Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengguna uang digital ditargetkan 50 juta orang akhir tahun ini

Pengguna uang digital ditargetkan 50 juta orang akhir tahun ini Uang digital. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Kemenkominfo menargetkan jumlah pengguna uang digital di Indonesia sebanyak 50 juta orang pada akhir tahun ini seiring dengan adanya kerja sama transfer uang lintas operator.

Menkominfo Tifatul Sembiring mengungkapkan visi Indonesia ke depan adalah Indonesia yang modern yang telah dituangkan Presiden dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di mana salah satu poinnya adalah konektivitas.

"Masyarakat Indonesia sudah terbiasa dengan dunia digital dan Internet. Dengan jumlah pelanggan sampai 220 juta orang, pengguna Internet 63 juta orang, pengguna twitter 33 juta orang, dan Facebook dengan 47 orang merupakan modal berharga bagi keberhasilan implementasi uang digital," ujarnya di sela-sela peluncuran kolaborasi transfer uang lintas operator yang diklaim sebagai yang pertama di dunia.

Menurut Tifatul, dapat dibayangkan berapa banyak transaksi yang terjadi, artinya, koneksi antar operator sangat penting dan dapat menumbuhkan penggunaan uang digital sangat signifikan hingga 50 juta orang.

Berdasarkan data Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI), jumlah pengguna uang digital di Indonesia hanya 2,6 juta orang meliputi Tcash 2 juta orang, sedangkan XL TUnai dan Dompetku Indosat masing-masing 300.000 orang.

Presdir XL, Axiata Hasnul Suhaimi, mengatakan perkembangan gaya hidup masyarakat mendorong munculnya kebutuhan teknologi yang bisa memberikan kemudahan dalam mendukung akivitas kehidupan sehari-hari termasuk dalam melakukan transaksi keuangan.

"Keikutsertaan XL dalam kemitraan bersama 2 operator lainnya sekaligus sebagai wujud keseriusan XL dalam mengembangkan pemanfaatan layanan digital sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong program less cash society," ujarnya.

Tiga operator yaitu Telkomsel, XL, dan Indosat berkolaborasi meluncurkan inovasi Layanan Keuangan Inklusif atau Layanan Pengiriman Uang Elektronik Lintas Operator.

Dirut Telkomsel, Alex J. Sinaga, mengungkapkan industri perbankan memiliki keunggulan layanan jasa keuangan tapi terkendala jangkauan geografis.

"Jangkauan geografis dan jangkauan strata penghasilan menjadi keunggulan industri telekomunikasi dengan 120 persen penetrasi pengguna seluler dan mencakup 95 persen wilayah geografis," ujarnya.

Alex menilai kolaborasi antara industri telekomunikasi dan bank bisa mempercepat terwujudnya masyarakat non tunai yang sebenarnya sudah dimulai 2007 dengan diluncurkannya e money dan pengiriman uang 2008 oleh 3 operator.

Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengungkapkan Bank Indonesia akan menyiapkan payung hukum yang lebih besar dan luas yang mencakup pilar perbankan dan pilar sistem pembayaran (e money). (mdk/ega)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai

Pemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.

Baca Selengkapnya
Data APKLI: Ada 65,4 Juta Pelaku Ekonomi Rakyat, Lebih 50 Persen Belum Melek Digitalisasi Keuangan
Data APKLI: Ada 65,4 Juta Pelaku Ekonomi Rakyat, Lebih 50 Persen Belum Melek Digitalisasi Keuangan

BI mencatat transaksi quick response code Indonesia standard alias QRIS pada April 2024 tumbuh 175,44 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca Selengkapnya
Pengguna Internet Tinggi, Ekonomi Digital RI Ditargetka Naik ke Peringkat 20
Pengguna Internet Tinggi, Ekonomi Digital RI Ditargetka Naik ke Peringkat 20

Indonesia terus meraih peluang untuk memaksimalkan ekonomi digital.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030

Ada 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Jalan Panjang Indonesia Kuasai Peluang Ekonomi Digital di 2030
Jalan Panjang Indonesia Kuasai Peluang Ekonomi Digital di 2030

Indonesia masih dihadapkan pada tantangan besar untuk menuju ekonomi digital.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Prediksi Transaksi Keuangan Digital Tumbuh 14 Kali Lipat Menjadi 10 Miliar Transaksi
Bank Indonesia Prediksi Transaksi Keuangan Digital Tumbuh 14 Kali Lipat Menjadi 10 Miliar Transaksi

Generasi Y, Z dan Alpha akan lebih dominan melakukan preferensi pembayaran secara digital sehingga mendorong peningkatan transaksi keuangan digital.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia

Nilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Potensi Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Tahun 2030 Rp5.800 Triliun
Jokowi Sebut Potensi Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Tahun 2030 Rp5.800 Triliun

Jokowi sebut ekonomi digital di Indonesia akan tumbuh empat kali lipat di tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Jumlah Wirausaha Muda Indonesia Masih Sangat Sedikit, Apa Soluisnya
Jumlah Wirausaha Muda Indonesia Masih Sangat Sedikit, Apa Soluisnya

Jumlah wirausahawan muda berusia 20-29 tahun masih cukup rendah, yakni sebesar 6,1 juta orang.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030
Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030

Pemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing

Baca Selengkapnya
Begini Perubahan Perilaku Berbelanja Masyarakat dari Tahun ke Tahun
Begini Perubahan Perilaku Berbelanja Masyarakat dari Tahun ke Tahun

Pemerintah Indonesia kembali mempertegas target untuk mencapai digitalisasi 30 juta pelaku UMKM pada 2024.

Baca Selengkapnya
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), dan penyedia teknologi keuangan digital mendorong perkembangan transaksi digital di pusat perbelanjaan.

Baca Selengkapnya