Perusahaan di Tiongkok Melarang Karyawan Pakai iPhone
Merdeka.com - Sudah bukan rahasia lagi kalau iPhone dan jajaran perangkat Apple lainnya mendapat sentimen negatif di Tiongkok. Laporan terbaru menyebut, beberapa perusahaan di Tiongkok bahkan melarang karyawannya untuk memakai iPhone.
Bahkan jika ketahuan, mereka tak segan bakal memecat karyawan yang kedapatan menggunakan iPhone. Seperti dilansir Ubergizmo via Liputan6.com, Jumat (28/12), perusahaan-perusahaan Tiongkok ini diketahui mendukung Huawei.
Maka tak heran, mereka berkerjasama dengan Huawei untuk menyediakan subsidi smartphone cuma-cuma bagi karyawannya.
-
Siapa yang dilarang menggunakan iPhone? Sebelumnya, Pemerintah China secara resmi melarang para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di negara tersebut menggunakan iPhone dan perangkat merek asing lainnya untuk bekerja.
-
Kenapa penjualan iPhone di China menurun? Setidaknya, terdapat dua alasan mengapa penjualan Apple di Tiongkok tersebut menurun.
-
Di mana pangsa pasar iPhone di China menurun? Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
-
Kenapa penjualan iPhone 16 di Indonesia dilarang? Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag), telah memperketat peraturan mengenai penjualan iPhone 16 dan Google Pixel di platform e-commerce. Saat ini, penjualan kedua merek smartphone tersebut dilarang di Indonesia karena belum memenuhi ketentuan sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
-
Bagaimana Apple menghentikan produk lama? Meskipun perusahaan belum secara resmi mengonfirmasi perubahan ini, siklus produk Apple sering kali menonaktifkan model lama saat meluncurkan yang baru.
-
Apa masalah iPhone lipat Apple? Masalah utama yang muncul adalah terkait daya tahan layar lipat tersebut.
Tak cuma itu, laporan yang disampaikan Nikkei Asian Review ini juga mengungkap kalau perusahaan bisa saja mendenda karyawan yang ketahuan memakai iPhone. Jumlah denda diketahui setara dengan harga iPhone yang dibeli karyawan.
Ini bukan pertama kalinya perusahaan Tiongkok melarang karyawannya menggunakan smartphone besutan asing. Beberapa tahun lalu, hal yang sama terjadi pada perangkat teknologi besutan Jepang. Bahkan, toko-toko di Jepang sempat dijarah dan dihancurkan oleh massa.
Hal serupa juga dialami oleh brand asal Korea Selatan seperti Hyundai dan Lotte yang toko-tokonya juga dijarah habis.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Jeko I.R (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
iPhone dinilai memiliki aturan privasi ketat yang menyulitkan petugas anti-korupsi untuk menyelidiki HP para oknum yang ditengarai sebagai koruptor.
Baca SelengkapnyaPembatasan yang dilakukan pemerintah China memang belum diumumkan secara resmi, namun sudah menimbulkan kekhawatiran.
Baca SelengkapnyaSebelumnya China telah melarang para pejabatnya menggunakan iPhone. Alasannya keamanan siber.
Baca SelengkapnyaChina melarang para pejabat di lembaga pemerintah pusat menggunakan iPhone.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa iPhone 15 tak laku di China.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia kerap kali melakukan kebijakan serampangan.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaMenurut Luhut, Indonesia terbuka terhadap segala peluang penciptaan lapangan kerja baru.
Baca SelengkapnyaPihak Apple berupaya menemui pejabat Kementerian Perindustrian demi iPhone 16 bisa terjual di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat dilaporkan telah melarang Samsung untuk mengirimkan stok chipset 7nm atau yang lebih kecil kepada perusahaan-perusahaan asal Tiongkok.
Baca SelengkapnyaMengingat, seri iPhone 16 yang saat ini telah masuk ke Indonesia terbatas untuk pemakaian pribadi para penumpang.
Baca SelengkapnyaPenghapusan ini dilakukan di China. Pemerintah negara itu meminta Apple "memblokir" dua aplikasi tersebut di App Store-nya.
Baca Selengkapnya