalu. Menurut lembaga geologi China, gunung Everest telah bergeser sejauh 3 sentimeter ke arah barat daya, sesuai dengan arah dorongan gempa Nepal, Business Insider (16/06).
Padahal, sebelum gempa terjadi gunung Everest terpantau terus bergeser ke arah berlawanan, timur laut, dengan kecepatan 4 sentimeter per tahun. Dari data tercatat gunung Everest sudah bergeser sejauh 40 sentimeter dalam 10 tahun terakhir. Sehingga, bisa dikatakan gunung Everest telah kembali ke posisi yang sama di tahun 2013 lalu.
-
Di mana letak Gunung Everest? Gunung Everest berdiri di perbatasan antara China dan Nepal, dan bagian utaranya berada di sisi China.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
-
Apa dampak Gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan.
-
Apa nama gunung tertinggi di Indonesia? Carstenzs Pyramid atau yang lebih dikenal sebagai Puncak Jaya memiliki ketinggian 4.884 mdpl. Gunung satu ini berlokasi di Papua. Bisa dibilang, gunung ini merupakan gunung tertinggi di Indonesia.
-
Kenapa gempa Batang terjadi? Bisa jadi gempa yang terjadi di Batang berkaitan erat dengan keberadaan Patahan Weleri.
Hingga saat ini ilmuwan masih terus meneliti akibat jangka panjang gempa itu pada gunung Everest dan pegunungan Himalaya. Hal itu perlu dilakukan demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada penduduk sekitar dan para pendaki.
Itu adalah tindakan yang wajar mengingat gempa Nepal telah menimbulkan longsor salju yang membunuh 18 orang, termasuk beberapa pendaki. Demi keamanan, pemerintah China dan Nepal memutuskan untuk membatalkan semua jadwal pendakian pegunungan Himalaya di tahun ini.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tekanan dari tumbukan lempeng India dan Eurasia 40-50 juta tahun yang lalu membentuk Pegunungan Himalaya.
Baca SelengkapnyaAda beberapa cara mengukur ketinggian gunung, ada cara yang rumit dan gampang.
Baca SelengkapnyaPerayaan Hari Everest Internasional, memiliki sejarah menarik.
Baca SelengkapnyaAda sesuatu yang terjadi menurut para ilmuwan mengapa Gunung Everest setiap tahun makin tinggi.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar gunung tertinggi di jagad semesta.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini menggemparkan dunia bahwa ada gunung di Bumi yang lebih tinggi dari Everest.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan dari sebuah studi yang belum dikaji kembali terkait pergeseran lempeng Bumi di negara ini.
Baca SelengkapnyaDi daerah Bantul, ada singkapan pada sebuah bukit yang menjadi bukti keberadaan jalur Sesar Opak
Baca SelengkapnyaBMKG melaporkan peristiwa gempa bumi magnitudo 6,2 yang berpusat di perairan selatan Jawa Barat dipicu deformasi batuan dalam.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 5,7 di Banten tidak memicu tsunami.
Baca SelengkapnyaGunung Everest sering diklaim sebagai gunung paling tinggi di dunia. Apakah benar adanya?
Baca SelengkapnyaDaryono menjelaskan, gempa di Garut, bukan gempa Megathrust dan tidak berpotensi tsunami.
Baca Selengkapnya