Promosikan OTT Nasional tak cukup sebar SMS
Merdeka.com - Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) saat Maret lalu memutuskan tiga pemain Over The Top (OTT) nasional yang diajak bekerja sama oleh seluruh operator selular. Tiga OTT yang beruntung itu adalah Qlue (aplikasi pelaporan publik), Catfiz (aplikasi pesan instan), dan Sebangsa (aplikasi media sosial).
Tujuan dari dilakukannya hal itu, agar OTT dalam negeri mampu bersaing dengan OTT global seperti WhatsApp, Line, dan lain sebagainya. Dari bentuk dukungan tersebut, pihak ATSI menginginkan agar OTT nasional juga lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia dan tentunya dipakai.
Lantas, bagaimana perkembangannya saat ini?
-
Kenapa regulasi OTT penting untuk industri seluler? Pasalnya belum ada regulasi yang mengatur terkait hal tersebut, sehingga sejumlah dampak dikhawatirkan dapat berpotensi merusak kestabilan industri seluler di Indonesia.
-
Apa dampak OTT terhadap pendapatan operator seluler? 'Apa sih dampaknya? Kalau kita lihat dalam 5-7 tahun terakhir penurunan dari pendapatan sms. Kalo kita lihat secara global ancaman terhadap operator ini juga terjadi di seluruh dunia,' Sigit juga menambahkan terdapat setidaknya beberapa dampak yang akan dipengaruhi oleh ketidakadaan regulasi yang mengatur operasional OTT di Indonesia.
-
Bagaimana OTT mempengaruhi pendapatan operator seluler? Efek Gunting kehadiran OTT ini pada satu sisi menaikan traffic penggunaan pada penyedia layanan seluler di Indonesia. Akan tetapi, pada sisi lainnya meskipun traffic dari pengguna akan naik, pendapatan yang dihasilkan akan datar dan sama saja. Sebab, nilai yang masuk itu diterima oleh OTT, bukan penyedia layanan seluler.
-
Kenapa OTA asing harus mendaftar? 'Jadi, sebenarnya mendaftar itu adalah bentuk dari masuk dalam rezim pengaturan. Dia mendaftar, kita data. Habis itu kita lihat, ada enggak yang dia enggak ikutin? Salah satunya, tadi, pajak. Kalau enggak masuk [pajaknya], ya, kita blokir,' ujar dia.
-
Mengapa inklusi digital penting untuk masyarakat? Inklusi digital penting untuk masyarakat yang lebih berkembang.
-
Bagaimana cara iklan digital meningkatkan brand awareness? Jenis iklan ini bisa dikatakan cukup menguntungkan, karena website sendiri bisa diakses oleh siapapun tanpa memandang latar belakangnya. Terlebih lagi, iklan jenis ini memiliki jangkauan yang luas, sehingga metode ini sangat efektif untuk meningkatkan brand awareness.
Menurut Founder sekaligus Direktur Utama Catfiz, Mochammad Arfan mengatakan, bantuan dukungan dari ATSI berupa SMS blast saat ini sudah bisa dirasakan. Meskipun, tidak terlalu signifikan.
"Ada, tapi tidak signifikan. Dari SMS yang disebar hanya di bawah 1 persen yang install," ujarnya saat dihubungi melalui pesan singkat, Jumat (19/08).
Dikatakannya, dalam kerja sama itu, pihak ATSI melakukan SMS broadcast seminggu sekali selama tiga bulan. Kerja sama dengan pihak ATSI saat ini pun telah berakhir.
Untuk lebih mempopulerkan OTT nasional secara signifikan, dia bersama dua OTT nasional yang lain telah menyampaikan usulan agar bentuk komunikasi publik bisa lebih efektif. Salah satunya dengan cara seperti yang dilakukan oleh operator selular menggandeng layanan OTT asing.
"Usulan kami sih lebih engage ke layanan bersama. Sebagaimana operator selular sekarang menggandeng dan promo OTT asing seperti Line, WhatsApp, BBM, Instagram, HooQ, dan lain sebagainya," katanya.
Meski begitu, dia menuturkan bahwa bentuk promosi yang dilakukan ATSI sangat membantu pihaknya. Tetapi, belum menemukan bentuk sinergi yang maksimal.
"Diperlukan terobosan engagement yang lebih kreatif tidak hanya sekedar broadcast promo," tuturnya.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada banyak tugas menanti Menkominfo pilihan Presiden Prabowo, salah satunya di sektor telekomunikasi.
Baca SelengkapnyaSaat ini pengguna aktif layanan OTT di Indonesia telah mencapai 50 juta pelanggan.
Baca SelengkapnyaLayanan Over The Top (OTT) seperti Google dan Meta, masih menjadi permasalahan hingga hari ini.
Baca SelengkapnyaBeban operator seluler selama ini sungguh berat. Tidak hanya bisnisnya saja, namun 'upeti' yang mesti dibayarkan ke pemerintah pun makin bengkak.
Baca SelengkapnyaBanyak perusahaan yang masih mengandalkan TV sebagai media iklan.
Baca SelengkapnyaMembangun infrastruktur penyiaran di daerah ini butuh ekstra perjuangan.
Baca SelengkapnyaVidio berhasil mengalahkan platform OTT global dan regional
Baca SelengkapnyaStrategi Vidio dalam menghadirkan konten olahraga terlengkap terbukti berhasil merebut pasar dan menjadi konten dengan atribusi tertinggi bagi pelanggan Vidio.
Baca SelengkapnyaATVSI meminta pemerintah segera mengubah regulasi pada undang-undang yang sudah dianggap tidak relevan dengan kondisi saat ini.
Baca SelengkapnyaBergengsinya Outstanding Contributor Asian TV Awards Penghargaan yang Diterima SCM.
Baca SelengkapnyaKondisi operator seluler di Indonesia saat ini sedang tidak baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaTaufik menyambut positif audiensi dengan Emtek lantaran peran media begitu penting untuk kemajuan olahraga.
Baca Selengkapnya