Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

SCB Bank Thailand Investasi ke Go-Jek

SCB Bank Thailand Investasi ke Go-Jek Gojek. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Go-Jek, mengumumkan investasi dari bank terkemuka di Thailand, SCB. Investasi yang merupakan bagian dari Putaran Pendanaan Seri F perusahaan besutan Nadiem Makarim ini. Investasi ini menandakan juga kerja sama SCB dengan afiliasi GOJEK di Thailand, GET, untuk mengembangkan sistem pembayaran digital di Thailand.

Kerja sama ini akan memudahkan mitra pengemudi GET untuk membuka rekening SCB di Pusat Pelatihan Mitra Pengemudi GET, serta memberikan mereka akses ke beragam layanan keuangan, seperti pinjaman dana dan asuransi.

Head of International GOJEK Andrew Lee mengatakan, Go-Jek dan SCB memiliki pandangan yang sama tentang pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup konsumen, mitra pengemudi, serta mitra merchant. Ini yang membuat pihaknya begitu antusias menyambut kehadiran SCB sebagai investor.

"Visi dan model ekosistem Go-Jek telah terbukti berhasil meningkatkan efisiensi bagi konsumen dan peluang pendapatan bagi mitra pengemudi dan service provider di berbagai sektor industri di kawasan. Kerja sama dengan SCB ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap strategi bisnis kami di berbagai negara seiring dengan upaya kami untuk terus mengembangkan model bisnis serta kegiatan operasional di Thailand dan berbagai wilayah lainnya," jelasnya dalam keterangan pers yang dikutip dari blog resmi Go-Jek, Jumat (12/7).

Diresmikan di Bangkok pada Februari 2019, GET yang dipimpin oleh tim manajemen lokal Thailand, dalam waktu singkat berhasil menjadi salah satu perusahaan terdepan untuk layanan pesan-antar makanan dan transportasi di Thailand.

CEO GET Pinya Nittayakasetwat mengatakan, “GET sedang berkembang dengan pesat, namun ini hanyalah sebuah awal karena penetrasi layanan transportasi dan pesan-antar makanan masih rendah apabila dibandingkan dengan peluang yang ada di pasar.”

"Kami menyambut baik kerja sama dengan SCB karena akan membantu GET untuk memperluas jangkauan dan memberikan lebih banyak lagi kemudahan bagi para pengguna kami. Melalui penggabungan teknologi dan pemahaman mendalam tentang konsumen (consumer insight) yang dimiliki oleh GET dengan keahlian serta pengalaman SCB dalam industri layanan keuangan, kami percaya kerja sama ini akan memberikan manfaat luas bagi jutaan masyarakat di Thailand," tambahnya.

President of SCB Dr. Arak Sutivong mengatakan, "Strategi SCB berfokus pada pengembangan keunggulan kompetitif hingga dapat tumbuh melampaui batas normal. Kami melihat strategi tersebut dapat dicapai melalui Pinjaman Dana Digital pada sektor ritel, UMKM dan wealth management, serta melalui transformasi model bisnis."

"Investasi kami pada Go-Jek merupakan salah satu contoh keputusan strategis tersebut. Go-Jek merupakan start up kelas dunia dengan potensi luar biasa, dan telah berkembang pesat di kawasan ini hanya dalam waktu beberapa tahun. Kepiawaian Go-Jek dalam pengembangan teknologi tidak tertandingi, dan kini telah menjadi platform multi-layanan yang menjawab berbagai kebutuhan konsumennya. Investasi ini menegaskan strategi pertumbuhan kami untuk mencapai tujuan utama kami, yaitu menjadi ‘The Most Admired Bank’ di Thailand," terangnya. (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bank China Masih Kuasai Aliran Transaksi Kereta Cepat Whoosh, Bank BJB Mau Ambil Alih
Bank China Masih Kuasai Aliran Transaksi Kereta Cepat Whoosh, Bank BJB Mau Ambil Alih

Seluruh aliran transaksi keuangan tersebut masih dikuasai Bank China ICBC.

Baca Selengkapnya
Superbank Dapat Tambahan Investasi Rp1,2 Triliun untuk Dorong Pertumbuhan dan Inovasi
Superbank Dapat Tambahan Investasi Rp1,2 Triliun untuk Dorong Pertumbuhan dan Inovasi

Superbank, yang sebelumnya dikenal sebagai PT Bank Fama International, memasuki era baru ketika menjadi bagian dari Emtek Group pada akhir 2021.

Baca Selengkapnya
KCIC Bantah Transaksi Kereta Cepat Whoosh Dikuasai Bank China
KCIC Bantah Transaksi Kereta Cepat Whoosh Dikuasai Bank China

KCIC memastikan transaksi bisnis perusahaan sebagian besar dilakukan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ketua ASEAN-BAC: Thailand Jadi Contoh Sukses Manfaatkan Potensi Investasi Asing
Ketua ASEAN-BAC: Thailand Jadi Contoh Sukses Manfaatkan Potensi Investasi Asing

Thailand menjadi contoh bagi negara-negara ASEAN dalam memanfaatkan potensi investasi asing langsung (foreign  direct investment/FDI).

Baca Selengkapnya
Sinergi BUMD, Bank DKI Bakal Salurkan Kredit Investasi Pengadaan Bus Transjakarta
Sinergi BUMD, Bank DKI Bakal Salurkan Kredit Investasi Pengadaan Bus Transjakarta

Bank DKI akan menyalurkan kredit investasi untuk pengadaan bus operator khusus dengan spesifikasi ukuran bus besar, sedang, maupun bus listrik.

Baca Selengkapnya
Bank bjb Dapat Hak Penamaan Stasiun LRT Jabodebek Kawasan Pancoran, Ini Keuntungan Bakal Diterima
Bank bjb Dapat Hak Penamaan Stasiun LRT Jabodebek Kawasan Pancoran, Ini Keuntungan Bakal Diterima

KAI, sebagai operator LRT Jabodebek, memberikan kesempatan kepada berbagai perusahaan untuk memperoleh hak penamaan pada 18 stasiun strategis.

Baca Selengkapnya
Buka Rekening Superbank, Nasabah Bisa Dapat Diskon 75 Persen Layanan Grabfood dan Grab Bike
Buka Rekening Superbank, Nasabah Bisa Dapat Diskon 75 Persen Layanan Grabfood dan Grab Bike

kehadiran Superbank juga dapat turut mendorong inklusi keuangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Superbank Gandeng Genesis Berikan Pembiayaan Rp600 Miliar untuk Startup Lokal
Superbank Gandeng Genesis Berikan Pembiayaan Rp600 Miliar untuk Startup Lokal

Pembiayaan ini mengkombinasikan prinsip kredit bank konvensional dan investasi modal ventura untuk menarget startup teknologi Indonesia.

Baca Selengkapnya
RUPST Bank Bengkulu Angkat Beni Harjono Jadi Dirut, Bank BJB: Kinerja Positif Harus Terus Ditingkatkan
RUPST Bank Bengkulu Angkat Beni Harjono Jadi Dirut, Bank BJB: Kinerja Positif Harus Terus Ditingkatkan

Bank BJB kini menjadi salah satu pemegang saham pengendali Bank Bengkulu, setelah penyetoran modal sebesar Rp250 miliar untuk proses KUB.

Baca Selengkapnya
Transaksi JakCard di Transjakarta Tembus 3,8 Miliar Hingga Juni 2024
Transaksi JakCard di Transjakarta Tembus 3,8 Miliar Hingga Juni 2024

Jumlah ini meningkat lebih dari 111 persen dibanding total transaksi sepanjang tahun 2023 yang mencatatkan nominal Rp1,46 miliar.

Baca Selengkapnya
Bank Tanah Ajak Perbankan Jepang Investasi di IKN Nusantara
Bank Tanah Ajak Perbankan Jepang Investasi di IKN Nusantara

Investor Jepang bisa jadi salah satu yang tepat dalam pengembangan Penajam Eco City.

Baca Selengkapnya
Singkirkan Indonesia, Pabrikan Mobil Listrik China Ramai-ramai Investasi di Thailand
Singkirkan Indonesia, Pabrikan Mobil Listrik China Ramai-ramai Investasi di Thailand

Pabrikan otomotif asal China ramai-ramai memilih berinvestasi untuk pengembangan mobil listrik ke Thailand. Mengapa Indonesia tidak dipilih?

Baca Selengkapnya