Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Remaja Ini 2 Kali Retas Apple Berharap Bisa Kerja

Remaja Ini 2 Kali Retas Apple Berharap Bisa Kerja Logo Apple. © Telegraph

Merdeka.com - Peretasan sering dianggap sebagai aktivitas ilegal. Namun hal ini tak membuat orang berhenti untuk melakukan aksi tersebut.

Kadang-kadang, upaya peretasan justru membuahkan hasil, di mana ada sejumlah perusahaan dan organisasi yang berterima kasih atau terkesan dengan keahlian para peretas dalam menemukan celah.

Tak jarang pula, perusahaan menawarkan pekerjaan pada hacker, alih-alih mengajukan tuntutan hukum terhadap mereka.

Kasus ini dialami oleh seorang hacker remaja berusia 17 tahun asal Australia yang beberapa tahun lalu meretas sistem Apple.

Mengutip laman Ubergizmo, Rabu (29/5), remaja tersebut berharap dirinya bisa mendapatkan tawaran pekerjaan di Apple lantaran bisa menemukan celah di sistem Apple, hingga dua kali.

Upaya penemuan celah dengan peretasan tersebut dilakukan oleh sang remaja karena terinspirasi hacker lain di Eropa yang melakukan hal serupa.

Remaja yang tak disebut namanya ini sempat melakukan aksinya pada Desember 2015 dan mengulang kembali pada awal 2017.

Meski si remaja tak mendapatkan tawaran pekerjaan dari Apple, setidaknya dia tak dipenjara. Pasalnya, pihak FBI melaporkannya kepada Australian Federal Police (AFP).

Mark Twiggs yang merupakan pengacara si remaja mengatakan, kliennya tidak sadar betapa seriusnya aksi peretasan itu dan justru berpikir Apple akan menawarkan pekerjaan.

"Pelanggaran ini terjadi ketika klien saya masih berusia 13 tahun, sangat muda," katanya.

Sang pengacara menyebut, kliennya itu tak tahu betapa seriusnya pelanggaran yang dilakukan.

"Dia berpikir kalau Apple akan menawarkan pekerjaan, seperti kasus di Eropa, orang melakukan hal serupa dan mendapatkan pekerjaan di perusahaan yang diretasnya," kata Twiggs.

Hakim Australia kala itu menemukan fakta bahwa si remaja tak menggunakan keahliannya untuk tujuan jahat melainkan karena ketertarikannya pada teknologi dan Apple.

Pengacara juga mengatakan, kliennya akan menggunakan keahlian sebagai seorang engineer di masa depan.

Untungnya, pengadilan maupun Apple tidak meminta ganti rugi atas pelanggaran yang dilakukan remaja tersebut.

Twiggs juga mengatakan, kliennya diampuni karena dia berencana untuk mempelajari bidang keamanan siber dan kriminologi di universitas. Dengan demikian, masa depan si remaja tersebut bisa lebih baik.

Hakim David White berpesan ke si remaja untuk selalu menggunakan keahliannya untuk hal baik, bukan hal jahat.

"Dia jelas merupakan individu berbakat di bidang IT, mereka yang memiliki keahlian tidak boleh menyalahgunakan bakat tersebut," tutur sang hakim.

Sumber: Liputan6.com

Reporter: Agustin Setyo Wardani (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Baru Peretasan HP Jenderal Bintang Dua: Pelaku Ayah & Anak, Belajar Meretas Otodidak
Fakta Baru Peretasan HP Jenderal Bintang Dua: Pelaku Ayah & Anak, Belajar Meretas Otodidak

Fakta Baru Peretasan HP Jenderal Bintang Dua: Pelaku Ayah & Anak, Belajar Meretas Otodidak

Baca Selengkapnya
Waspada, Kejahatan Pemerasan Pakai Modus Meretas Akun Instagram
Waspada, Kejahatan Pemerasan Pakai Modus Meretas Akun Instagram

Masyarakat diimbau hati-hati dalam mengakses dan memberikan data akun media sosial.

Baca Selengkapnya
Nasib Kasus 'Si Kembar' Rihana-Rihani, Ini Update Terbarunya
Nasib Kasus 'Si Kembar' Rihana-Rihani, Ini Update Terbarunya

Setelah sebulan kasus ini terungkap, bagaimana kelanjutan kasus penipuan Iphone ini?

Baca Selengkapnya
Akun Medsos Si Kembar Rihana-Rihani yang Digunakan Untuk Menipu Bakal Disita
Akun Medsos Si Kembar Rihana-Rihani yang Digunakan Untuk Menipu Bakal Disita

Si kembar Rihana-Rihani menjalani bisnis menggunakan skema ponzi. Mereka awalnya memposting produk-produk apple di media sosial seperti instagram

Baca Selengkapnya
Geledah Apartemen Persembunyian Rihana-Rihani, Polisi Sita Rekening Penampung Hasil Penipuan
Geledah Apartemen Persembunyian Rihana-Rihani, Polisi Sita Rekening Penampung Hasil Penipuan

Penyidik akan mendalami isi dari buku rekening guna mengetahui aliran uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya
Admin Telegram Pembajak Film Milik Vidio Diringkus Polisi, DPR: Harus Diusut
Admin Telegram Pembajak Film Milik Vidio Diringkus Polisi, DPR: Harus Diusut

Komisi I DPR menyatakan bahwa aksi pembajakan film dalam negeri harus diusut secara tuntas

Baca Selengkapnya
Nomor dan Alamat Polsek Setiabudi Direstas, Pelakunya Mahasiswa asal Sumsel
Nomor dan Alamat Polsek Setiabudi Direstas, Pelakunya Mahasiswa asal Sumsel

Pelaku meretas alamat dan nomor telepon seluler Polsek Setiabudi dengan mengaku sebagai anggota Kepolisian

Baca Selengkapnya
Viral Remaja Palak Penjaga Warung Kelontong di Bandung, Ancam Pakai Senjata Tajam
Viral Remaja Palak Penjaga Warung Kelontong di Bandung, Ancam Pakai Senjata Tajam

Terlihat pelaku mengancam dan meminta HP serta uang dari pemilik warung.

Baca Selengkapnya
Pura-Pura Menolong, Dua Remaja di Garut Curi Motor dan iPhone Orang Mabuk
Pura-Pura Menolong, Dua Remaja di Garut Curi Motor dan iPhone Orang Mabuk

Modus pelaku cukup unik karena keduanya sempat berpura-pura menjadi orang baik kepada kedua korbannya.

Baca Selengkapnya
Bocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan
Bocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan

Seorang anak hendak berniat membayar tagihan pembelian iPhone Rp 50 ribu di minimarket.

Baca Selengkapnya
Remaja Putri Berusia 16 Tahun Jadi Pebisnis Jual Beli Konten Video Porno
Remaja Putri Berusia 16 Tahun Jadi Pebisnis Jual Beli Konten Video Porno

Sebelum menjajakkan bisnis haramnya, SHP terlebih dahulu mencari talent yang biasa diajak bekerja untuk pembuatan video porno.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya

Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang

Baca Selengkapnya