Qualcomm dan LG Hadirkan 5G mmWave di Korea Selatan
Merdeka.com - Vendor prosesor mobile Qualcomm bersama LG Uplus dan LG Electronics berhasil mengembangkan jaringan 5G mmWave pertama di Korea Selatan menggunakan smartphone 5G komersial.
Jaringan ini bisa diakses di Kumoh National Institute of Technology (KIT).
Dikutip dari keterangan resmi Qualcomm yang dimuat Tekno Liputan6.com, jaringan 5G mmWave akan memungkinkan berbagai layanan inovatif dan baru untuk para karyawan KIT, profesor, dan mahasiswa.
-
Kapan teknologi 5G di luncurkan? Berbekal belasan uji coba itu, teknologi 5G akhirnya hadir di Tanah Nusantara pada 27 Mei 2021.
-
Apa yang ditemukan pada chipset Qualcomm? Qualcomm mengumumkan bahwa sejumlah hacker telah memanfaatkan kerentanan zero-day, yaitu celah keamanan yang belum diketahui oleh pengembang saat dieksploitasi.
-
Kenapa jaringan 5G penting? Jadi saya tetap merasa bahwa percepatan 5G itu perlu, karena untuk memperkuat infrastruktur digital Indonesia. Teknologi-teknologi baru itu akan bisa berfungsi maksimal ketika teknologi 5G itu diimplementasikan maksimal,
-
Dimana uji coba 5G dilakukan? Di tempat yang sama juga dipamerkan inovasi teknologi VR. Semua akses internet perangkat ini terhubung dengan stasiun BTS jaringan 5G yang khusus disediakan saat ajang Asian Games 2018.
-
Mengapa LG meluncurkan kampanye ini? Kampanye ini didesain sebagai wujud nyata inisiatif sosial perusahaan untuk berkontribusi dalam terciptanya budaya pangan berkelanjutan dan membangun kesadaran diantara generasi muda terkait food issue, terutama soal tingginya food waste dan food insecurity (kerawanan pangan) di Indonesia dan dunia yang menjadi topik utamanya.
-
Kenapa Qualcomm tertarik akuisisi Intel? 'Perusahaan pembuat chip seluler ini telah memikirkan untuk mengambil alih beberapa bagian dari Intel, yang saat ini berjuang untuk mendapatkan keuntungan dan berusaha menjual unit bisnis serta aset lainnya,' ungkap seorang sumber kepada Reuters pada Jumat (6/9).
Selain itu jaringan ini juga bisa membantu menunjukkan kemampuan teknologi untuk mendukung model Smart Campus atau kampus pintar yang akan mengubah pendidikan.
Pencapaian ini juga merupakan langkah penting menuju komersialisasi 5G mmWave di Korsel, yang diprediksi akan meningkat pada 2021.
Berbagai layanan Smart Campus akan dapat diakses melalui jaringan 5G mmWave di frekuensi 28GHz milik operator LG Uplus. Smartphone pendukungnya adalah merek LG yang menggunakan chipset Snapdragon 865 dengan Snapdragon X55 5G Modem-RF System.
"Kami bangga dengan pencapaian signifikan 5G yang dicapai bersama LG Uplus dan LG, yang berperan penting dalam membuka potensi penuh 5G, serta kemampuan untuk memberikan berbagai pengalaman baru kepada konsumen, bisnis, dan pemerintah di Korsel," ujar Senior Vice President and General Manager 4G/5G Qualcomm Technologies, Durga Malladi.
Keuntungan Bagi KIT
Jaringan 5G mmWave ini akan bisa digunakan untuk Virtual Desktop, sehingga komunitas KIT bisa bekerja secara aman dari smartphone atau laptop di lingkungan kampus.
KIT juga berencana menggunakan teknologi 5G untuk membangun kelas jarak jauh berkualitas tinggi dengan komunikasi dua arah antara mahasiswa dan profesor.
Teknologi tersebut juga akan memfasilitasi sinergi dalam penelitian serta pengembangan antara industri dan kelompok akademis. Selain itu juga mendukung keamanan kampus melalui kamera dengan kecerdasan buatan.
Keunggulan 5G mmWave
Korsel merupakan pemimpin dalam hal pengembangan 5G di dunia. Sebelumnya, Korsel hanya memiliki akses ke sub-6GHz.
Penerapan 5G mmWave sangat penting untuk mengeluarkan potensi penuh dari 5G, serta mengatasi peningkatan besar-besaran dalam permintaan data seluler.
5G mmWave akan membuat operator seperti LG Uplus memanfaatkan sumber daya spektrum luas dalam pita spektrum tinggi. Hal tersebut akan mempermudah operator untuk menghadirkan kecepatan seluler multi-gigabit tercepat di dunia, konektivitas latensi rendah, dan kapasitas jaringan hemat biaya yang diperlukan untuk memenuhi peningkatan permintaan data mobile dari perusahaan, konsumen, dan pemerintah.
Teknologi 5G mmWave bisa digunakan untuk berbagai hal termasuk kampus pintar hingga industri Internet of Things.
Sumber: Liputan6.comReporter: Andina Librianty
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut keunggulan QNED TV besutan LG. Langkah sejalan dengan upaya perusahaan meningkatkan dominasi pada pasar TV kelas premium di Indonesia.
Baca SelengkapnyaHuawei mengklaim telah berpengalaman dalam infrastruktur 5G.
Baca SelengkapnyaBerikut keunggulan TV Premium LG dengan bentang layar 98 inci.
Baca SelengkapnyaPenggelaran jaringan 5G yang massif masih terganjal 'ketiadaan' frekuensi.
Baca SelengkapnyaSiaran ini memanfaatkan teknologi pembagian jaringan (network slicing) khusus yang memanfaatkan infrastruktur 5G Standalone (SA) terkini.
Baca SelengkapnyaLG Indonesia menyasar korporasi dan pendidikan dari produk baru yang diluncurkan dengan beragam teknologi layar terkini.
Baca SelengkapnyaLG Streaming Week menghadirkan sejumlah penawaran menarik yang disediakan oleh berbagai mitra LG dalam rangka satu dekade WebOs.
Baca SelengkapnyaHarganya tak tanggung-tanggung. Begitu pula dengan spesifikasi yang ditawarkan.
Baca SelengkapnyaKominfo mendapatkan masukan dari operator seluler agar langsung melelang 3 frekuensi 5G sekaligus.
Baca SelengkapnyaLangkah ini sebagai upaya Telkomsel terus meningkatkan keterjangkauan masyarakat dengan teknologi 5G.
Baca SelengkapnyaPusat riset dan pengembangan LG ada di Cibitung. Dibangun bersama pabrik yang disebutnya punya fasilitas global.
Baca SelengkapnyaPemerintah saat ini sedang menggodok kapan lelang frekuensi bisa dilakukan.
Baca Selengkapnya