Situs-situs Indonesia rontok satu per satu
Merdeka.com - Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah situs Indonesia menjadi sasaran serangan hacker. Serangan terhadap situs Indonesia tersebut dilakukan hanya satu hari setelah hacker Indonesia sempat menguasai situs intelijen Australia.
Setelah sebelumnya situs Kementerian Hukum dan HAM, PLN dan KPK yng menjadi sasarannya, disusul kemudian situs Garuda Indonesia dan pengelola bandara PT Angkasa Pura yang menjadi sasaran kemarahan para hacker.
Namun, baru saja situs PLN, KPK, Garuda Indonesia, dan Angkasa Pura sudah up dan bisa dibuka kembali, giliran situs Kemendag dan Kantor Pajak Kalbar yang down dan tidak bisa dibuka. Hingga saat ini, situs Kantor Pajak Kalbar masih belum bisa dibuka dan diduga sedang dilakukan perbaikan, sedangkan situs Kemendag sudah bisa dibuka seperti semula.
-
Serangan ransomware apa yang lumpuhkan server PDN Kominfo? Menkominfo Budi Arie Setiadi mengakui server PDSN yang lumpuh disebabkan oleh serangan LockBit. 'Ini serangan virus lockbit 3.0.2,' kata Budi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/6).
-
Siapa yang terancam diblokir Kominfo? Dari enam Online Travel Agent (OTA) yang terancam diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), kabar terbarunya sudah ada tiga penyelenggara sistem elektronik (PSE) asing yang telah mendaftar.
-
Apa yang dimusnahkan Kemendag? 'Merespons maraknya peredaran barang dilarang, importasi sesuai ketentuan Permendag 40 tahun 2022 dan seterusnya, saya memimpin langsung pemusnahan sebanyak Rp 174,81 miliar barang-barang yang kita anggap ilegal. Termasuk pakaian bekas dan minuman-minuman yang tak berizin,' kata Mendag.
-
Bagaimana Kominfo mengecek kunci? 'Kami juga mendapatkan (kunci enkripsi-red). Tapi ini sedang dikerjakan. Dan kita sudah coba di spesimen kita, memang berhasil dibuka. Tapi kita belum tahu karena kan di kunci banyak. Jadi, itu masih lagi dikerjakan,' ungkap pria yang akrab disapa Semmy saat konferensi pers di Kominfo, Jakarta, Kamis (4/7).
-
Siapa yang mengklaim meretas situs KPU? Pelaku kejahatan siber dengan nama anonim 'Jimbo' mengklaim telah meretas situs kpu.go.id dan mendapatkan data DPT dari situs tersebut.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
Mengutip pembicaraan di sebuah forum terbuka #StopSpyingOnIndonesia di Facebook, pelaku serangan terhadap situs Garuda dan Angkasa Pura diduga merupakan hacker dari Malaysia, sedangkan situs Kantor Pajak Kalbar diretas oleh hacker dari Turki. Namun hal itu masih diteliti lagi meski beberapa hacker sudah mulai membidik #OpMalaysia.
Tak hanya situs pemerintah yang jadi sasaran serangan hacker, situs salah satu rganisasi massa Islam, Front Pembela Islam pun tak luput dari sasaran amuk hacker. Situs yang beralamat di http://fpi.or.id terlihat tak dapat diakses alias down.
Dari pantauan, situs ini diketahui sudah beberapa kali down. Terutama sejak 11 November, beberapa kali situs down sebagaimana dapat dilihat melalui www.status.ws. Dan terakhir, situs ketika coba diakses, tidak bisa.
Beberapa kali, Anonymous Australia telah membantah bahwa mereka yang telah melakukan peretasan. Hacker muda Indonesia sendiri sempat melumpuhkan situs intelijen Australia asis.gov.au dan asio.gov.au.
Di dalam negeri sendiri, hacker muda yang tergabung dalam Indonesia Security Down menilai ada pihak-pihak yang sengaja mengadu domba mereka dengan pihak Anonymous Australia, tak terkecuali hacker Indonesia sendiri.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
“Yaa mungkin banyak pihak akses ya,” kata Komisioner KPU RI, Afifuddin
Baca SelengkapnyaPolri masih melakukan asesmen atau pengumpulan data guna mengungkap penyebab lumpuhnya (down) server PDN pada Kementrian Kominfo.
Baca SelengkapnyaMenurut Hadi, penyelidikan perlu dilakukan agar mencegah kejadian serupa terjadi di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaTampilan pesan bertuliskan "Something went wrong" di laman utama disertai dengan tombol "Reload page".
Baca SelengkapnyaIndonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca SelengkapnyaLaman ppdb.jakarta.go.id yang harusnya bisa diakses sejak pukul 08.00 WIB saat ini tidak dapat diakses.
Baca SelengkapnyaAdanya gangguan ini berdampak terhadap layanan publik, salah satunya imigrasi.
Baca SelengkapnyaWebsite Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta sempat mengalami down
Baca SelengkapnyaKementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan update terbaru kondisi Pusat Data Nasional Sementara yang mengalami down.
Baca SelengkapnyaPusat Data Nasional yang dibawah kendali Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengalami down. Pengamat menduga ada unsur serangan siber.
Baca SelengkapnyaPusat Data Nasional (PDN) yang dikelola Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengalami down.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Budi Arie Setiadi mengakui server PDSN yang lumpuh disebabkan oleh serangan LockBit.
Baca Selengkapnya