Ratusan Karyawan Pemasok Komponen iPhone Kena PHK

Merdeka.com - Apple terus-terusan menyesuaikan jumlah produksi iPhone 2018, yakni iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR.

Pasalnya, permintaan konsumen terhadap ketiga model iPhone ini terbilang rendah dibandingkan model sebelumnya.

Karena hal itu pula, perusahaan yang bermarkas di Cupertino tersebut memutuskan untuk memangkas jumlah pesanan komponen pada para pemasoknya untuk produksi kedua.

Menurut sebuah laporan, Apple pertama kali memangkas produksi iPhone XS dan iPhone XR pada akhir Oktober 2018.

Kemudian terbaru, Digitimes menyebut, sejumlah perusahaan pemasok komponen iPhone dari Taiwan harus mem-PHK sejumlah karyawannya karena jumlah pesanan turun.

Seperti dikutip Tekno Liputan6.com dari Softpedia, Senin (3/12), pemutusan hubungan kerja ini dilakukan untuk mengurangi biaya produksi mereka dan menyeleraskan output dengan pesanan dari Apple.

Misalnya saja, perusahaan bernama Career Technology yang memasok komponen PCB fleksibel untuk iPhone, melakukan PHK 110 karyawannya.

Sementara, pemasok iPhone lainnya yang tak disebut namanya telah mem-PHK karyawannya lebih awal dari waktu yang diantisipasi. Pasalnya, produksi iPhone terus dipangkas oleh Apple.

Lain lagi dengan perusahaan bernama Largan Precision, pemasok lensa kamera iPhone ini diprediksi mengalami penurunan pendapatan dalam jumlah signifikan pada November lalu, sebab produksi iPhone terus diturunkan.

Pihak Apple sendiri tetap membisu terkait kinerja penjualan iPhone generasi 2018.

Namun, menurut laporan dari sumber terdekat, perusahaan kini tengah mengendalikan dampak akibat turunnya permintaan konsumen terhadap iPhone XR dan iPhone XS.

Apple juga sedang merencanakan sejumlah perubahan rencana agar jumlah penjualan tetap meningkat.

Selain pemangkasan produksi, Apple membawa kembali iPhone X ke pasar. Kemungkinan dengan penurunan harga atau menyakinkan pengguna agar meng-upgrade ke perangkat terbaru.

iPhone X mulanya disetop produksi pada September, setelah lini iPhone 2018 diluncurkan.

Tidak hanya itu, Apple bekerja sama dengan operator telekomunikasi menawarkan potongan harga dengan program bundling.

Sumber: Liputan6.com

Reporter: Agustin Setyo Wardani (mdk/faz)