Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengguna WeChat dilaporkan naik dua kali lipat

Pengguna WeChat dilaporkan naik dua kali lipat WeChat. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Berdasarkan laporan dari GlobalWebIndex (GWI), operator dari lembaga riset perilaku dan tren digital terbesar di dunia, mengungkapkan bahwa dari pertengahan tahun 2015 sampai pertengahan tahun 2016, tingkat penggunaan WeChat di Asia Pacifik (APAC) di luar negara Tiongkok, hampir meningkat sebesar dua kali lipat.

Dalam laporannya tersebut, WeChat diklaim telah mengalami pertumbuhan yang kuat di Korea Selatan (lebih dari 300 persen), Filipina (meningkat 150 persen), Malaysia (meningkat 60 persen), dan Indonesia (meningkat 79 persen). GWI juga menemukan bahwa WeChat merupakan aplikasi pesan singkat yang mengalami pertumbuhan paling cepat di Australia, dimana tingkat pertumbuhannya mencapai 284 persen.

"Kami kagum, namun adalah hal yang wajar melihat pertumbuhan WeChat yang mengesankan di wilayah APAC. Fleksibilitas layanan WeChat yang melebihi dari sekedar mengirimkan pesan, membuat WeChat menjadi pilihan yang populer di berbagai jenis pasar yang berbeda," ujar Jason Mander, Chief Research Officer dari GlobalWebIndex, melalui keterangan resminya, Kamis (21/07).

Sementara itu, menurut Pushu Yeung, Vice President, International Business dari Tencent, mengatakan, kemajuan yang diperoleh WeChat pada tahun lalu dapat terjadi karena pihaknya tetap setia pada nilai inti perusahaan, yaitu membuat pengalaman pelanggan yang mengesankan.

"WeChat berkomitmen untuk membangun ekosistem yang kuat dengan menyatukan fitur yang terpusat kepada penggunanya. Mulai dari pengiriman pesan, permainan (game), hiburan dan konten media, sampai dengan alat metode pembayaran. WeChat menyediakan pengalaman yang aman, interaktif, dan mulus dilindungi dengan pengaturan privasi dan keamanan menyeluruh yang bisa diatur sesuai dengan keinginan pengguna," ungkap dia.

Walaupun WeChat merupakan pemain besar di Tiongkok dengan 83 persen orang dewasa di sana pengguna WeChat, kompetisi dalam industri di pasar Asia merupakan persaingan yang ketat. Namun, WeChat tetap dapat membuktikan dirinya sebagai pemain unggul di wilayah APAC.

Pada pertengahan tahun ini, WeChat telah memiliki skor penggunaan yang lebih tinggi dari aplikasi pesan singkat lainnya di Australia, Hong Kong, India, Filipina, dan Singapura. Kemudian di Malaysia, 55 persen dari pengguna internet di negara tersebut menggunakan WeChat setiap bulan. Selain itu, antusiasme di antara para pengguna WeChat juga sangat terasa. Di Hong Kong, 60 persen dari pengguna WeChat menggunakan aplikasi tersebut secara harian. Sementara di Malaysia, 65 persen dari pengguna WeChat setiap harinya mengakses aplikasi tersebut.

Riset dari GWI juga menunjukkan bahwa jumlah pengguna WeChat terus bertumbuh. Saat ini, 58 persen dari penduduk Hong Kong mempunyai akun WeChat. Jumlah pengguna juga telah mencapai 47 persen dari penduduk dewasa di India, 45 persen di Indonesia, dan mencapai dua pertiga dari pengguna internet di Malaysia. Dalam pasar digital ini, kalangan muda yang aktif berinteraksi di internet merupakan peluang yang penting untuk diperhatikan oleh para pelaku bisnis.

(mdk/bbo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar Negara dengan Pengguna Internet Terbanyak di Dunia
Daftar Negara dengan Pengguna Internet Terbanyak di Dunia

Berikut daftar negara dengan pengguna internet terbanyak di dunia.

Baca Selengkapnya
Pengguna Internet di Indonesia 2024 Mencapai 221 Juta
Pengguna Internet di Indonesia 2024 Mencapai 221 Juta

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis hasil survey internet Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Pengguna Internet Indonesia Ternyata Dikuasai Orang-orang Ini
Terungkap, Pengguna Internet Indonesia Ternyata Dikuasai Orang-orang Ini

Siapa mereka? Berikut orang-orang yang menguasai internet Indonesia.

Baca Selengkapnya
Industri E-Commerce di China Tak Terbendung, 5.144 Paket Dikirim Per Detik
Industri E-Commerce di China Tak Terbendung, 5.144 Paket Dikirim Per Detik

China adalah pasar e-commerce terbesar di dunia yang mencakup sekitar setengah dari penjualan online global.

Baca Selengkapnya
Pengangguran Anak Muda di China Makin Tinggi
Pengangguran Anak Muda di China Makin Tinggi

Tingkat pengangguran di China menyentuh level tertinggi di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
8 Fakta tentang TikTok, Aplikasi Video Pendek Populer yang Wajib Diketahui
8 Fakta tentang TikTok, Aplikasi Video Pendek Populer yang Wajib Diketahui

Merdeka.com merangkum tentang 8 fakta menarik tentang TikTok yang wajib Anda ketahui.

Baca Selengkapnya
iPhone Permalukan HP China di Kandang Sendiri, Ini Penyebabnya
iPhone Permalukan HP China di Kandang Sendiri, Ini Penyebabnya

Anomali telah terjadi. Di Amerika Serikat, justru bukan pasar utama iPhone. Mengapa?

Baca Selengkapnya
Pengguna Aktif TikTok Global Diprediksi Capai 955 Juta, di Indonesia Berapa?
Pengguna Aktif TikTok Global Diprediksi Capai 955 Juta, di Indonesia Berapa?

Saat ini, tercatat ada 99,8 juta pengguna TikTok di Tanah.

Baca Selengkapnya
Hari Pencoblosan Pemilu, Trafik Internet Telkomsel Naik, Aplikasi ini Paling Banyak Dipakai
Hari Pencoblosan Pemilu, Trafik Internet Telkomsel Naik, Aplikasi ini Paling Banyak Dipakai

Berikut daftar aplikasi yang paling banyak dipakai pengguna Telkomsel saat hari pencobolosan.

Baca Selengkapnya
Cerita Pemuda di China, Putus Asa Cari Kerja Kini Gunakan Aplikasi Kencan 'Tinder' Kirim Lamaran Pekerjaan
Cerita Pemuda di China, Putus Asa Cari Kerja Kini Gunakan Aplikasi Kencan 'Tinder' Kirim Lamaran Pekerjaan

Ratusan surat lamaran telah dikirim ke berbagai perusahaan, namun tak kunjung mendapat pekerjaan.

Baca Selengkapnya