Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengamat soal e-commerce Cipika: Strategi kurang tepat!

Pengamat soal e-commerce Cipika: Strategi kurang tepat! cipika.co.id. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Pengamat e-commerce Daniel Tumiwa turut berpendapat terkait dihentikannya layanan e-commerce Cipika. Menurutnya, sejauh ini strategi yang dilakukan oleh perusahaan besutan Indosat Ooredoo kurang tepat. Padahal, pasar yang disasar sudah cukup tajam.

"Strateginya kurang tepat ya. Padahal, pasar mereka sudah sangat tajam," ungkapnya saat dihubungi Merdeka.com, Jumat (26/5).

Dia memperkirakan, hal ini bisa jadi lantaran startegi Indosat Ooredoo sendiri bergeser dengan layanan lainnya sehingga memfokuskan pada layanan terbarunya.

Orang lain juga bertanya?

"Mungkin juga dengan dimulainya arah baru dari Indosat Ooredoo dengan dibuka Iruna, PayPro, dan perusahaan Big Data itu. Jadi fokus di ketiga yang baru," jelas dia.

Terlebih, menurutnya, tidak ada yang berbeda yang ditawarkan dari Cipika dibandingkan dengan e-commerce lain untuk bersaing. Maka, mereka pun akhirnya terjerambab di pusara permainan harga yang ujungnya jadi buntung.

"Artinya bersaing. Lalu karena bersaing harus main harga. Tidak ada untung. Saya tidak bisa sebutkan tapi strategi saya akan berbeda aja," katanya.

Sebagaimana dikabarkan sebelumnya, layanan e-commerce Cipika resmi di tutup. Kabar tersebut diketahui dari situs resmi Cipika.co.id. Dalam penjelasannya, situs yang berdiri 3 tahun lalu akan berhenti beroperasi total pada 1 Juni 2017.

"Kaka Cipika, adalah 3 tahun yang menyenangkan dari kami hadir melayani Anda. Dan kami bangga turut berpartisipasi mengembangkan ekonomi lokal dengan membantu UKM lokal menjangkau pelanggan di seluruh Indonesia," tulis dalam website resminya, Jumat (26/5).

Disebutkan juga, transaksi mereka akan berakhir pada 22 Mei 2017. Maka itu, pihaknya akan memanfaatkan sisa waktu yang ada. Hal ini untuk memastikan semua pesanan pelanggan terkirim dan merchant menerima pembayaran.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menteri Teten: Transformasi Digital di Indonesia hanya di Sektor Hilir Bukan Produksi
Menteri Teten: Transformasi Digital di Indonesia hanya di Sektor Hilir Bukan Produksi

Tak heran jika produksi barang nasional masih kalah dengan produk dari luar negeri.

Baca Selengkapnya
Ekonom Ungkap Bahaya TikTok Shop, Jualan Sambil Jalankan Bisnis Medsos Secara Bersamaan
Ekonom Ungkap Bahaya TikTok Shop, Jualan Sambil Jalankan Bisnis Medsos Secara Bersamaan

Skema bisnis TikTok yang menggabungkan sosial media dengan e-commerce dapat memicu persaingan usaha yang tidak sehat.

Baca Selengkapnya
Ditolak di Indonesia, Temu Ekspansi ke Vietnam dan Brunei
Ditolak di Indonesia, Temu Ekspansi ke Vietnam dan Brunei

Temu tetap menjadi pasar daring terpopuler kedua di dunia, dengan rata-rata 662,5 juta kunjungan bulanan pada kuartal ketiga.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Tegas soal Gempuran Tiktok Shop Itu Sosial Media Bukan Ekonomi Media!
VIDEO: Jokowi Tegas soal Gempuran Tiktok Shop Itu Sosial Media Bukan Ekonomi Media!

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui keberadaan e-commerce berbasis media sosial, seperti TikTok Shop membuat bisnis pedagang ke UMKM menjadi anjlok.

Baca Selengkapnya
Waspada Eksploitasi Pasar di Balik Rencana TikTok Gandeng Tokopedia
Waspada Eksploitasi Pasar di Balik Rencana TikTok Gandeng Tokopedia

TikTok dikabarkan akan menggandeng Tokopedia untuk membuka e-commerce di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Wanti-Wanti E-Commerce China Jadi Predator Harga, Bisa Bunuh UMKM Indonesia
Pemerintah Wanti-Wanti E-Commerce China Jadi Predator Harga, Bisa Bunuh UMKM Indonesia

Predatory pricing merupakan praktik penetapan harga di bawah biaya produksi.

Baca Selengkapnya
Keluh Pedagang Tanah Abang ke Menteri Teten: Penjualan Sudah Enggak Laris Lagi Pak
Keluh Pedagang Tanah Abang ke Menteri Teten: Penjualan Sudah Enggak Laris Lagi Pak

Teten mengunjungi beberapa pedagang untuk ditanyai perihal toko yang sepi pembeli.

Baca Selengkapnya
Sektor Ritel Wajib Waspada 5 Tantangan Ini
Sektor Ritel Wajib Waspada 5 Tantangan Ini

Peningkatan Indeks Keyakinan konsumen tersebut, menunjukkan kepercayaan konsumen yang lebih tinggi terhadap kondisi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Kembali Dibuka, TikTok Shop Bisa Langgar Aturan Pemerintah
Kembali Dibuka, TikTok Shop Bisa Langgar Aturan Pemerintah

Dibukanya TikTok Shop ini bertepatan pada momentum perayaan Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas 12.12.

Baca Selengkapnya
Kasus TikTok Shop, Memahami Pelarangan Media Sosial Merangkap Toko Online
Kasus TikTok Shop, Memahami Pelarangan Media Sosial Merangkap Toko Online

Selama ini, izin platform TikTok di Indonesia hanya aplikasi media sosial, bukan e-commerce

Baca Selengkapnya
Pedagang Pasar Asemka Curhat Kerugian ke Mendag: Setuju TikTok Shop Diatur
Pedagang Pasar Asemka Curhat Kerugian ke Mendag: Setuju TikTok Shop Diatur

Kondisi ini kian diperparah dengan kehadiran TikTok Shop yang menawarkan kepraktisan dan harga produk kecantikan jauh lebih murah dibandingkan pasar offline.

Baca Selengkapnya
Pedagang Tanah Abang Minta E-Commerce Ditutup, Begini Respons Keras Mendag Zulhas
Pedagang Tanah Abang Minta E-Commerce Ditutup, Begini Respons Keras Mendag Zulhas

"Justru pedagang yang harus belajar online. Memang lama-lama akan digital," kata Mendag

Baca Selengkapnya