Ramai-ramai investor Jepang cari startup
Merdeka.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengundang investor asal Jepang untuk melakukan investasi di ranah startup. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 50 lebih investor hadir. Nantinya startup yang terpilih hasil seleksi konsultan EY itu, akan bertemu langsung dengan investor dari Jepang.
“Kita adakan pertemuan dengan para investor karena ingin lebih serius menjaring investasi. Kurang lebih 50an investor hadir di sini. Tetapi, gak semua startup. Jadi dikumpulkan, pilih, kurasi dan kembangkan oleh EY dan bekerja sama dengan Amvesindo dan Jetro,” kata pria yang akrab disapa Chief RA saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (12/9).
Menurutnya, ini baru langkah awal pemerintah bersama stakeholders terkait mengundang investor untuk mengucurkan dananya ke perusahaan rintisan digital di Indonesia. Ke depannya, pemerintah juga akan melakukan kunjungan ke beberapa negara potensial. Tujuannya agar investor dari negara itu mau untuk melakukan investasi.
-
Siapa yang Menko Airlangga ajak diskusi tentang startup? Menko Airlangga juga berkesempatan mendengarkan dan berdiskusi dengan para pendiri start-up yang dimoderatori oleh Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas, dan Sumber Daya Manusia Kemenko Perekonomian Rizal Edwin.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Apa yang Menko Airlangga sampaikan tentang start-up Indonesia? Pada simposium tersebut Menko Airlangga menyampaikan bahwa jumlah start-up di Indonesia merupakan ketiga terbesar di Asia.
-
Siapa yang mendorong investasi berkolaborasi? Di sisi lain, pihaknya mendorong setiap investasi yang masuk ke daerah, wajib berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha dan pelaku UMKM setempat. Maka dari itu, ia meminta praja IPDN yang sudah lulus bisa berkontribusi untuk merealisasikan target.
-
Bagaimana Jakarta menarik investor? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Siapa saja investor yang terlibat di IKN? Agung menyebutkan sepanjang tahun 2023 ada sekitar 23 investor pelopor dari dalam negeri yang melakukan Groundbreaking di IKN dengan Investasi non-APBN senilai Rp41 triliun.
“Nantinya kita juga akan datang ke negara negara potensial yang belum tahu Indonesia. Kita harus proaktif, tanda kutip menjual Indonesia secara positif,” terang dia.
Sementara itu, Daiki Kasugahara, President of Japan External Trade Organization mengatakan sebagian besar dari investor berasal dari perusahaan besar di Jepang di berbagai bidang, salah satunya perdagangan dan finansial. Mereka pun dikatakannya, tertarik untuk berinvestasi di berbagai bidang, misalnya saja online gaming, layanan kesehatan, e-commerce, teknologi financial, dan startup bidang IT lainnya yang berbasis mobile.
“Kini, di Indonesia makin banyak bisnis seperti transportasi online, e-commerce, dan startup teknologi. Makanya ini akan menjadi peluang bagus bagi investor Jepang untuk berinvestasi di Indonesia,” kata Kasugahara.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satgas Percepatan Investasi di IKN bertanggungjawab kepada Presiden RI.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan dengan PM Kishida, Presiden Jokowi menyatakan akan mendorong agar investor maupun pemerintah Jepang berinvestasi di proyek IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaPembiayaan tersebut sangat penting bagi para wirausaha untuk mengembangkan usaha.
Baca SelengkapnyaSebelum menarik investor luar negeri, banyak pengusaha dalam negeri yang tertarik untuk bergabung masuk dalam pembangunan proyek IKN.
Baca SelengkapnyaBanyaknya investor menunjukkan bahwa IKN memang tempat menarik bagi pengusaha lokal maupun asing untuk berinvestasi.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia bersama Pemerintah Jepang berkomitmen memperluas kemitraan UMKM dan ekonomi kedua negara.
Baca SelengkapnyaBadan Otorita IKN perlu melakukan evaluasi terhadap kebutuhan investasi di IKN satu per satu.
Baca SelengkapnyaOtorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) telah menerima 305 surat pernyataan minat untuk berinvestasi dalam proyek pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengajak perusahan startup dan IKM berkolaborasi dalam menjemput transformasi teknologi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaTerbaru, surat pernyataan minat tersebut telah mencapai 328 LoI.
Baca Selengkapnya