Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Regulator Tiongkok Minta Ant Group Kembali sebagai Penyedia Layanan Pembayaran

Regulator Tiongkok Minta Ant Group Kembali sebagai Penyedia Layanan Pembayaran Jack Ma Alibaba. ©Reuters

Merdeka.com - Regulator Tiongkok dilaporkan tengah meminta Ant Group yang dibentuk Jack Ma untuk menurunkan skala operasional bisnisnya. Menurut laporan, Ant Group diminta untuk kembali ke fungsi awalnya sebagai penyedia layanan pembayaran.

Dikutip dari Engadget, Selasa (29/12), Ant Group memang dikenal sebagai platform digital layanan pembayaran Alipay, tapi kini perusahaan sudah memiliki sejumlah layanan lain, seperti peminjaman, asuransi, bahkan investasi.

Alasannya, layanan lain itu yang menurut bank sentral Tiongkok ilegal, sehingga mereka meminta Ant Group untuk mengubahnya. Padahal menurut laporan The Guardian, sejumlah layanan baru itu merupakan divisi yang paling menguntungkan dan memiliki pertumbuhan tercepat.

Orang lain juga bertanya?

Menanggapi permintaan tersebut, Ant Group menuturkan pihaknya akan membentuk kelompok kerja agar dapat menerapkan sejumlah persyaratan yang diminta regulator setempat.

Teguran ini muncul setelah sebelumnya otoritas Tiongkok menangguhkan upaya Ant Group untuk melantai di bursa saham Shanghai dan Hong kong. Adapun penangguhan dilakukan setelah adanya pemeriksaan yang dilakukan otoritas keuangan negara tersebut.

Menurut beberapa analis, langkah itu diambil sebagai upaya Tiongkok menahan perkembangan perusahaan yang telah menjadi terlalu kuat. Selain itu, Jack Ma sebagai pimpinan perusahaan juga dianggap terlalu vokal terhadap pemerintah.

Salah satunya terjadi saat konferensi teknologi keuangan di Shanghai beberapa bulan lalu. Ketika itu, dia mengkritik sektor perbankan yang kepemilikannya didominasi pemerintah Tiongkok sebagai pegadaian dan dianggap kurang inovasi.

Sumber: Liputan6.com

Reporter: Agustinus Mario Damar (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Kasus Nasabah AdaKami Bunuh Diri, DPR Singgung Investor China Kerap Langgar Aturan OJK
Viral Kasus Nasabah AdaKami Bunuh Diri, DPR Singgung Investor China Kerap Langgar Aturan OJK

Misbakhun menyampaikan bahwa investor asal China dalam perusahaan fintech begitu agresif dalam menguasai pasar.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Sedang Lesu, Pemerintah China Bikin Regulasi Larangan Pamer Harta
Ekonomi Sedang Lesu, Pemerintah China Bikin Regulasi Larangan Pamer Harta

Industri keuangan China sedang mengalami perombakan signifikan.

Baca Selengkapnya
Jack Ma, Orang Terkaya  di China Kini Jual Makanan Kemasan
Jack Ma, Orang Terkaya di China Kini Jual Makanan Kemasan

Jack Ma membuka startup bisnis makanan bernama Hangzhou Ma's Kitchen Food.

Baca Selengkapnya
Demi Dapatkan Uang Tunai Rp2 Miliar, Masyarakat China Berbondong-Bondong Jadi Peserta 'Squid Game' Versi Nyata
Demi Dapatkan Uang Tunai Rp2 Miliar, Masyarakat China Berbondong-Bondong Jadi Peserta 'Squid Game' Versi Nyata

Di musim pertama, serial Squid Game berhasil mencuri perhatian di 83 negara.

Baca Selengkapnya
Induk Perusahaan TikTok Dikabarkan Bakal PHK 450 Karyawan di Indonesia
Induk Perusahaan TikTok Dikabarkan Bakal PHK 450 Karyawan di Indonesia

Pengurangan tersebut setara dengan sekitar 9 persen dari karyawan dalam bisnis e-commerce ByteDance.

Baca Selengkapnya
Tak Hanya di Indonesia, Aplikasi Temu dari China Juga Dilarang di Vietnam
Tak Hanya di Indonesia, Aplikasi Temu dari China Juga Dilarang di Vietnam

Temu tak kunjung mendaftar izin usaha di Vietnam, meski diberi kesempatan hingga November.

Baca Selengkapnya
Yusuf Mansyur: Semua Dana Nasabah di PayTren Sudah Dikembalikan
Yusuf Mansyur: Semua Dana Nasabah di PayTren Sudah Dikembalikan

OJK menetapkan sanksi administratif berupa pencabutan izin usaha perusahaan efek sebagai manajer investasi syariah kepada PT PayTren.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Lengkap Tokopedia PHK 450 Karyawan setelah Dibeli TikTok
Penjelasan Lengkap Tokopedia PHK 450 Karyawan setelah Dibeli TikTok

Tokopedia akhirnya buka suara terkait kabar 450 karyawannya di PHK.

Baca Selengkapnya
Tokopedia Dikabarkan akan PHK 450 Karyawan
Tokopedia Dikabarkan akan PHK 450 Karyawan

Informasi ini berdasarkan laporan dari Bloomberg dan Tech in Asia.

Baca Selengkapnya
Polri Bongkar Praktik Judi Online Skala Internasional, 85.000 Penggunanya Situsnya Orang Indonesia
Polri Bongkar Praktik Judi Online Skala Internasional, 85.000 Penggunanya Situsnya Orang Indonesia

Di Indonesia, praktik judi online ini melibatkan WN Tiongkok.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ini, OJK Sampai Cabut Izin Usaha Investree
Gara-Gara Ini, OJK Sampai Cabut Izin Usaha Investree

Pencabutan izin usaha ini sebagai bentuk komitmen OJK untuk mengembangkan dan menguatkan industri jasa keuangan yang sehat.

Baca Selengkapnya
Biaya Iklan dan Promosi Dipangkas, Pinjol Adakami Turunkan Suku Bunga
Biaya Iklan dan Promosi Dipangkas, Pinjol Adakami Turunkan Suku Bunga

Penyesuaian perlu dilakukan tidak hanya soal menurunkan bunga, namun perlu mempertimbangkan dampak keberlanjutan di waktu mendatang.

Baca Selengkapnya