Serangan DNS Changer Trojan tidak seperti yang ditakutkan
Merdeka.com - Tanggal <a title="9 Juli waktu Amerika Serikat atau 10 Juli waktu Indonesia" href="http://www.merdeka.com/teknologi/internet-doomsday-tidak-terbukti.html">9 Juli waktu Amerika Serikat atau 10 Juli waktu Indonesia</a> pukul 00.00 telah terlewati. Beberapa waktu terdapat laporan bahwa pada tanggal 9 atau 10 Juli adalah hari di mana <a title="Internet Doomsday atau kiamat internet" href="http://www.merdeka.com/teknologi/9-hari-terakhir-sebelum-internet-doomsday.html">Internet Doomsday atau kiamat internet</a> terjadi. Namun, sampai saat ini berita yang sempat menghebohkan banyak pengguna internet di dunia tersebut tidak menunjukkan gejala apapun. Apakah Internet Doomsday atau kiamat internet hanyalah hoax?
Sehari sebelum kiamat internet ini terjadi, pihak FBI telah memberikan <a title="press release" href="http://www.merdeka.com/teknologi/press-release-fbi-seputar-kiamat-internet.html">press release</a> seputar masalah tersebut. FBI juga menyarankan untuk memeriksa semua perangkat yang terhubung secara offline atau online melalui beberapa situs rujukannya.
Pada akhirnya, ketika waktu menunjukkan pukul 00.00, FBI dengan segera mematikan server untuk mencegah serangan DNS Changer Trojan. Menurut Dailystar.com.lb, setelah membuat back-up dan memperbaiki segala celah di server, FBI mengaktifkan jalur internet kembali, karena banyak pebisnis yang sangat tergantung dengan internet.
-
Bagaimana internet bisa bertahan dari nuklir? ARPANET menggunakan teknologi sambungan paket (packet switching) yang dikembangkan oleh beberapa peneliti, seperti Paul Baran, Donald Davies, dan Leonard Kleinrock.
-
Ransomware apa yang menyerang PDNS? Kepala Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN Hinsa Siburian menyebut serangan dilakukan oleh sebuah kelompok Ransomware-as-a-Service (RaaS) bernama LockBit 3.0.
-
Apa dampak dari serangan ransomware terhadap PDNS 2? Serangan itu berdampak pada terhambatnya beberapa layanan publik di 210 instansi pemerintah pusat dan daerah.
-
Kenapa kejahatan siber di Indonesia sangat berbahaya? Kejahatan siber dengan berbagai bentuk dan tingkat kompleksitasnya, menjadi ancaman serius bagi individu, perusahaan, dan bahkan negara secara keseluruhan.
-
Bagaimana hacker menyerang PDNS? 'Jadi identifikasi gangguan yang pertama terjadi gangguan pada PDNS 2 di Surabaya berupa serangan siber dalam bentuk ransomware bernama Brain Cipher Ransomware,' kata Budi Arie di DPR,, Kamis (27/6).
-
Bagaimana internet mengubah dunia? Revolusi teknologi dan internet telah mengubah dunia dalam banyak cara. Ini telah menghubungkan miliaran orang di seluruh dunia, memfasilitasi komunikasi global, perdagangan elektronik, dan berbagai bentuk kolaborasi.
Ternyata, serangan DNS Changer Trojan bukanlah berita bohong walaupun dampak serangannya hanya sedikit saja. Menurut laporan yang diterima oleh Msnbc.com sekitar 1% pengguna Cox Communication atau situs yang menyediakan service area untuk menghubungkan dengan banyak orang di area yang sama telah terkena imbas serangan DNS Changer Trojan tersebut.
Tidak hanya itu saja, terdapat laporan dari Securitynewsdaily.com, bahwa mesin penjual tiket otomatis di New York City Subway sempat down beberapa saat dan banyak yang mengaitkan hal tersebut dengan serangan DNS Changer Trojan.
"Walaupun serangan malware ini tidak seperti yang ditakutkan, namun kita harus tetap waspada," ungkap FBI. Pihak FBI sampai saat ini hanya mendapatkan sedikit saja laporan mengenai serangan trojan tersebut.
Dalam menjaga keamanan dunia internet ini, FBI dibantu oleh Comcast, Verizon, Time Warner Cable, Google, Facebook, Microsoft dan beberapa perusahaan antivirus lain seperti Kaspersky Labs dan F-Secure. Walaupun belum 100% dinyatakan aman, namun FBI memastikan bahwa penggunaan internet untuk hari ini (9/7 atau 10/9) dapat dilakukan seperti biasanya.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski layanan publik sudah berjalan normal, Hadi menegaskan, pemerintah bakal meningkatkan kemampuan PDNS mengantisipasi serangan ke depan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa hacker memberikan kunci secara gratis memang langka. Namun bukan berarti tidak ada.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Budi Arie memastikan keamanan data masyarakat.
Baca SelengkapnyaData-data yang terenkripsi oleh ransomware LockBit Brainchiper tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaLembaga pemerintah pengguna PDSN 2 berangsur memulihkan sistem layanan yang terdampak.
Baca SelengkapnyaHinsa mengungkap, persoalan utama dari serangan ini karena tidak adanya back up data.
Baca SelengkapnyaGangguan terjadi lantaran pihak harus mencocokkan validasi nomor paspor bagi WNA yang terdapat di layanan imigrasi.
Baca SelengkapnyaPusat Data Nasional yang dibawah kendali Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengalami down. Pengamat menduga ada unsur serangan siber.
Baca SelengkapnyaKemenhub mengklaim sentral data kementeriannya selama ini berada di Pusat Data Informasi.
Baca SelengkapnyaSebagaimana diketahui, Microsoft Defender umumnya digunakan untuk individu sebagai pertahanan pribadi terhadap ancaman online.
Baca SelengkapnyaMestinya Kominfo dan BSSN mengakui kegagalan dalam perlindungan PDNS.
Baca SelengkapnyaBSSN akan mengawasi penggunaan password di internal PDNS 2.
Baca Selengkapnya