Steam Pecahkan Rekor Pengguna Harian Karena Ramai Kerja Dari Rumah
Merdeka.com - Setelah WHO menyatakan COVID-19 (virus corona) sebagai pandemi, masyarakat secara global diimbau untuk bagi yang bisa, wajib bekerja dan beraktivitas dari rumah.
Hal ini menjadikan banyak individu yang mengisolasi diri sendiri atau karantina bakal menghabiskan waktu melakukan berbagai kegiatan, salah satunya adalah main gim.
Hal ini terbukti lewat laporan Valve, pemilik platform jual beli gim dan software digital terbesar di dunia, yaitu Steam.
-
Dimana negara dengan pengguna internet terbanyak? Berikut daftar negara dengan pengguna internet terbanyak di dunia.
-
Kenapa game offline populer? Ketenaran GTA tidak hanya didorong oleh alur cerita yang seru, tetapi juga oleh grafik yang mengagumkan.
-
Siapa yang paling banyak menggunakan aplikasi Temu? Platform e-commerce ini telah diunduh lebih dari 41,98 juta kali sepanjang periode Januari hingga Oktober.
-
Bagaimana pengguna TikTok lebih aktif? Meskipun jumlah pengguna TikTok lebih sedikit dibandingkan Instagram, pengguna TikTok cenderung lebih aktif di platform tersebut. Mereka menghabiskan rata-rata 95 menit per hari di TikTok, dibandingkan dengan 62 menit di Instagram.
-
Siapa yang suka main game offline? Minion Rush, game offline yang dapat dinikmati oleh seluruh kelompok umur, telah meraih popularitas luar biasa dengan unduhan mencapai miliaran di perangkat Android.
-
Siapa yang paling sering bermain judi online? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebutkan judi online banyak dilakukan anak muda.
Mereka melaporkan, Steam mencatatkan rekor angka pengguna harian tertinggi sepanjang sejarah platform gim ini dirilis.
Dilansir Gamerant via Tekno Liputan6.com, puncak rekor baru Steam dengan total pengguna online saat ini tercatat sekitar 19,728,294 user.
Angka tersebut 400 ribu lebih banyak dari jumlah catatan pengguna online di Steam pada Februari 2020.
Perlu diketahui, meski pengguna harian Steam meningkat secara drastis, gamer di dalam gim secara keseluruhan belum tentu bertambah.
Saat puncaknya di Sabtu 14 Maret 2020 pagi, gamer Steam di dalam gim hanya mencapai 6,27 juta pemain.
Berdasarkan hal tersebut, wabah virus corona yang membuat banyak orang tetap berada di rumah ini hanya sebatas login ke akun Steam mereka, tetapi tidak harus bermain gim.
Adapun judul gim yang paling banyak dimainkan saat momen puncak tersebut, yakni Counter-Strike: Global Offensive dengan 1 juta pemain.
Setelah itu adalah Dota 2 dan PUBG dengan masing-masing mengantongi jumlah pemain sebesar 700 ribu dan 500 ribu.
Dilanjutkan dengan gim Tom Clancy's Rainbow Six Siege dan Grand Theft Auto 5.
Sumber: Liputan6.comReporter: Yuslianson
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasa laundry banyak dimanfaatkan warga yang ditinggal mudik oleh asisten rumah tangganya ketika masa libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaKualitas udara di wilayah DKI Jakarta masih tergolong buruk dan tak sehat pada Rabu (23/8).
Baca SelengkapnyaMelalui pemberlakuan kebijakan WFH ini, Adam berharap jumlah mobilitas orang yang keluar rumah bisa berkurang.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data BPS pada 2023, rata-rata kepadatan penduduk di Jakarta mencapai 16.146 per km persegi. Sementara, Jakarta Pusat menjadi wilayah paling padat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang melakukan judi daring tidak hanya dari kalangan orang dewasa, ada juga yang masih pelajar sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaWanita ini berbagi suka dan duka selama menjadi pegawai SPBU dalam satu unggahan.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta menerapkan sistem WFH bagi 50 persen ASN sejak 21 Agustus 2023 demi mengurangi polusi udara.
Baca SelengkapnyaWFH dapat memberikan banyak manfaat kesehatan fisik, mental, hingga lingkungan.
Baca SelengkapnyaIndustri telekomunikasi dan game di Indonesia tengah mengalami perkembangan yang luar biasa di Asia.
Baca SelengkapnyaTeknologi mutakhir akan semakin banyak diadopsi oleh perusahaan untuk memudahkan absensi bagi karyawan.
Baca SelengkapnyaAda relasi kuat tingkat stres pekerja dengan kemajuan pesat teknologi.
Baca SelengkapnyaDari tahun 2000 hingga 2016, kematian akibat penyakit jantung meningkat sebesar 42 persen dan stroke sebesar 19 persen akibat jam kerja yang berlebihan.
Baca Selengkapnya