Segera hapus 12 informasi ini dari akun Facebook Anda!
Merdeka.com - Kasus skandal Cambridge Analytica yang menimpa Facebook menggemparkan dunia. Banyak pengguna kini mulai mempertanyakan peran dan kejujuran Facebook.
Terkait kejadian itu, sebaiknya kini Anda mulai hati-hati saat memasukkan informasi pribadi ke akun Facebook. Sebenarnya, ada beberapa informasi tertentu yang sebaiknya tidak dibagikan di Facebook. Selama ini kita mengetahui imbauan untuk tak memasukan alamat rumah maupun nomor telepon genggam ke akun kita.
Jika sudah terlanjur memasukkan data-data pribadi tersebut, kini saatnya menghapus sejumlah informasi penting Anda. Cara ini tidak akan menghapus akun kalian di Facebook, tetapi paling tidak meminimalisir kejadian buruk yang mungkin menimpa kalian atau orang-orang tercinta di sekitar kalian.
-
Mengapa penting untuk mencadangkan data sebelum menghapus akun Gmail? Pastikan Anda telah mencadangkan semua data penting sebelum menghapus akun.
-
Kenapa menghapus akun Google bisa membuat kehilangan data? Jika akun Google dihapus, maka Anda akan kehilangan semua data dan konten di akun tersebut.
-
Apa saja yang perlu dipertimbangkan sebelum hapus akun? Sebelum mengambil langkah untuk menghapus akun Gmail, ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan: Backup Data Penting: Pastikan untuk mengunduh dan menyimpan semua data penting seperti email, kontak, dan dokumen yang tersimpan di akun Gmail dan layanan Google lainnya. Periksa Layanan Terkait: Identifikasi semua layanan online yang terhubung dengan akun Gmail Anda, seperti media sosial atau aplikasi lain yang menggunakan Gmail sebagai metode login. Perbarui Informasi Kontak: Jika akun Gmail yang akan dihapus digunakan sebagai kontak utama untuk layanan penting, pastikan untuk memperbarui informasi kontak tersebut. Pertimbangkan Alternatif: Jika alasan penghapusan adalah karena masalah privasi atau keamanan, pertimbangkan opsi lain seperti mengubah pengaturan privasi atau menggunakan fitur keamanan tambahan. Pahami Konsekuensi: Sadari bahwa penghapusan akun bersifat permanen dan Anda akan kehilangan akses ke semua data serta layanan terkait.
-
Siapa yang mundur karena data negara bocor? Kejadian tersebut menyebabkan Presiden Sistem Pensiun Jepang, Toichiro Mizushima mengundurkan diri dari jabatannya.
-
Apa yang dilakukan LinkedIn dengan data pengguna? LinkedIn, yang dimiliki oleh Microsoft, mengejutkan banyak penggunanya setelah diketahui bahwa mereka menggunakan profil, gambar, dan konten dari akun pengguna untuk melatih model AI.
-
Apa saja yang bisa terjadi akibat mengunggah informasi pribadi melalui foto? Banyak kasus pencurian identitas terjadi akibat ketidaksadaran orang yang mengunggah informasi pribadi melalui gambar. Misalnya, alamat rumah atau dokumen penting yang muncul di latar belakang foto dapat membuat seseorang berisiko.
Apa saja informasi yang perlu dihapus? Dikutip dari Dream, berikut daftarnya:
1. Tanggal LahirTanggal lahir adalah salah satu bagian penting yang biasanya mengandung nama dan tempat lahir (tinggal). Dengan tanggal lahir, orang-orang tak bertanggung jawab dapat dengan mudah mengakses rekening bank dan data pribadi kalian.
2. Nomor TeleponSetelah mendapatkan nomor telepon, orang-orang tak bertanggung jawab akan berusaha menghubungi kalian dengan berpura-pura salah sambung. Mereka biasanya akan berusaha melanjutkan percakapan hingga mendapatkan nama dan alamat kalian.
3. Punya Terlalu Banyak 'Teman'Profesor Psikologi Oxford, Robin Dunbar, berteori bahwa manusia hanya bisa mempertahankan sekitar 150 hubungan yang stabil.
Setelah meneliti 3,375 pengguna Facebook, Dunbar menemukan bahwa dari sekian ribu, hanya 4.1 persen teman yang dianggap dapat diandalkan.
Sementara hanya 13,6 persen teman yang menunjukkan simpati selama pengguna mengalami krisis emosional.
Dengan menghapus teman yang tidak pernah mengajak chatting atau menulis apa pun di Facebook akan menciptakan interaksi yang lebih sehat di media sosial.
4. Foto Masa KecilMem-posting foto masa kecil kalian atau anggota keluarga yang lain sangat membahayakan keselamatan.
Generasi sebelumnya mungkin tidak terlalu peduli dengan fenomena ini. Tetapi perilaku pengguna Internet masa kini yang menculik, memeras atau meneror seseorang telah memunculkan kekhawatiran dan ketakutan.
5. Lokasi Sekolah Anak-anakMenurut organisasi nirlaba yang bergerak dalam bidang perlindungan anak dan perempuan NSPCC, jumlah pelanggaran seksual tercatat telah meningkat selama setahun terakhir.
Karena itulah pertahanan terakhir yang harus dilakukan di Facebook adalah tidak memberi kesempatan bagi pedofil atau pelaku perdagangan anak untuk menemukan alamat sekolah anak.
6. Lokasi Saat IniLayanan lokasi hanya ada di gawai dengan sistem Android dan iOS. Pada tahun 2015, TechCrunch melaporkan bahwa lebih dari 500 juta pengguna mengakses Facebook hanya dari ponsel mereka, yang berarti bahwa nomor yang sama memiliki potensi untuk menyiarkan lokasi mereka secara online.
Siapa saja yang mungkin punya maksud jahat akan mengetahui lokasi pengguna tersebut.
7. Menyatukan Akun Pribadi dan KerjaFacebook adalah platform media sosial, dan pada tingkat tertentu, interaksi yang kalian lakukan seharusnya bersifat santai.
Tetapi manajer perusahaan bisa saja mengakses timeline kalian atau membaca status yang seharusnya tidak boleh dibaca olehnya. Apalagi sampai manajer membaca status kalian yang mengeluh tentang pekerjaan.
8. Memberi Tanda LokasiBanyak yang lupa bahwa menandai lokasi rumah atau keberadaan kalian di Facebook sama saja memberikan alamat kalian dengan senang hati dan tanpa rasa bersalah.
9. Sibuk Pamer Sedang BerwisataMenurut situs keuangan This Is Money, wisatawan yang dirampok saat sedang berlibur mungkin tidak akan mendapatkan klaim asuransi mereka jika mereka mem-posting rencana liburan mereka di akun media sosial.
10. Status HubunganSebaiknya tidak perlu merayakan status hubungan kalian di Facebook. Kalian cukup merayakannya di dunia nyata.
Itu lebih menyenangkan dan bernilai daripada menulisnya di Facebook. Hal ini bisa mendatangkan bahaya atau mengundang orang lain merasa cemburu yang justru akan merusak hubungan kalian yang baru bersemi.
11. Data Kartu KreditSudah jelas bahwa sangat tidak dianjurkan untuk menyimpan data kartu kredit di Facebook meski alasannya agar mudah diingat saat akan belanja karena tinggal copy dan paste.
12. Foto Tiket PesawatMasih suka pamer tiket pesawat karena mau jalan-jalan ke Eropa atau Jepang? Segera hentikan kebiasaan ini.
Barcode pada tiket pesawat bersifat unik bagi setiap penumpang. Jika sampai ketahuan orang-orang tak bertanggung jawab, barcode itu dapat digunakan untuk mencari informasi yang kalian berikan kepada perusahaan penerbangan.
(mdk/ara)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penipuan dengan modus File APK masih terus mengintai masyarakat Indonesia. Masyarakat diminta waspada saat menerima pesan WhatsApp atau SMS dari orang lain.
Baca SelengkapnyaBeredar narasi utang bank dan pinjol bisa lunas hanya unggah nomor rekening di Facebook
Baca SelengkapnyaPertama, buka aplikasi pinjol dan masuk ke dalam akun yang telah dibuat. Kemudian, cari menu "Pengaturan Akun" atau "Settings" di dalam menu utama aplikasi.
Baca SelengkapnyaSimak panduang lengkap cara hapus akun Gmail mudah dan aman.
Baca SelengkapnyaMelalui cerita tentang latar belakang, minat, dan pencapaian, kita bisa memperkenalkan diri dengan lebih baik dan menciptakan ikatan emosional.
Baca SelengkapnyaCara menghapus akun Gmail di HP dan laptop ini akan menghilangkan akun tersebut secara permanen.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah langkah-langkah mudah yang wajib dilakukan saat HP kena hack.
Baca SelengkapnyaPenggunaan medsos tidak selalu memberikan dampak positif tapi juga negatif.
Baca Selengkapnya