Satgas Emergency Response Harus Diisi Ahli Siber
Merdeka.com - Pakar Keamanan Siber dari Indonesia Cyber Security Forum (ICSF) Ardi Sutedjamengatakan pembentukan satgas Emergency Response diharapkan mampu diisi oleh orang-orang yang kompeten di bidang siber. Jika tidak, maka satgas ini tidak akan efektif.
"Maraknya kebocoran data adalah kulminasi dari ketidakkompetenan orang-orang yang selama ini ditugaskan untuk mengurusi masalahnya, nah kalau sekarang dibentuk satgas yang berisikan orang-orang yang sama bagaimana? Ini ibaratnya kejeblos lubang hitam dalam sekali, berkali-kali tanpa mau belajar dari kesalahan," ujar Ardi kepada Merdeka.com melalu pesan singkat, Selasa (13/9).
Menurutnya, dunia manajemen keamanan siber adalah dunia yang berbeda dari dunia kerja lainnya. Penyelesaian masalah-masalah siber tidak bisa dengan mengedepankan proses birokrasi. Hal ini karena berhadapan dengan perlombaan waktu, nasib, nyawa orang, dan kelangsungan hidup dunia usaha.
-
Siapa yang harus jaga cyber security? Perlu diketahui, saat ini cyber security dilakukan tidak hanya oleh individu, tapi juga oleh perusahaan dan instansi. Langkah ini akan membantu melindungi pusat data dan sistem komputerisasi lainnya dari akses yang illegal.
-
Siapa yang perlu menguasai keamanan siber? Kita menyiapkan putra-putri kita untuk menguasai sains, teknologi, AI, untuk menguasai cyber,' ungkap dia.
-
Bagaimana Prabowo mempersiapkan SDM keamanan siber? 'Tetapi yang nyata tentang masalah AI, Cyber dan teknologi tinggi adalah sumber dayanya. Awaknya. Saya begitu jadi menteri, saya membentuk empat fakultas baru di bidang sains, teknologi, enginnering, dan mathematics. Kita menyiapkan putra-putri kita untuk menguasai sains, teknologi, AI, untuk menguasai cyber,' ungkap dia.
-
Siapa yang berperan penting dalam mencegah terorisme di Indonesia? Ary mengatakan tantangan tersebut semakin kompleks dengan adanya bonus demografi 2045. Hal itu, ucapnya, menjadi salah satu tugas utama BNPT.
-
Apa itu Cyber Security? Mengutip dari beragam sumber, cyber security adalah sebuah sistem atau cara yang bertujuan melindungi komputer, jaringan, sistem, dan data dari akses yang tidak sah. Sederhananya, terserang hacker.
-
Bagaimana orang bisa melindungi diri dari serangan siber? Para ahli keamanan siber dari ESET menyarankan agar masyarakat menghindari penggunaan kode sandi yang terlalu sederhana, karena hal ini bisa membuat mereka lebih rentan terhadap serangan siber.
"Jadi lebih ke pola pikir kepemimpinan dan manajemen kelembagaannya," ujar dia.
Ia pun mengkritik Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang dianggap kurang berperan dalam keamanan siber hingga bocornya data-data masyarakat.
"Badan pesawatnya ada tapi instrumen pesawat dan awaknya tidak siap menerbangkan pesawatnya. Masa dalam kurun 6 tahun perkembangannya seperti jalan di tempat? Sementara masalah-masalah siber itu kan muncul bak air bah dan bertubi dengan komplikasi yang beragam. Dan saya bilang bukan masalah di anggaran namun kemampuan manajerial mengelola sebuah organisasi yang agile," ungkap Ardi.
Sebelumnya, Menkominfo Johnny G. Plate mengungkapkan akan ada Emergency Response Team untuk menjaga tata kelola data yang baik di Indonesia, serta menjaga kepercayaan publik. Tim tersebut juga akan terdiri dari empat lembaga yang sudah disebutkan sebelumnya, di mana mereka akan melakukan assessment berikutnya.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Arie lalu mencontohkan bahwa Singapura menjadi salah satu dari beberapa negara di dunia yang mempunyai angkatan siber.
Baca SelengkapnyaMenkominfo mengakui hacker global berhasrat menyerang Indonesia.
Baca SelengkapnyaWacana angkatan siber kembali mencuat setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk membentuk matra baru di TNI.
Baca SelengkapnyaTNI berencana untuk membuat pusat siber di markas besar (mabes) dan juga di setiap matra.
Baca SelengkapnyaMenurut Sigit, Polri perlu mempersiapkan seluruh jajaran untuk memperkuat pengamanan siber.
Baca SelengkapnyaBadan Siber dan Sandi Negara (BSSN) berkomitmen untuk menjaga ruang digital Indonesia tetap aman. Sejumlah cara dilakukan, termasuk pertukaran informasi.
Baca SelengkapnyaUsulan itu dilempar oleh Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto.
Baca SelengkapnyaIndonesia dilanda serangan siber dalam beberapa tahun terakhir. Yang paling membuat geger adalah diserangnya Pusat Data Nasional.
Baca SelengkapnyaMenurut Kasau, TNI maupun sipil bisa mengisi angkatan siber asalkan memiliki keahlian di bidang tersebut.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi sudah memerintahkan Panglima TNI untuk membentuk angkatan siber.
Baca SelengkapnyaHadi memastikan rencana pembentukan empat matra itu serius dilakukan. Prabowo juga sangat setuju.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menyebut angkatan siber bakal berbeda dengan satuan-satuan lainnya di TNI karena akan lebih banyak diisi oleh personel sipil.
Baca Selengkapnya