Perangkat harga terjangkau jadi cara percepat penetrasi 4G
Merdeka.com - Pengamat Telekomunikasi dari Mastel Institute, Nonot Harsono, mengatakan, kemajuan teknologi selular mulai dari 2G, 3G, hingga 4G, diperlukan pemahaman permasalahan yang ada di lapangan untuk mengambil langkah ke depan.
Kata dia, pertanyaan yang mendasar, apakah masyarakat memang harus didorong agar menggunakan teknologi 4G?
"Jika memang perlu, maka pemerintah dan pelaku usaha harus berupaya menciptakan kebutuhan sehingga masyarakat perlu menggunakan 4G," ujarnya saat diskusi Obrolan Telko di Jakarta, Kamis (14/9).
-
Apa itu perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia.
-
Apa itu teknologi wireless? Wireless adalah teknologi tanpa kabel yang mudah dan praktis.
-
Bagaimana Telkom memajukan konektivitas digital? 'Inisiatif kabel bawah laut ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memajukan konektivitas digital di Indonesia. Fokus kami adalah memberikan latensi ultra rendah, rute unik dan akses langsung dari data center ke data center, yang kami yakini sebagai langkah signifikan menuju masa depan konektivitas digital di wilayah ini,' ungkap CEO Telin Budi Satria Dharma Purba.
-
Apa saja yang mendorong pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia? Program utama 'Peta Jalan Indonesia Digital 2022-2024' menjadi bukti nyata. Saat ini, Indonesia memiliki lebih dari 100 ribu menara BTS yang tersebar di seluruh negeri, yang memberikan akses internet ke lebih dari 94% kota di Indonesia.
-
Bagaimana Telkom membangun konektivitas di Indonesia? 'Melalui kemitraan kami dengan BW Digital dan sebagai bagian dari keseluruhan 7 sistem kabel bawah laut ICE kami, kami bertujuan untuk menjembatani kesenjangan konektivitas antar data center di negaranegara ini dan membentuk masa depan Lanskap Bawah Laut Asia Pasifik,' ungkap Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba.
-
Kenapa jaringan 5G penting? Jadi saya tetap merasa bahwa percepatan 5G itu perlu, karena untuk memperkuat infrastruktur digital Indonesia. Teknologi-teknologi baru itu akan bisa berfungsi maksimal ketika teknologi 5G itu diimplementasikan maksimal,
Berdasarkan data yang ia ketahui, 60 sampai 70 persen pengguna ternyata belum beralih ke 4G. Jika data itu benar adanya, berarti ada penyebabnya.
Kata dia, ada dua penyebab. Pertama, karena supply layanan 4G penetrasinya masih kecil, baik coverage maupun kepemilikan handset 4G. Kemudian yang kedua, kebutuhan masyarakat akan layanan 4G memang belum tumbuh.
"Jangan-jangan orang Indonesia sebagian besar belum butuh 4G. Yang penting bisa komunikasi verbal. Belum lagi ada yang merasa gaptek dan enggan mencoba hal yang baru," ungkapnya.
Senada dengan hasil survei yang dilakukan Smartfren. Menurut Hartadi Novianto, Head of Device Sourcing & Management Smartfren Telecom, mengatakan alasan konsumen paling berat migrasi ke 4G adalah ganti ponsel. Alasan itu paling besar yang menjadikan konsumen enggan migrasi.
"Mereka juga masih merasa puas dengan penggunaan 3G," ujarnya.
Maka itu, solusinya adalah perangkat 4G dengan harga murah memang dibutuhkan bila ingin mempercepat migrasi. Idealnya range harga ponsel 4G bisa diterima pasar menengah bawah berkisar USD 250.
Karena daya beli rata-rata pengguna 2G yang kebanyakan dari kelas menengah bawah hanya maksimal mampu membeli handset seharga USD 125.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggelaran jaringan 5G yang massif masih terganjal 'ketiadaan' frekuensi.
Baca SelengkapnyaPemerataan dan kecepatan internet masuk dalam visi Indonesia Digital 2045.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa penerapan 5G terkesan lama.
Baca SelengkapnyaIndosat dan Nokia memiliki visi bersama untuk menjawab tantangan perkembangan pesat sektor telekomunikasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPersoalan ini menurutnya juga harus ditindaklanjuti oleh pemerintah agar tidak ada lagi kesenjangan kualitas internet di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaAda indikasi bila pemerintah tidak segera melelang frekuensi 5G, maka digitalisasi akan terganggu.
Baca SelengkapnyaDimulai sejak 2014, kecepatan internet di Indonesia mulai naik hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaCakupan Hyper 5G Telkomsel saat ini telah mencakup sejumlah rute strategis di Jakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaXL Axiata gencar membangun jaringan 4G, antara lain penambahan lebih dari 120 BTS 4G di NTT.
Baca SelengkapnyaOleh sebab itu, Menkominfo Budi Arie membentuk satgas khusus percepatan pembangunan BTS 4G.
Baca SelengkapnyaPemerintah terlalu memberatkan keuangan perusahaan telekomunikasi dengan biaya penggunaan frekuensi yang semakin naik.
Baca SelengkapnyaSinyal internet yang kini bisa diakses membawa kebahagiaan tersendiri bagi masyarakat di daerah yang tadinya blankspot.
Baca Selengkapnya