Selain Mohamed, pendiri Apple pun pernah dibui gara-gara buat 'bom'
Merdeka.com - Kisah Ahmed Mohamed, anak SMA 14 tahun dari Texas, Amerika, yang ditangkap gara-gara membuat jam digital mirip bom telah menggemparkan dunia. Namun, tahukah Anda bila pengalaman malang Mohamed itu juga pernah dirasakan oleh pendiri Apple?
Menurut buku biografi mendiang Steve Jobs, terungkap bila partnernya dalam membangun Apple, Steve Wozniak, ternyata pernah mendekam di balik jeruji besi gara-gara membuat sebuah bom palsu. Kasus serupa dengan yang menimpa Mohamed.
Tetapi, Wozniak yang saat itu masih duduk di kelas 12 tidak ditahan akibat membuat sebuah jam digital, melainkan sebuah metronom elektronik. Metronom adalah sebuah alat yang dipakai sebagai penanda tempo alat musik.
-
Apa yang terjadi pada Steve Jobs? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Siapa Steve Jobs? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Bagaimana Steve Jobs meninggal? Steve Jobs meninggal dunia di rumahnya di Palo Alto, California pada 5 Oktober 2011.
-
Mengapa Steve Jobs meninggal? Dia telah berjuang melawan kanker pankreas selama 7 tahun sebelum akhirnya menyerah pada penyakit tersebut.
-
Dimana penggerebekan produk Apple palsu dilakukan? Penggerebekan dilakukan di beberapa lokasi, termasuk Castlebar, Westport, Ballinrobe, dan Claremorris.
-
Siapa yang mendirikan Apple Computer Company? Di tahun 1976, Steve Jobs dan Steve Wozniak resmi mendirikan Apple Computer Company, dengan produk pertama mereka, Apple I, berupa papan sirkuit yang dibuat untuk para penggemar yang ingin merakit komputer sendiri.
Saat membawanya di kelas, Wozniak merasa suara 'tik-tik' dari si metronom mirip sebuah bom. Niatan untuk berbuat jahil pun muncul, Wozniak lalu melekatkan beberapa buah baterai besar di metronom itu dengan selotip untuk membuatnya terlihat seperti bom.
Tidak berhenti di situ, pria yang dikenal sebagai pencipta komputer Apple generasi awal itu lantas menaruh metronom 'bom' itu di loker. Wozniak juga mengatur metronom itu agar berbunyi lebih lantang saat loker di buka.
Akibat aksi jahilnya itu, Wozniak dipanggil oleh kepala sekolah dan akhirnya ditahan oleh polisi selama satu malam.
Menariknya, dalam tahanan, Wozniak mengaku mengajarkan tahanan lain untuk memutus kabel kipas angin dan menyambungkannya ke jeruji besi agar penjaga yang membukanya kesetrum.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begini isi sindiran mendiang pendiri Apple, Steve Jobs yang kembali viral.
Baca SelengkapnyaPernah berkawan baik, namun persaingan bisnis menjadikan Bill Gates dan Steve Jobs "bermusuhan".
Baca SelengkapnyaBill Gates pendiri Microsoft iri dengan kemampuan Steve Jobs memengaruhi orang.
Baca SelengkapnyaProduk iPhone pertama yang dirilis pada 2007 silam tidak disambut baik oleh pasar.
Baca SelengkapnyaWajar jika paling murah harganya miliaran. Banyak peristiwa penting dalam perjalanan perusahaan bernilai ini.
Baca SelengkapnyaSi kembar Rihana-Rihani menjalani bisnis menggunakan skema ponzi. Mereka awalnya memposting produk-produk apple di media sosial seperti instagram
Baca SelengkapnyaKepolisian akan menggadeng pelbagai lembaga di antaranya PPATK untuk menelusuri adanya tindak pidana pencucian uang.
Baca SelengkapnyaPenyidik akan mendalami isi dari buku rekening guna mengetahui aliran uang hasil kejahatan.
Baca SelengkapnyaApple menawarkan investasi sebesar USD 10 juta atau senilai Rp157 miliar.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita sejumlah barang diduga berkaitan dengan hasil kejahatan saudara kembar berkedok pre order iPhone tersebut.
Baca SelengkapnyaIni terkait tentang permintaan Apple untuk mendapatkan tax holiday selama 50 tahun sebagai syarat berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaIni terungkap dari postingan Instagramnya saat menunaikan ibadah di Tanah Suci.
Baca Selengkapnya