Setelah akuisisi Uber, Grab bakal lebur dan genjot GrabFood
Merdeka.com - Akhirnya Uber tak sanggup lagi melawan kekuatan Grab di Asia Tenggara. Uber menyerah dengan ‘menyerahkan diri’ kepada Grab dalam aksi akusisi khusus untuk wilayah Asia Tenggara.
Sebetulnya, hembusan rencana itu telah lama terdengar dan makin kencang. Hal itu kala, CEO Uber Dara Khosrowshahi pernah mengungkapkan pasar Asia Tenggara sangat kompetitif.
Waktu pun akhirnya berbicara, jika Grab resmi mengakuisisi Uber di Asia Tenggara. Imbas dari akuisisi ini, tentu saja akan meleburkan beberapa layanan Uber. Salah satunya Uber Eats. Meski begitu, Uber Eats akan tetap beroperasi hingga akhir Mei, dimana setelahnya rekanan pengantaran dan restoran Uber akan pindah ke platform GrabFood.
-
Bagaimana Gojek mengintegrasikan layanannya? GoTransit memungkinkan masyarakat untuk memesan GoRide (ojek online) untuk menuju atau melanjutkan perjalanan dari stasiun, serta membeli tiket Commuter Line dalam satu proses transaksi.
-
Mengapa Grab menyediakan motor listrik? Grab Indonesia memberikan layanan sewa motor listrik untuk para pengemudi Grab yang ingin menjadi mitra driver, namun tidak memiliki kendaraan sendiri. Layanan ini memberikan kemudahan bagi pengemudi Grab.
Dilaporkan Channel News Asia, Senin (26/3), Co-Founder Grab, Tan Hooi Ling, mengatakan pihaknya akan memperluas layanan GrabFood ke seluruh negara besar di Asia Tenggara. Rencananya, pada paruh pertama tahun 2018, hal itu akan segera dilakukannya.
"GrabFood akan menjadi contoh layanan yang bagus untuk bisa mendorong adopsi lanjutan GrabPay, platform layanan keuangan milik kami yang sedang berkembang," terangnya.
Grab juga mengatakan bahwa mereka akan terus menumbuhkan layanan transportasinya sebagai inti bisnis dan sambil memperluas layanan keuangannya seperti pembayaran mobile, pembiayaan mikro, dan asuransi.
"GrabPay sebagai dompet seluler akan tersedia di semua negara besar di Asia Tenggara pada akhir tahun ini," katanya.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program akselerator ini akan berfokus untuk menjaring startup dengan model bisnis Direct-to-Consumer (D2C) terutama bidang retail dan kecantikan (beauty).
Baca Selengkapnyakehadiran Superbank juga dapat turut mendorong inklusi keuangan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaGrab Indonesia pun menjadi salah satu perusahaan yang pertama yang mengikuti program yang diselenggarakan KPPU.
Baca SelengkapnyaDana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaLayanan GrabFood Dine In Deals kini bertransformasi menjadi GrabFood Dine Out Deals dan menawarkan voucher dan diskon hingga 50%.
Baca SelengkapnyaBerbeda dengan mitra ojol, Grab Indonesia akan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pekerja yang mempunyai hubungan kerja konvensional dalam bentuk PKWT.
Baca SelengkapnyaDi Asia Tenggara, TikTok juga berencana bekerja sama dengan operator mapan untuk layanan lokal on-demand seperti pesan-antar makanan.
Baca SelengkapnyaMenghadirkan jutaan produk kecantikan dan perawatan tubuh, mulai dari brand lokal hingga brand internasional.
Baca SelengkapnyaLebih dari 33.000 orang telah menerima manfaat dari program Apresiasi Dana Abadi yang diberikan dalam berbagai bentuk.
Baca SelengkapnyaPT Super Bank Indonesia atau Superbank secara resmi mengintegrasikan layanan perbankannya ke dalam aplikasi Grab.
Baca SelengkapnyaSuperbank di Grab memberikan pengalaman perbankan yang lebih inklusif dan relevan bagi pengguna.
Baca SelengkapnyaKolaborasi ini juga menjadikan Grab sebagai brand pertama di Indonesia yang memiliki LIVE Gifts.
Baca Selengkapnya