Semut punya cara cerdas untuk dapatkan makanan
Merdeka.com - Mungkin selama ini ada pemikiran bahwa untuk mencapai sumber makanannya, iring-iringan semut akan memilih jalan yang aman dan pendek, ternyata hal tersebut tidak selamanya benar.
Menurut hasil penelitian terbaru terhadap semut api atau semut merah (Wasmannia auropunctata), para peneliti menemukan suatu fakta baru bahwa ternyata semut akan lebih memilih untuk mencari jalan tercepat daripada jalan terpendek.
Memang agak sedikit membawa ambiguitas dalam kalimat tercepat daripada terpendek. Seperti dikutip dari Live Science (17/04), para semut menghindari jalanan yang akan membutuhkan energi berlebih ketika harus mengangkut sumber makanan ke dalam sarangnya walaupun jarak tersebut relatif pendek.
-
Apa yang ditemukan peneliti tentang semut? Para peneliti menemukan bahwa semut tukang kayu Florida (Camponotus floridanus) mengidentifikasi luka anggota badan pada teman sarangnya, lalu mengobatinya dengan pembersihan atau amputasi.
-
Bagaimana semut bisa menarik semut lain? Ketika semut menemukan makanan yang mengandung gula, mereka akan meninggalkan jejak feromon yang berfungsi untuk menarik semut-semut lainnya agar datang dan berkumpul di sekitar makanan tersebut.
-
Kenapa semut tertarik pada makanan manis? Makanan manis, seperti kue, minuman manis, dan buah-buahan, menjadi target utama bagi semut untuk mengisi cadangan energinya. Kehadiran semut di makanan manis sebenarnya bukanlah hal yang asing, karena mereka cenderung berkumpul untuk mencari makanan dalam jumlah yang banyak.
-
Dimana semut biasanya ditemukan? Tinggal atau beraktivitas di area yang memiliki populasi semut tinggi meningkatkan kemungkinan semut masuk ke telinga.
-
Kenapa semut suka makanan manis? Semut tertarik pada makanan, terutama yang manis atau berlemak.
Seperti contohnya, para semut menghindari jalanan yang bertekstur dan lebih memilih jalanan yang datar untuk bolak-balik dalam mengumpulkan makanan.
Dalam hal ini, para peneliti mencoba menggunakan beberapa contoh medan dengan material berbeda dan meletakkan sumber makanan di ujung berseberangan dengan sarang semut. Contoh medan tersebut antara lain medan datar yang empuk, medan datar yang kasar, permukaan kaca dan beberapa lainnya.
Para semut memilih permukaan yang empuk daripada yang bertekstur dan cenderung kasar. Dengan meminimalkan jarak tercepat daripada terpendek, maka energi yang dibutuhkan untuk pengangkutan makanan tidak terlalu banyak dikeluarkan.
Dengan hasil penelitian ini, maka dapat menjawab kenapa banyak semut lebih memilih melalui dataran seperti tanah daripada harus mengangkut makanan melalui cabang pohon atau akar.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Makhluk unik pemakan semut, terkait erat dengan mamalia berkantung, memiliki proses perkembangbiakan menarik.
Baca SelengkapnyaMengungkap mitos dan fakta seputar lalat, serangga umum yang sering mengganggu rumah tangga.
Baca SelengkapnyaDilansir dari az Animal, beberapa hewan memiliki sistem pencernaan yang efisien, dan kulit pohon merupakan sumber nutrisi, terutama saat musim dingin
Baca SelengkapnyaMenghilangkan semut di rumah menjadi lebih sederhana dan hemat dengan campuran sederhana ini. Mari pelajari cara membuatnya!
Baca SelengkapnyaIlmuwan Max Planck dan Okinawa Institute meneliti kamuflase sotong. Dengan hasil penelitian mengenai sistem fleksibel adaptif pada gerakan perilaku sotong.
Baca SelengkapnyaSemut melakukan prosedur untuk menyelamatkan nyawa sesama semutnya yang terluka atau cedera.
Baca Selengkapnya