Robot ini bisa jadi 'teman tidur' bagi Anda yang insomnia
Merdeka.com - Bagi Anda yang susah tidur di malam hari, telah dikembangkan sebuah teknologi unik berupa robot tidur.
Benar, melansir The Verge, sebuah "robot tidur pertama di dunia" bernama Somnox adalah produk yang sebelumnya sukses di website kampanye Kickstarter dan Indiegogo. Robot yang diproduksi perusahaan bernama sama yang berbasis di Belanda ini sebenarnya adalah sebuah bantal berbentuk kacang yang bisa bernafas dan proses ini membantu Anda tertidur lebih mudah.
Robot ini memiliki komponen yang bisa mengambang dan mengempis, yang menirukan pernapasan manusia, di mana jika Anda tidur bersama robot ini, diharapkan ritme nafas Anda mengikuti robot ini.
-
Bagaimana Robot bisa membuat manusia merasa tidak nyaman? Beberapa teori ilmiah menyatakan bahwa manusia merasa tidak nyaman ketika menyadari fitur yang tidak sesuai, seperti mata yang realistis tetapi kulit yang tidak realistis.
-
Mengapa para peneliti mengembangkan robot ini? Ini merupakan terobosan pertama dalam bidang biokomputasi. Mengutip South China Morning Post via NYPost, Jumat (4/7), melaporkan bahwa hal ini dapat mengarah pada 'pengembangan kecerdasan hibrida manusia-robot.'
-
Siapa yang menciptakan robot ini? Para peneliti di Universitas Tianjin di Tiongkok telah menciptakan robot yang dikendalikan oleh sel otak manusia.
-
Siapa yang menciptakan Robot AI? Para ilmuwan dari Technical University of Denmark (DTU), menciptakan model AI yang bernama Life2vec.
-
Apa yang dilakukan oleh robot ini? Ketika dipasangkan dengan elektroda pada chip komputer, ia mampu melakukan enkode dan dekode agar wadah mekanisnya dapat menyelesaikan sejumlah tugas.
-
Kenapa manusia merasa tidak nyaman dengan Robot? Alasan Diel menjelaskan bahwa manusia mungkin melihat ketidaksempurnaan dalam replika manusia sebagai tanda bahwa mereka mungkin sakit fisik atau sumber penyakit menular. Hal ini dapat memicu respons jijik manusia.
Menurut seorang pakar tidur dari American Academy of Sleep Medicine, Nitun Verma, robot ini bisa mencapai efek yang sama dengan latihan napas selama 10 hingga 20 menit sebelum tidur. Hal ini sebenarnya merupakan bentuk meditasi secara sadar yang membantu memusatkan perhatian kita pada pernapasan dan membuat kita rileks saat istirahat.
Untuk makin memaksimalkan fungsi robot ini, Somnox memilik speaker yang memperdengarkan suara santai atau suara 'white noise' yang bisa menenggelamkan suara bising lain, yang tentu bisa membuat Anda lebih cepat tertidur.
Tertarik? Robot ini akan segera diproduksi secwara masal dengan banderol harga 500 dollar atau 6,7 juta Rupiah.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perlu melakukan pola hidup sehat untuk menghilangkan insomnia. Salah satu cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan membaca kata-kata insomia yang bijak.
Baca SelengkapnyaGalaxy Ring merupakan perangkat wearable terkecil dari Samsung yang dilengkapi berbagai sensor untuk memantau kesehatan penggunanya.
Baca SelengkapnyaSejumlah cara ini dijamin bikin kita terlelap hanya dalam 30 detik dan tak butuh waktu lama.
Baca SelengkapnyaWarga China kesulitan tidur sehingga membutuhkan jasa agar mereka bisa tertidur lelap.
Baca SelengkapnyaMeski terlihat mudah, tidur justru menjadi tantangan bagi penderita insomnia. Oleh karena itu, cara cepat untuk tidur ini akan membantu penderitanya nyaman.
Baca SelengkapnyaTeknologi tersebut diyakini bisa memberikan pertolongan pertama psikologis untuk kondisi kesepian pada mahasiswa
Baca SelengkapnyaKondisi mengantuk tapi susah tidur adalah masalah umum yang sering dialami banyak orang.
Baca SelengkapnyaPenyebab insomnia pada anak bisa beragam, mulai dari faktor psikologis hingga faktor lingkungan.
Baca SelengkapnyaPanduan tidur nyenyak dengan cepat yang harus diperhatikan oleh para penderita gangguan tidur.
Baca SelengkapnyaBerikut ini lima aktivitas yang bisa kamu lakukan untuk membuat tidur lebih nyenyak di malam hari.
Baca SelengkapnyaSaat badan terasa lelah dan mengantuk, kadang kita tetap tidak bisa tidur dengan mudah. Ini sejumlah alasannya.
Baca SelengkapnyaInsomnia sering menjadi alasan bagi mereka yang sulit tidur. Padahal, ada faktor-faktor lain yang lebih layak disalahkan dari kesulitan Anda di malam hari.
Baca Selengkapnya