Samsung tahan produksi layar OLED untuk iPhone X, diduga karena tak laku
Merdeka.com - Untuk saat ini, Samsung disebut tak lagi memproduksi layar OLED untuk iPhone X. Diduga, penahanan produksi ini terjadi karena Apple mengurangi jumlah produksi untuk iPhone X karena hip dari smartphone revolusioner tersebut tak setinggi prediksi awal.
Dilansir Softpedia, Kamis (5/4/2018), Samsung pada awalnya memiliki ekspektasi tinggi terhadap produksi OLED.
Sebagai manufaktur layar untuk iPhone X, raksasa teknologi asal Korea Selatan itu berinvestasi tidak kurang dari US$ 3,8 miliar sebelum Apple merilis smartphone tersebut, agar bisa memenuhi estimasi pesanan.
-
Bagaimana Samsung mempengaruhi penjualan iPhone bekas? Mengutip TechSpot, Senin (29/1), Samsung mungkin mengalahkan Apple dalam hal pengiriman ponsel pintar global, namun iPhone mendominasi pasar rekondisinya.
-
Di mana pangsa pasar iPhone di China menurun? Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
-
Kenapa penjualan iPhone di China menurun? Setidaknya, terdapat dua alasan mengapa penjualan Apple di Tiongkok tersebut menurun.
-
Kenapa Apple berhenti kembangkan iPhone lipat? Hal tersebut menjadi alasan di balik penghentian sementara pengembangan iPhone yang dapat dilipat.
-
Produk Apple apa yang mungkin dihentikan? Dengan dirilisnya perangkat baru yang lebih kuat ini, MacBook Pro saat ini yang dilengkapi dengan chip M3 mungkin akan dihentikan. Namun, Apple belum mengonfirmasi hal ini.
-
Bagaimana Apple menghentikan produk lama? Meskipun perusahaan belum secara resmi mengonfirmasi perubahan ini, siklus produk Apple sering kali menonaktifkan model lama saat meluncurkan yang baru.
Kapasitas produksi juga ditingkatkan di Korea selatan hingga 60 ribu panel OLED setiap bulan. Sayangnya, Samsung kini dilaporkan menahan operasional produksi OLED karena tidak ada satu pun perusahaan yang membeli layar tersebut.
Apple dilaporkan mengurangi pesanan layar iPhone X hingga hampir 50 persen karena penjualannya melambat. Perusahaan asal Negeri Paman Sam itu pada awalnya memperkirakan penjualan iPhone X bisa mencapai 100 juta unit, tapi kemudian terjadi penurunan target ke 90 juta unit pada Januari, lalu menjadi 75 juta unit pada Februari 2018.
Penjualan iPhone X tak kunjung menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Penjualannya pun diprediksi akan mengalami penurunan dalam bulan-bulan mendatang.
Di sisi lain, Samsung dilaporkan juga mengalami masa yang berat karena kesulitan menemukan calon pembeli baru panel OLED di China.
Para vendor smartphone di China diperkirakan oleh Samsung akan bertransisi ke OLED mulai awal 2018 ini. Perkiraan ini muncul karena Apple, yang seringkali jadi tredsetter, sudah hijrah ke OLED. Namun nyatanya, di beberapa flagship pun vendor asal China tetap memasang panel LCD di perangkatnya.
Sumber:Liputan6.com
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca SelengkapnyaBeberapa pengguna iPhone harus gigit jari lantaran, iOS 17 yang bakal dirilis dalam waktu dekat, ternyata tak hadir dalam semua perangkat iPhone.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaApple menghentikan produksi iPhone 13, 15 Pro, dan Pro Max setelah peluncuran iPhone 16 untuk mendorong penjualan model baru.
Baca SelengkapnyaHP layar lipat milik Samsung ini begitu digandrungi pengguna. Ternyata segini harga buatnya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah komponen yang disebut-sebut bakal disupport Samsung untuk Apple.
Baca SelengkapnyaSamsung tak ingin ketinggalan momen yang berakibat penurunan jumlah pembeli Galaxy S24.
Baca SelengkapnyaPenjualan iPhone 16 menurun 12,7% pada akhir pekan pertama. Apple harapkan peningkatan penjualan setelah peluncuran Apple Intelligence.
Baca SelengkapnyaFitur ini disebut-sebut kemungkinan besar akan pensiun.
Baca SelengkapnyaBerikut model yang disebutkan analis penjualan pre-order menurun dibandingkan seri yang sama tahun lalu.
Baca SelengkapnyaTren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.
Baca Selengkapnya