Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Potensi besar branchless banking ada di pinggiran kota

Potensi besar branchless banking ada di pinggiran kota

Merdeka.com - Bank Mandiri dan operator telekomunikasi seperti Telkom, Telkomsel, XL, dan Indosat baru saja melakukan kerjasama untuk membidik masyarakat Indonesia yang belum tersentuh perbankan. Hal ini karena dari total populasi 250 juta penduduk, baru sekitar 60 juta yang tersentuh layanan perbankan, dan masih ada 120 juta yang belum tersentuh bank.

Kebanyakan dari jumlah 120 juta orang yang belum tersentuh bank berada di pinggiran kota. Oleh sebab itu, Bank Mandiri dan empat operator telekomunikasi itu bergegas menggarap ladang yang masih basah itu dengan produk Rekening Hape.

Rekening Hape baru tersedia di kota Garut, Tasikmalaya, dan Bandung, Jawa Barat. Rencananya layanan ini akan diperluas ke kota lain. "Rekening Hape ini komplementer. Pasarnya sangat besar, makanya kami sangat optimis," ujar Group Head Mobile Financial Services Indosat, Randy Pangalela dalam jumpa pers di Jakarta.

Chief Digital Services Officer XL, Yessie D. Yosetya pun memiliki rasa optimis yang sama dengan Randy. Dikatakannya, jumlah agen Rekening Hape ditargetkan dapat tumbuh menjadi 1.700 pada akhir 2015 di seluruh Indonesia. Sementara dari sisi jumlah nasabah Rekening Hape dirinya menargetkan bisa tumbuh tiga juta sampai lima juta di tahun 2015.

Rasa optimis Yessie bukan tanpa alasan. Sederhananya, kata dia, jika menggunakan rekening hape bisa melakukan transaksi apa saja. Misalnya pembayaran tagihan atau pembayaran situs e-commerce. Berbeda dengan e-money hanya sebagai alat pembayaran semata. Maklum, saat ini e-money memang sedang gencar disosialisasikan juga.

"Jelas segmen pasarnya berbeda.‎ Rekening Hape bakal mengincar pasar di daerah pinggiran kota. Sementara e-money mengincar pengguna smartphone di perkotaan," katanya.

Apalagi, segmen pasar di daerah yang warganya masih menggunakan ponsel basic maupun feature phone yang masih mendominasi 70 persen pasar. Sekadar informasi, Rekening Hape memanfaatkan nomor telepon seluler nasabah sebagai nomor rekening. Para agen yang telah ditunjuk akan menjadi perpanjangan tangan bank di desa untuk menjangkau nasabah. Nasabah juga dapat tarik tunai tabungannya dari mesin ATM Bank Mandiri dan jaringan ATM Bersama.

(mdk/dzm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Transaksi Jual-Beli Tinggal Scan Barcode QRIS, Bagaimana Nasib Uang Fisik?
Transaksi Jual-Beli Tinggal Scan Barcode QRIS, Bagaimana Nasib Uang Fisik?

Transaksi secara non tunai hanya dengan scan barcode QRIS pun merupakan kondisi yang lumrah.

Baca Selengkapnya
AgenBRILink Bukti Nyata Peran BRI Ciptakan Pemerataan Ekonomi yang Inklusif
AgenBRILink Bukti Nyata Peran BRI Ciptakan Pemerataan Ekonomi yang Inklusif

Keberadaan AgenBRILink tidak hanya membuka dan mendekatkan akses keuangan semata, namun menciptakan sharing economy bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Mengejutkan, 70 Persen Penduduk ASEAN Ternyata Tidak Punya Rekening Bank
Mengejutkan, 70 Persen Penduduk ASEAN Ternyata Tidak Punya Rekening Bank

Rosan juga menyoroti terkait inklusi keuangan di Indonesia yang telah mengalami perkembangan yang pesat.

Baca Selengkapnya
Milestone Sejarah Inklusi Keuangan di Indonesia, Jumlah AgenBRILink Tembus 1 Juta
Milestone Sejarah Inklusi Keuangan di Indonesia, Jumlah AgenBRILink Tembus 1 Juta

Dengan adanya 1 juta AgenBRILink, diharapkan akan semakin memperluas cakupan layanan keuangan dari kota-kota besar hingga desa-desa terpencil.

Baca Selengkapnya
FOTO: Cerita Agen BRILink Jadi Jembatan Transaksi Perbankan Bagi Masyarakat di Muara Gembong Bekasi
FOTO: Cerita Agen BRILink Jadi Jembatan Transaksi Perbankan Bagi Masyarakat di Muara Gembong Bekasi

Kehadiran agen BRILink sangat membantu masyarakat yang berada jauh dari lokasi bank atau ATM untuk melakukan transaksi keuangan.

Baca Selengkapnya
BTN Salurkan Pembiayaan KPR hingga Rp22 Triliun dalam 5 Tahun
BTN Salurkan Pembiayaan KPR hingga Rp22 Triliun dalam 5 Tahun

Penyaluran KPR sektor informal menjadi fokus perseroan.

Baca Selengkapnya
Mengejutkan, Ternyata 23,7 Persen Orang Dewasa di Indonesia Belum Punya Rekening Bank
Mengejutkan, Ternyata 23,7 Persen Orang Dewasa di Indonesia Belum Punya Rekening Bank

Pada tahun 2023, tingkat inklusi keuangan di Indonesia tercatat sebesar 88,7 persen, atau lebih tinggi dari tahun 2022 yang sebesar 85,1 persen.

Baca Selengkapnya
47 Tahun Berdiri, Bank BTN Salurkan Rp470 Triliun untuk Perumahan Rakyat
47 Tahun Berdiri, Bank BTN Salurkan Rp470 Triliun untuk Perumahan Rakyat

Bank BTN akan terus mendorong sebanyak mungkin rakyat mendapatkan kemudahan memiliki rumah melalui KPR.

Baca Selengkapnya
AgenBRILink Inovasi BRI untuk Memperluas Jangkauan Layanan Perbankan di Daerah
AgenBRILink Inovasi BRI untuk Memperluas Jangkauan Layanan Perbankan di Daerah

Kehadiran AgenBRILink juga memberikan peluang usaha bagi para warga di berbagai daerah, khususnya di wilayah yang sebelumnya tidak terjangkau oleh Perbankan.

Baca Selengkapnya
Lawan Rentenir hingga Pinjol Ilegal, OJK Genjot Inklusi Keuangan di Pedesaan
Lawan Rentenir hingga Pinjol Ilegal, OJK Genjot Inklusi Keuangan di Pedesaan

Peningkatan inklusi keuangan penting untuk meningkatkan kapasitas masyarakat agar tidakmengakses aktivitas ilegal di sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya
Cerdas Melihat Peluang ala Jawara Agen BRILink
Cerdas Melihat Peluang ala Jawara Agen BRILink

Ijang menjadi salah satu agen BRILink yang terbilang sukses di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Tumbuh Pesat, AgenBRILink Catatkan Transaksi Rp370 triliun Sepanjang Kuartal I-2024
Tumbuh Pesat, AgenBRILink Catatkan Transaksi Rp370 triliun Sepanjang Kuartal I-2024

AgenBRILink akan didorong tidak hanya sebagai agen bank semata namun diberdayakan menjadi marketplace.

Baca Selengkapnya