Qualcomm dan Apple berseteru, pengguna iPhone 7 jadi korban
Merdeka.com - Drama perseteruan produsen chipset Qualcomm dan raksasa teknologi Apple, masuk pada babak baru. Bagi Anda yang heran mengapa Apple dan Qualcomm bahkan bisa bersinggungan, alasannya sederhana: Qualcomm adalah pemasok modem baseband untuk iPhone.
Dilansir dari Mashable, Qualcomm menuntut balik Apple setelah sebelumnya Apple menuntut Qualcomm sebesar 1 trilyun dollar untuk kasus pemotongan pembayaran. Apple menganggap Qualcomm menyalahgunakan posisi perusahaan mereka yang unggul dalam produksi modem, dengan memonopoli pasar dan mengenakan biaya produksi modem baseband pada Apple paling tidak 5 kali lebih mahal ketimbang perusahaan seluler lain.
Selain itu, Qualcomm menuntut royalti atas berbagai teknologi Apple yang diklaim Qualcomm ambil bagian, seperti Touch ID, layar, dan kamera. Apple sendiri tidak mengakui campur tangan Qualcomm di berbagai aspek tersebut.
-
Mengapa iPhone menjadi sasaran? Selain itu, reputasi merek Apple yang kuat membuat pengguna lebih rentan untuk mempercayai komunikasi menipu yang tampaknya berasal dari Apple, semakin meningkatkan daya tarik target ini bagi para penjahat dunia maya.
-
Kenapa Qualcomm tertarik akuisisi Intel? 'Perusahaan pembuat chip seluler ini telah memikirkan untuk mengambil alih beberapa bagian dari Intel, yang saat ini berjuang untuk mendapatkan keuntungan dan berusaha menjual unit bisnis serta aset lainnya,' ungkap seorang sumber kepada Reuters pada Jumat (6/9).
-
Bagaimana persaingan chip smartphone? Hal ini menunjukkan bahwa pasar chip smartphone semakin kompetitif, dan ini merupakan kabar baik.
-
Apa yang ditemukan pada chipset Qualcomm? Qualcomm mengumumkan bahwa sejumlah hacker telah memanfaatkan kerentanan zero-day, yaitu celah keamanan yang belum diketahui oleh pengembang saat dieksploitasi.
-
Apa masalah iPhone lipat Apple? Masalah utama yang muncul adalah terkait daya tahan layar lipat tersebut.
-
Siapa yang ngasih denda ke Apple? Apple dikenai denda sebesar USD 17 miliar, yang setara dengan Rp 263,7 triliun, akibat berbagai investigasi yang dilakukan terhadap perusahaan tersebut.
Dalam tuntutan baliknya, Qualcomm membantah segala tuduhan Apple. Qualcomm menuduh Apple memberi informasi dan testimoni yang palsu terhadap pemerintah, di mana hal tersebut digunakan untuk menyalahi kontrak Apple dengan Qualcomm sebagai pabrikan beberapa aspek dalam iPhone. Selain itu, Qualcomm mengklaim Apple menyalahgunakan performa modem buatan Qualcomm dalam kinerja iPhone buatan Apple.
Pengguna iPhone 7 korbannya
Seluruh iPhone 7 dan 7 Plus yang ada di dunia memang bentuknya sama persis dari luar. Namun dari dalam, ada sedikit perbedaan. Perbedaan tersebut terletak di modem baseband.
Sebelum generasi iPhone 7, Qualcomm adalah satu-satunya pemasok modem baseband di iPhone. Namun di generasi iPhone 7, pemasoknya adalah Qualcomm dan Intel. Masalahnya, menurut berbagai laporan, salah satunya dari Cellular Insights, modem Qualcomm jauh lebih baik ketimbang Intel secara signifikan.
Di atas kertas modem dari Qualcomm mampu mencapai kecepatan unduh hingga 600 MB per detik. Karena hal ini, Apple menurunkan batas kecepatan unduh dari modem Qualcomm ke hanya 450 MB per detik, agar kecepatan modem Qualcomm tak melebihi Intel. Namun berdasarkan berbagai laporan, iPhone 7 dengan modem Qualcomm punya kinerja lebih baik ketimbang Intel. Dengan kata lain, jika Anda mendapatkan iPhone 7 dengan modem Intel, Anda adalah orang yang merugi.
Di sinilah letak kerugaian para pengguna Apple iPhone 7 karena buah pertikaian Apple dan Qualcomm. TErlebih lagi, tak ada indikasi tertentu iPhone 7 mana yang mengusung Qualcomm sebagai modem. Di AS, hal ini bisa dilihat dari distributornya: jika Verizon atau Sprint, berarti bermodem Qualcomm. Jika T-Mobile atau AT&T, berarti Intel. Hal ini masih tidak seberapa jelas untuk iPhone 7 di Indonesia, namun kemungkinan besar yang dijual di sini adalah versi Qualcomm.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Qualcomm menginformasi bahwa para hacker berhasil mengeksploitasi bug zero-day yang cukup membahayakan bagi pengguna HP Android.
Baca SelengkapnyaAda alasan mengapa Apple menyarankan penggunanya hapus Google Chrome.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa iPhone 15 tak laku di China.
Baca SelengkapnyaBahkan hanya karena persoalan memakai iPhone dan Android membuat bubar kencan pertama dengan calon pasangan.
Baca SelengkapnyaProduk iPhone pertama yang dirilis pada 2007 silam tidak disambut baik oleh pasar.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar perusahaan teknologi yang ada keterlibatan Israel di dalamnya.
Baca SelengkapnyaIni lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaPernah berkawan baik, namun persaingan bisnis menjadikan Bill Gates dan Steve Jobs "bermusuhan".
Baca SelengkapnyaiPhone identik dengan harga mahal. Nah, berikut adalah komponen yang menyumbang mahalnya harga HP Apple ini,
Baca SelengkapnyaPembatasan yang dilakukan pemerintah China memang belum diumumkan secara resmi, namun sudah menimbulkan kekhawatiran.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca Selengkapnya