Prajurit Facebook, pasukan cyber bentukan militer Inggris
Merdeka.com - Pihak militer Inggris di awal 2015 ini akan membentuk pasukan cyber bertajuk 'prajurit Facebook' dengan nama Brigade 77 yang bakal memantau dunia sosial media.
Brigade 77 ini khusus dilatih untuk terlibat dalam perang di dunia maya. Sehingga anggotanya bakal dipilih dengan kriteria psikologis khusus serta paham dengan dunia jejaring sosial.
Memiliki basis di Berkshire, Inggris, Brigade ke-77 bakal diperkuat 1.500 prajurit. Seluruh prajurit nantinya akan direkrut dari berbagai unit tentara dan diutamakan pada prajurit yang akrab dengan sosial media dan memiliki keterampilan jurnalistik, seperti dilansir Ubergizmo (1/2).
-
Siapa yang menjadi target kejahatan siber? Tidak hanya perorangan yang menjadi target, namun perusahaan besar, pemerintah, hingga institusi finansial juga rentan terhadap serangan ini.
-
Apa itu Cyber Security? Mengutip dari beragam sumber, cyber security adalah sebuah sistem atau cara yang bertujuan melindungi komputer, jaringan, sistem, dan data dari akses yang tidak sah. Sederhananya, terserang hacker.
-
Siapa yang harus jaga cyber security? Perlu diketahui, saat ini cyber security dilakukan tidak hanya oleh individu, tapi juga oleh perusahaan dan instansi. Langkah ini akan membantu melindungi pusat data dan sistem komputerisasi lainnya dari akses yang illegal.
-
Apa contoh jenis kejahatan siber? Jenis malware yang mengenkripsi data pada komputer korban dan meminta pembayaran tebusan untuk mendapatkan kunci dekripsi.
-
Bagaimana kejahatan siber dilakukan? Di balik layar monitor, para pelaku kejahatan siber beroperasi dengan kecanggihan yang semakin meningkat, menggunakan berbagai teknik seperti phising, malware, dan social engineering untuk mencuri data berharga atau merusak infrastruktur digital.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
Seorang juru bicara dari Militer Inggris juga mengatakan jika Brigade 77 dibuat untuk mengembangkan kemampuan perang dan tantangan konflik modern di era cyber yang kini menjadi aspek pertahanan yang vital.
Para prajurit ini nantinya akan mengawasi berbagai macam aktivitas di jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Youtube, hingga Instagram.
Perekrutan anggota Brigade 77 ini sendiri akan dilakukan hingga April mendatang dan akan resmi beroperasi di bulan yang sama.
Langkah pembentukan prajurit Facebook dari pihak militer ini juga menjadi bagian rencana besar Inggris untuk memperkuat pertahanan negaranya di dunia Cyber. Sebelumnya, Inggris juga dikabarkan bakal bekerja sama dengan Amerika Serikat untuk melangsungkan latihan perang cyber.
Seperti dilansir BBC (16/1), Amerika Serikat dan Inggris telah mengumumkan rencana untuk memulai serangkaian serangan latihan perang cyber untuk memerangi serangan lewat internet.
Latihan ini akan dimulai dengan target sasaran industri keuangan yang melibatkan Bank of England dan bank komersial lainnya baik di London dan di Wall Street.
Setelah itu, latihan perang cyber antar dua negara ini akan berlanjut dengan menargetkan infrastruktur penting lainnya antar kedua negara yang mana agen Amerika Serikat dan Inggris akan ikut serta dalam latihan perang cyber ini.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perwira tinggi polisi bintang satu ini, punya segudang pengalaman dalam sisi penegakan hukum dan dunia maya.
Baca SelengkapnyaKominfo telah memblokir akun-akun yang terindikasi menyebar paham radikalisme.
Baca SelengkapnyaLantaran sering jalan-jalan, pria ini dikira pengangguran oleh netizen. Begini potretnya saat bertugas.
Baca SelengkapnyaSaat ini internal TNI Angkatan Darat juga mengecek langsung prajurit-prajurit yang terlibat judi online.
Baca SelengkapnyaHadi memastikan rencana pembentukan empat matra itu serius dilakukan. Prabowo juga sangat setuju.
Baca SelengkapnyaNantinya, Angkatan Siber ini menjadi matra keempat di tubuh TNI selain Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara.
Baca SelengkapnyaBudi Arie lalu mencontohkan bahwa Singapura menjadi salah satu dari beberapa negara di dunia yang mempunyai angkatan siber.
Baca SelengkapnyaMenurut Kasau, TNI maupun sipil bisa mengisi angkatan siber asalkan memiliki keahlian di bidang tersebut.
Baca SelengkapnyaPerintah Kapolri itu guna memastikan apakah DE yang merupakan pegawai KAI berdiri sendiri atau tergabung dalam jaringan kelompok teroris lain.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris yang ditangkap di Bekasi berinisial DE (27).
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menyebut angkatan siber bakal berbeda dengan satuan-satuan lainnya di TNI karena akan lebih banyak diisi oleh personel sipil.
Baca SelengkapnyaKasus pegawai KAI ini menjadi sorotan Densus 88 karena meski ISIS bubar, tapi pendukungnya masih ada
Baca Selengkapnya