Situs PM Singapura diusili Anonymous
Merdeka.com - Aksi protes Anonymous terhadap Singapura ternyata masih berlanjut. Setelah menguasai laman Strait Times, kini hacktivist terbesar di dunia tersebut baru saja menguasai situs milik PM Singapura.
Seperti yang dilansir dari Raw Story (7/11), situs resmi milik Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong telah diretas pada Kamis lalu oleh kelompok yang menamakan dirinya Anonymous. Kemungkinan, serangan ini dilakukan karena sebelumnya Lee pernah sesumbar ingin memburu siapa saja yang berani menyerang jaringan teknologi negaranya.
"Hebat sekali kami bisa jadi warga negara Singapura hari ini," ejek Anonymous dalam www.pmo.gov.sg. Selain tulisan itu, juga ada topeng legendaris mereka, Guy Fawkes.
-
Siapa yang dilaporkan karena diduga menghina Presiden? Butet dilaporkan karena diduga hina Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang 'mengolok-olok' perwira tersebut? “Izin, nama ***, pangkat Letnan Kolonel,“ katanya. “Ulangi, suara yang keras, ulangi,“ ujar para penghuni tahanan. “Pangkatnya digondol kucing,“ teriak penghuni tahanan yang lain.
-
Siapa yang dihujat oleh warganet? Meskipun jarang membaca komentar dari warganet, Sarwendah mengakui bahwa saat itu ia tidak sengaja menemukan hujatan terhadap dirinya dan Onyo, yang langsung membuatnya mengambil langkah dengan melayangkan somasi.
-
Siapa yang dihujat oleh netizen? Anak Sarwendah, Betrand Putra Onsu, merasa sedih mengetahui bahwa ibunya sedang dihujat di media sosial oleh netizen.
-
Bagaimana PM Singapura memberi peringatan? Perdana Menteri (PM) Singapura Lawrence Wong tiba-tiba memberi peringatan.
-
Siapa yang merencanakan serangan teror di Singapura? Rencana YLK yang gagal itu, ternyata diperintahkan oleh AM/AZ petinggi Al Qaeda in the Arabian Peninsula (AQAP).
Selain tulisan itu, juga ada beberapa tulisan lain yang bernama mengancam dan memperingatkan Lee. "PM Lee memperingatkan: Kami akan melacakmu-meskipun kamu berpikir kamu adalah Anonymous" dan "ANONYMOUS SINGAPURA BARU SAJA DI SINI".
Pihak pemerintah diwakili Infocomm Development Authority sendiri kemudian menyatakan tengah menyelidiki insiden tersebut. "Situs resmi Kantor Perdana Menteri tetap berjalan, dan kami berupaya untuk mengembalikan laman yang diserang," kata mereka.
Sebelumnya, Singapura jadi sasaran kemarahan Anonymous setelah kantor berita The Strait Times salah memberitakan ancaman serangan dari hacktivist tersebut. Menanggapi serangan ke The Strait Times ini, PM Singapura ternyata tak tinggal diam. Lee menyatakan akan mencari siapa saja yang berani melakukan hal itu (hacking) di negaranya. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar tangkapan layar yang mengeklaim PM Singapura menyebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama
Baca SelengkapnyaBerikut adalah beberapa aplikasi pemerintah yang viral hingga tuai kontroversi karena namanya yang nyeleneh.
Baca Selengkapnyabeberapa waktu sebelumnya heboh akun Fufufafa yang meninggalkan jejak digital berkomentar bernada menghina Prabowo
Baca SelengkapnyaAyah dari pedangdut cantik, Ayu Ting Ting itu marah-marah ke orang Malaysia saat tengah berada di Tanah Suci.
Baca SelengkapnyaGanjar Curhat Facebooknya Diserbu 'Warga Vietnam' Tapi Jago Bahasa Indonesia
Baca SelengkapnyaViral aksi sejumlah pekerja Korea Selatan di Indonesia lontarkan komentar bernada hinaan.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Arie, terkait akun Fufufafa diyakini tidak ada kaitannya dengan wakil presiden terpilih
Baca SelengkapnyaYusuf menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kehebohan yang terjadi.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaDalam profil akun @rendytoejeh yang juga disebarkan akun X @Pai_C1 diperlihatkan kalau si polisi merupakan anggota Polda Sulawesi Utara (Sulut).
Baca SelengkapnyaSatu tersangka itu bernama Aperlinus Bu’Ulolo (AB).
Baca SelengkapnyaIstana buka suara terkait kabar kepemilikan akun Kaskus Fufufafa yang diduga adalah Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya