PlaNet, aplikasi Google yang mampu tebak di mana gambar diambil
Merdeka.com - Kita sering melihat gambar-gambar tempat yang indah di internet. Namun tak selalu ada keterangan tempat tersebut berada di mana. Menebaknya pun cukup sulit jika tempat tersebut tidak memiliki geo tag.
Namun Google bisa memberi solusi pada masalah ini. Dilansir dari GSM Arena (25/2), Google kembangkan jaringan bernama PlaNet, yang berisi gambar dari lebih dari 90 juta lokasi yang telah di-geotag. Ketika Anda mencari sebuah gambar, PlaNet akan memindai gambar tersebut hingga ke pixelnya, untuk mencocokkan gambar tersebut dengan konten yang telah ada.
Percobaan pertama dari eksperimen ini terlihat lumayan. PlaNet berhasil menebak gambar di sebuah negara dengan rasio kesuksesan 28,4 persen, sementara gambar di sebuah benua memiliki rasio kesuksesan 48 persen. Namun dalam akurasi menebak sebuah jalanan, rasio kesuksesannya hanya 3,6 persen, dan hanya 10 persen dalam menebak kota.
-
Apa Google itu? Google, yang kini menjadi elemen penting dalam kehidupan digital kita, diciptakan oleh dua inovator teknologi, Larry Page dan Sergey Brin.
-
Bagaimana penelusuran dilakukan? Penelusuran dimulai dengan mengunggah gambar thumbnail ke situs pencarian Google Images dan Yandex. Hasil mengarah ke artikel berjudul 'PKB Sebut Duet Anies-Muhaimin pada Pilpres 2024 Didukung Ulama' yang dipublikasikan di jpnn.com pada 1 September 2023.
-
Apa yang dilakukan fitur pencarian gambar di WhatsApp? Fitur ini memberikan kemudahan bagi pengguna aplikasi WhatsApp untuk melakukan pencarian gambar secara online, sehingga mereka dapat memverifikasi keaslian gambar yang diterima.
-
Mengapa AI digunakan untuk pencarian? Teknologi ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan hasil pencarian yang paling relevan serta sesuai dengan kebutuhan.
-
Dimana AI Google digunakan? Teknologi ini dirancang agar dapat digunakan di ponsel pintar, terutama di wilayah pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
-
Bagaimana cara menggunakan fitur pencarian gambar di WhatsApp? Mengutip dari GSM Arena, Kamis (7/11), cara menggunakan fitur ini cukup mudah. Setelah menerima gambar melalui WhatsApp, pengguna hanya perlu mengetuk gambar tersebut, kemudian memilih opsi Search on web yang terletak di menu tiga titik di sudut kanan atas.
Angka-angka tersebut sebenarnya masih kurang memuaskan, namun ini masih dalam tahap awal. Dalam pengembangannya, orang-orang terbaik Google tentu akan turun tangan dalam memperbaiki platform yang terlihat menjanjikan ini.
Dalam pengumumannya, 377MB memori akan termakan oleh aplikasi ini. Dengan kata lain, aplikasi ini masih mampu dipasang di perangkat smartphone manapun.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Makin canggih, Google Lens sekarang bisa lakukan tanya jawab pertanyaan lewat video, simak caranya di sini.
Baca SelengkapnyaTerobosan ini bisa jadi pertama di dunia. Sebuah kamera tanpa lensa. Berikut cara kerjanya.
Baca SelengkapnyaGoogle tak ingin ketinggalan dengan Microsoft melalui Bing soal AI.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah lima fitur baru terbaik yang nantinya dapat digunakan.
Baca SelengkapnyaGoogle segera merilis fitur time travel hingga 80 tahun yang lalu. Bahkan perang dunia II.
Baca SelengkapnyaKacamata pintar dapat memiliki berbagai fungsi dan fitur, tergantung pada merek dan modelnya.
Baca SelengkapnyaPekerjaan yang sulit untuk dilakukan bila akan melakukan update fitur StreetView bagi Google.
Baca SelengkapnyaIni letak temuan baru di HP yang membuat ahli terkejut.
Baca SelengkapnyaSony Electronics bersama The Associated Press (AP) kini sedang menguji teknologi keaslian dalam kamera.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar fitur baru Google Maps yang pakai AI. Ini keunggulannya.
Baca SelengkapnyaKecanggihan kamera tilang elektronik yang bisa melihat seluruh gerak-gerik pengendara di jalan.
Baca SelengkapnyaKamera keamanan ini berbasis AI yang bisa mendeteksi orang asing yang ingin berbuat jahat.
Baca Selengkapnya