Pesawat Uni Soviet yang hilang di Mars di tahun 1971 ditemukan
Merdeka.com - Ternyata sebelum Curiosity menjejakkan kaki robotnya di planet merah, di tahun 1971, Uni Soviet pernah mengirimkan pesawat antariksa yang akhirnya hilang di planet Mars tersebut.
Mars Reconnaissance Orbiter berhasil temukan bukti bukti keberadaan pesawat luar angkasa tanpa awak milik Uni Soviet yang pernah diluncurkan ke Mars pada tahun 1971. Di tahun itu, pesawat tersebut tiba-tiba hilang kontak setelah beberapa detik mendarat di permukaan Mars.
Pesawat antariksa milik NASA tersebut telah mengambil foto sample beberapa bagian daratan di planet merah tersebut dan menemukan serpihan hardware yang diperkirakan milik Soviet Mars 3 itu.
-
Apa penemuan NASA di Mars? NASA mengklaim telah memecahkan misteri salah satu fenomena paling aneh di Mars. Mengutip BBC, Selasa (17/9), para ilmuwan dari badan antariksa AS tersebut berhasil merekonstruksi bentuk seperti laba-laba yang terlihat di permukaan Mars.
-
Apa yang ditemukan NASA di Mars? Para peneliti Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menemukan tempat yang paling memungkinkan untuk keberadaan kehidupan di Mars.
-
Apa yang NASA temukan di Mars? Schulze-Makuch menyampaikan, setelah mendarat di Mars pada tahun 1976, pendarat Viking NASA mungkin telah mengambil sampel bentuk kehidupan kecil yang tahan terhadap kekeringan yang bersembunyi di dalam batuan Mars.
-
Apa yang ditemukan di Mars oleh NASA? NASA Konfirmasi Ada Danau Purba di Mars, Bisa Jadi Bukti Tanda Kehidupan
-
Apa yang ditemukan di Mars? Salah satu penemuan dalam misi ini adalah sejumlah kecil senyawa organik yang mengandung klorin.
-
Apa yang ditemukan di planet Mars? Penemuan air dalam bentuk es, serta indikasi adanya air cair di bawah permukaan Mars, telah meningkatkan harapan bahwa planet tersebut mungkin bisa mendukung kehidupan, setidaknya dalam bentuk mikroba.
Dalam foto yang diambil oleh Mars Reconnaissance Orbiter tersebut terlihat sebuah parasut, penahan panas, terminal retrorocket serta lander-nya. Tahun 1971, Uni Soviet pernah mengirimkan 2 pesawat antariksa dengan misi penelitian planet Mars.
Sebenarnya, secara keseluruhan kedua pesawat tersebut dapat dinyatakan berhasil namun terjadi suatu kesalahan yang akhirnya membuat misi tersebut gagal memberikan laporan kepada pusat kendalinya di bumi.
Seperti dikutip dari Science World Report (12/04), dikarenakan badai pasir yang sangat kuat menerpa daratan Mars pada saat itu, Mars 2 gagal mendarat dan membentur permukaan planet merah itu. Sedangkan Mars 3 berhasil mendarat dengan sukses namun hanya beberapa detik kemudian, sekitar 14,5 detik setelah mendarat, pihak kendali di bumi kehilangan kontak dan akhirnya menyatakan bahwa 2 pesawat tersebut 'gugur' di Mars.
Dari hasil foto tersebut, diperkirakan sekarang ini Mars 3 masih tetap berada di posisinya semula ketika mendarat di sekitar Ptolemaeus Crater di Mars. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Misi ini berhasil mengirimkan gambar-gambar dekat pertama dari permukaan Mars dan juga berhasil menguji teknologi komunikasi dan navigasi antarplanet.
Baca SelengkapnyaNASA dan SpaceX bekerjasama untuk menemukan harta karun di Mars dan Jupiter.
Baca SelengkapnyaHilang Sejak 1971, Pesawat Jet Ini Akhirnya Ditemukan dalam Kondisi Mengejutkan
Baca SelengkapnyaIni hambatan saat pesawat luar angkasa AS mau mendarat di Bulan.
Baca SelengkapnyaIlmuwan luar angkasa asal Tiongkok menemukan struktur poligon di bawah tanah planet Mars.
Baca SelengkapnyaTanda-tanda kehidupan di Planet Mars pada dasarnya sudah pernah ditemukan puluhan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaArea 51 yang menjadi rahasia banyak orang, akhirnya mulai terungkap. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaSebuah benda misterius berukuran raksasa terdampar di pantai Australia Barat pada pertengahan Juli lalu.
Baca SelengkapnyaIni kejanggalan yang ditemukan ilmuwan saat proses meneliti batuan Mars.
Baca SelengkapnyaKantor berita Rusia TASS melaporkan bahwa satelit Sputnik itu berada pada jarak 560 mil (900 kilometer) di atas Bumi dan mengitarinya setiap satu setengah jam.
Baca SelengkapnyaMisi pertama yang bertujuan untuk mengungkap rahasia Planet Uranus dilakukan oleh Voyager 2 milik NASA pada tahun 1986.
Baca Selengkapnyapesawat luar angkasa OSIRIS-REx berhasil mengumpulkan sampel material dari asteroid Bennu.
Baca Selengkapnya