Soal Gojek, Jokowi: Masih dikejar-kejar ya?
Merdeka.com - Jokowi bersama pegiat industri kreatif baru saja melakukan dialog. Dalam dialog tersebut, Jokowi turut mengapresiasi keberadaan Gojek.
Kebetulan saat itu, CEO Gojek mewakili industrinya, aplikasi dan software, mengutarakan harapan dia bersama kawan-kawannya. Menariknya, sebelum menanggapi aspirasi Nadiem, Jokowi melempar pertanyaan menggelitik.
"Gojek masih kejar-kejaran ya sama ojek pangkalan?," tanyanya yang langsung disambut riuh para pegiat industri kreatif di Indonesia Convention Exhibition, Banten, Selasa (4/8).
-
Bagaimana cara Jokowi bantu internet? Program bantuan berupa penyediaan layanan akses internet fixed broadband merupakan upaya pemerintah sebagai stimulus untuk mewujudkan perluasan akses dan peningkatan penetrasi fixed broadband nasional.
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
Nadiem pun dengan senyum menjawab, "Ya, masih, Pak". Terlepas dari itu, Jokowi mendukung segala bentuk ekonomi kreatif yang memiliki nilai tambah terlebih soal teknologi.
"Sebenarnya ekonomi tradisional kita butuh sentuhan teknologi. Saya rasa Gojek juga bagus sekali ya," katanya.
Kendati begitu, Jokowi berharap ada lagi ide-ide bagus yang tercetus untuk membantu masyarakat kecil seperti warung kecil, petani dan nelayan.
"Tapi coba lihat warung-warung kecil apa tidak bisa dikoneksikan? Sekarang nelayan, aplikasi untuk mereka sangat membantu mereka. Yang berkaitan dengan harga itu semua akan bisa karena ada aplikasi," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, aplikasi yang diminta Jokowi sebetulnya sudah ada misalnya saja seperti untuk nelayan yang sudah disediakan XL melalui MFish bagi nelayan Lombok dan Bali. Sementara, yang pertanian pun sudah dikembangkan oleh Smartfren yakni aplikasi SiPINTER.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaMenurutnya, Indonesia harus mampu memanfaatkan potensi besar digital Indonesia untuk membawa kemajuan
Baca SelengkapnyaJokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, pemimpin Indonesia perlu bernyali dan juga konsisten karena diperlukan untuk menghadapi tantangan dan tekanan ke depan.
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan menambah rute LRT hingga ke Bogor, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaJokowi ingin jangkauan tranportasi massal ini semakin luas sehingga memudahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, sejak awal pemerintahannya, ia memang berfokus pada pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui keberadaan e-commerce berbasis media sosial, seperti TikTok Shop membuat bisnis pedagang ke UMKM menjadi anjlok.
Baca SelengkapnyaJokowi menginginkan kesuksesan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terulang di proyek pembangunan IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ketua DPD Golkar Jawa Timur, M Sarmuji.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) 2023 di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (3/10).
Baca Selengkapnya