Samsung segera rampungkan fitur fingerprint scanner bawah layar
Merdeka.com - Setelah Apple menyerah untuk membuat fitur fingerprint scanner yang terbenam di bawah layar, dan alih-alih menggunakan Face ID di iPhone X, Samsung rupanya tak menyerah untuk membuat fitur tersebut.
Melansir Business Insider yang mengutip pernyataan Ming-Chi Kuo, sang analis teknologi ternama, kini Samsung sedang dibidik oleh empat perusahaan yang digadang-gadang oleh Kuo bisa membawa teknologi tersebut ke dunia nyata. Ke-empat perusahaan tersebut adalah Synaptics, BeyondEyes, Samsung LSI, serta Egis.
Egis adalah pemasok Samsung untuk perangkat fingerprint scanner biasa. Sementara BeyondEyes dan Samsung LSI telah membawa contoh dan prototip untuk Samsung. Dengan ini, Samsung telah sedikit berproses untuk mendapatkan fitur ini. Diharapkan tahun depan Samsung Note 9 telah mengusung fitur ini.
-
Kapan pembaruan Samsung berakhir? Ini berarti ponsel tersebut akan terus mengikuti perkembangan fitur terbaru dan terlindungi dari ancaman keamanan jauh lebih lama dibandingkan ponsel kelas menengah lainnya.
-
Apa yang Samsung kembangkan? Samsung dilaporkan sedang mengembangkan smartphone inovatif dengan layar lipat tiga yang sangat canggih.
-
Apa yang Samsung perbarui? Perangkat pertama yang akan menikmati dukungan diperpanjang ini adalah Galaxy A16 5G, yang baru saja diluncurkan. Samsung telah menginformasikan bahwa model ini akan mendapatkan update Android serta patch keamanan selama enam tahun ke depan.
-
Dimana Samsung perbarui? Samsung juga mengungkapkan bahwa model kelas menengah lainnya yang akan datang juga akan mendapatkan dukungan pembaruan selama enam tahun.
-
Bagaimana Samsung melindungi layar? Dengan desain ini, layar dari HP Samsung diharapkan dapat terlindungi dengan lebih baik dari kerusakan.
-
Kenapa Samsung membuat Galaxy Z Fold SE hampir tanpa lipatan? Lipatan ini adalah cacat desain yang mempengaruhi tampilan ponsel serta pengalaman pengguna.
Sebelumnya, diprediksi pemindai wajah akan makin jadi tren. Menurut Ming-Chi Kuo pula, fitur ini akan banyak diaplikasikan di berbagai smartphone Android, karena margin biaya produksi dan jual yang tinggi.
Dengan biaya produksi yang relatif lebih murah ketimbang fingerprint bawah layar yang masih belum realistis tersebut, pemindai wajah 3D akan jadi nilai jual bagi para pecinta Android di masa depan.
Hal ini menguntungkan banyak pihak: pihak produsen smartphone yang bisa untung lebih banyak, serta pengguna yang mendapatkan pilihan keamanan yang lebih banyak.
Menurut Kuo, Qualcomm Himax kini sendang mengembangkan teknologi tersebut dan mungkin akan jadi pilihan utama nantinya.
Fingerprint sensor dalam layar sendiri masih belum bisa diaplikasikan ke pemakaian massal di saat ini, karena teknologinya belum sempurna. Ketebalan yang dibutuhkan layar untuk menampilkan gambar di smartphone, mereduksi total keakuratan pemindai sidik jari. Meski demikian, diprediksi Samsung Note 9 akan mengusung fitur ini tahun depan.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fitur ini disebut-sebut kemungkinan besar akan pensiun.
Baca SelengkapnyaIni baru dugaan. Bisa jadi muncul seperti yang dirumorkan atau berbeda jauh.
Baca SelengkapnyaSamsung ingin mengembangkan sensor kesehatan yang inovatif untuk perangkatnya agar bisa bersaing dengan Apple.
Baca SelengkapnyaSamsung telah mendapatkan paten untuk desain ponsel layar lipat tiga.
Baca SelengkapnyaSamsung meluncurkan Galaxy Z Fold SE dengan desain layar hampir tanpa lipatan, mengatasi masalah yang telah lama dihadapi oleh pengguna ponsel lipat.
Baca SelengkapnyaBerikut kecanggihan cincin pintar Galaxy Ring milik Samsung.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar HP Samsung Galaxy yang kebagian pembaruan Android 15.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah komponen yang disebut-sebut bakal disupport Samsung untuk Apple.
Baca SelengkapnyaiPhone memiliki fitur merekam wajah penggunanya setiap beberapa detik sekali. Berikut penjelasannya.
Baca SelengkapnyaMengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca SelengkapnyaBerikut adalah HP Samsung Galaxy yang tak lagi mendapatkan pembaruan perangkat lunak.
Baca SelengkapnyaSetelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca Selengkapnya