SpaceX Dapat Lampu Hijau dari NASA Uji Coba Crew Dragon
Merdeka.com - NASA akhirnya memberikan 'lampu hijau' kepada SpaceX untuk menguji penerbangan wahana Crew Dragon. Wahana tanpa awak ini, nantinya akan berfungsi sebagai 'taksi' untuk astronot di luar angkasa.
Dikutip Mirror pada Rabu (27/2), kapsul Crew Dragon sendiri akan diluncurkan bersamaan dengan roket Falcon 9 dari Kennedy Space Center NASA, yang berlokasi di Cape Canaveral di Florida, pada 2 Maret 2019.
Nantinya, kapsul tersebut juga bakal berisikan astronot dummy dengan kostumnya bersamaan dengan sensor, yang dikirim ke Stasiun Luar Angkasa Internasonal (ISS, International Space Station).
-
Dimana NASA mendaratkan wahana antariksa? Dikutip dari laman NASA, program Viking ini merupakan proyek bersejarah AS yang pertama mendaratkan pesawat luar angkasa dengan aman di permukaan Mars.
-
Apa yang dilakukan Pesawat NASA? Pesawat NASA telah mendapat pencapaian luar biasa dengan secara resmi 'menyentuh' matahari, menyelam melalui atmosfer yang belum pernah dijelajahi sebelumnya yang dikenal sebagai corona.
-
Apa yang dilakukan laser untuk wahana antariksa? Dikutip dari laman Technoscience.net, uji coba transmisi sinar laser ini membuat para peneliti terkesan seperti uji coba pertama pada transmisi video 'Taters' berdurasi 15 detik dari jarak 31 kilometer. Uji coba kedua memungkinkan komunikasi dengan Bumi dari jarak 53 juta kilometer sementara rekor terbaru transmisi ini dengan mengirim sinyal melintasi jarak 460 juta kilometer.
-
Apa yang berhasil dicapai NASA baru-baru ini? Baru-baru ini pesawat luar angkasa NASA berhasil mengirimkan sinyal laser sejauh 466 juta kilometer, memecahkan rekor sebelumnya dan berpotensi mengubah penjelajahan terhadap tata surya.
-
Dimana wahana antariksa NASA mengirimkan sinyal laser? Dilansir The Independent, wahana ini dikirim ke wahana Antariksa Psyche dengan jarak sekitar 460 juta kilometer yang setara dengan jarak antara bumi dan Mars pada saat keduanya berada pada jarak terjauh.
-
Apa yang diuji coba oleh ilmuwan NASA? Dunia astronomi sedang melakukan eksperimen dengan menggunakan pesawat luar angkasa Psyche milik NASA.
Ia akan kembali ke Bumi enam hari kemudian, di mana akan diterjukan di wilayah Samudera Atlantik. NASA juga telah menyetujui uji penerbangan kapsul termasuk Flight Readiness Review (FRR), untuk menjamin keamanannya.
"Setelah melewati sejumlah pertemuan dan diskusi, NASA dan SpaceX akan memproses rencana untuk menguji penerbangan Crew Dragon dalam sebuah misi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional," kata NASA.
Crew Dragon sendiri dikembangkan oleh SpaceX sejak 2014 dengan dana kontrak dari NASA sebesar USD 2,6 miliar atau setara dengan Rp 36 triliun. Pada kesempatan yang sama, NASA juga telah menandatangi kontrak dengan Boeing untuk membangun sebuah kapsul bernama CST-100 Starliner, yang meluncur pada April 2019.
Kapsul luar angkasa ini akan digunakan sebagai wahana transportasi astronot antara Bumi dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional. Untuk saat ini, NASA masih bergantung dengan roket Soyuz Rusia dan pesawat luar angkasa lain untuk mengantar astronot ari ISS. Biayanya sendiri per bangku memakan dana US$ 80 juta (Rp 1,1 triliun).
Crew Dragon akan memiliki tujuh bangku, lengkap dnengan teknologi canggih dan konsol layar sentuh yang akan dikontrol oleh astronot.Kapsul ini juga akan dilengkapi dengan delapan mesin SuperDraco, yang dirancang untuk menerbangkan kapsul dalam kondisi darurat.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Jeko I.R (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SpaceX berhasil melakukan pendaratan presisi Super Heavy dengan bantuan teknologi Mechazilla untuk pertama kalinya.
Baca SelengkapnyaSunita Williams menyatakan bahwa dirinya dalam keadaan baik. Ia juga mengungkapkan bahwa selama berada di ISS, ia rutin berolahraga.
Baca SelengkapnyaSpaceX akan memulai misi tanpa awak ke Mars pada 2026, dengan misi berawak direncanakan empat tahun kemudian.
Baca SelengkapnyaNASA punya rencana mengorbitkan bintang buatan. Ada misi khusus yang akan dilakukan.
Baca SelengkapnyaNASA mengirimkan video kucing ke luar angkasa menggunakan laser.
Baca SelengkapnyaUji coba ini pernah dilakukan dan dapat menghantarkan listrik ke 10.000 rumah.
Baca SelengkapnyaRoket terkuat di dunia ini telah menyelesaikan hampir seluruh uji terbang melalui ruang angkasa pada percobaan ketiganya, tapi hancur saat kembali ke Bumi.
Baca SelengkapnyaPengamat ini mengklaim berhasil memotret pesawat luar angkasa misterius China yang sedang berputar-putar.
Baca SelengkapnyaTeknologi baru ini kerap dilakukan uji coba NASA dari luar angkasa.
Baca SelengkapnyaSinar Laser Berisi Pesan Dari Luar Angkasa Baru Saja Diterima Bumi, Berasal Dari Jarak 16 Juta Kilometer
Baca SelengkapnyaWalaupun pesawat sudah dikirim untuk jemput dua astronot itu, mereka akan tetap pulang pada Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaRencana ini barangkali masih jauh, tetapi NASA berkeinginan melakukan uji coba itu.
Baca Selengkapnya