Sumatera jadi wilayah pertama program XLFL angkatan ke-5
Merdeka.com - Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) menjadi wilayah pertama untuk angkatan baru program XL Future Leaders (XLFL). Di mana dalam program ini PT XL Axiata Tbk mengawali seleksi perekrutan mahasiswa peserta program kepemimpinan dari daerah Sumatera.
Sekira 100 peserta dari beberapa perguruan tinggi di provinsi tersebut mengikuti seleksi di Banda Aceh pada 14-15 September 2016. Mereka merupakan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Syah Kuala dan UIN Ar Raniry Banda Aceh, Universitas Al Muslim Bireuen, Universitas Malikussaleh Lhokseumawe, dan STIMIK Bina Mulia. Tahun ini, XL akan merekrut 150 mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk mendapatkan beasiswa XLFL selama 2 tahun.
Vice Presiden Corporate Communication XL, Turina Farouk mengatakan, program XLFL sudah masuk tahun ke-5. Dalam kurun waktu itu, tidak kurang dari 54.000 mahasiswa yang telah mendaftar untuk mengikuti seleksi di seluruh Indonesia.
-
Siapa yang baru saja lulus kuliah? Kabar gembira datang dari keluarga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia, Susi Pudjiastuti. Putra bungsunya, Alvy Xavier, baru saja menyelesaikan studinya di salah satu universitas ternama di Amerika Serikat.
-
Siapa yang baru saja lulus SMA? Lula, putri Bimbim Slank, yang jarang tersorot baru saja menyelesaikan masa SMA-nya.
-
Siapa yang lulus dari sekolah? Gala dinner bersama lulusan tahun 2024 ini terlihat sangat berkelas.
-
Apa saja jabatan yang diduduki setelah kenaikan pangkat? Berikut daftar lengkap 31 pati Polri mendapat kenaikan pangkat dilantik Kapolri: 1. Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Jabatan Pati Bareskrim Polri (Penugasan pada BIN)2. Komjen Pol Syahardiantono, Jabatan Kabaintelkam Polri3. Irjen Pol Atang Heradi, Jabatan Widyaiswara Utama Kepolisian Tk. I Sespim Lemdiklat Polri4. Irjen Pol Chuzani Patoppoi, Jabatan Widyaiswara Kepolisian Utama Kepolisian Utama Tk.I Sespim Lemdiklat Polri 5. Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Jabatan Kapolda Sumut6. Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Jabatan Kapolda Banten7. Brigjen Pol Marwan Syukur, Jabatan Perancang Peraturan Kepolisian Utama Tk.II Divkum Polri8. Brigjen Pol Heny Sulistiya Arianta, Jabatan Pati Lemdiklat Polri (Penugasan pada Wantannas)9. Brigjen Pol Bambang Sentot Widodo, Jabatan Kasespimmen Sespim Lemdiklat Polri10. Brigjen Pol Supriyadi, Jabatan Kasespimti Sespim Lemdiklat Polri 11. Brigjen Pol Anthony Agustinus Koylal, Jabatan Widyaiswara Kepolisian Utama Tk.II Sespim Lemdiklat Polri12. Brigjen Pol dr. Yusuf Mawadi, Jabatan Sespusdokkes Polri13. Brigjen Pol Imam Thobroni, Jabatan Widyaswara Utama Kepolisian Utama Tk. II Sespim Lemdiklat Polri14. Brigjen Pol Agus Prianto, Jabatan Analis Intelijen Kepolisian Utama Tk. II Baintelkam Polri15. Brigjen Pol Onny Trimurti Nugroho, Jabatan Analis dan Advokasi Hukum Kepolisian Utama Tk. II Divkum Polri 16. Brigjen Pol Ricky Naldo Chairul, Jabatan Waketbinminwa STIK Lemdiklat Polri17. Brigjen Pol Budi Hermawan, Jabatan Widyaswara Utama Kepolisian Tk. II Sespim Lemdiklat Polri18. Brigjen Pol Totok Suharyanto, Jabatan Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri19. Brigjen Pol dr. I Gusti Gede Maha Andika Jaya, Jabatan Karokespol Pusdokkes Polri20. Brigjen Pol Harry Kurniawan, Jabatan Auditor Sispamobvitnas Utama Tk. II Baharkam Polri21. Brigjen Pol Hengki, Jabatan Wakapolda Banten 22. Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Jabatan Widyaswara Utama Kepolisian Tk. II Sespim Lemdiklat Polri23. Brigjen Pol Daddy Hartadi, Jabatan Agen Intelijen Kepolisian Utama Tk. II Baintelkam Polri24. Brigjen Pol Dr. dr. Sumy Hastry Purwanti, Jabatan Tenaga Dokkes Investigasi Kepolisian Utama Tk. II Pusdokkes Polri25. Brigjen Pol Arief Prapto Santoso, Jabatan Widyaswara Utama Kepolisian Tk. II Sespim Lemdiklat Polri26. Brigjen Pol Yusran Cahyo, Jabatan Karojianbang Lemdiklat Polri 27. Irjen Pol Winston Tommy Watuliu, Jabatan Pati Baintelkam Polri (Penugasan Pada BIN)28. Irjen Pol H. Nazirwan Adji Wibowo, Jabatan Pati Sahli Polri (Penugasan Pada Wantannas) 29. Irjen Pol Rizal Iriawan, Jabatan Pati Baintelkam Polri (Penugasan Pada BIN)30. Brigjen Pol Fransiscus Barung Mangera, Jabatan Pati Lemdiklat Polri (Penugasan Pada Otorita Ibu Kota Nusantara)31. Brigjen Pol Amazona Pelamonia, Jabatan Pati Baintelkam Polri (Penugasan Pada BIN)
-
Siapa yang berhasil kuliah? Joko pun mengaku bahwa dirinya dan keluarga sangat mementingkan pendidikan anak, meskipun ia berada dalam kondisi keterbatasan yang menyulitkan. 'Ya suatu kebanggan bagi saya, memang dari dulu sebelum menikah, bahkan saya itu punya cita-cita nanti kalau sudah berkeluarga dan punya anak, yang saya utamakan memang segi pendidikan, walaupun bapaknya kondisinya kayak begini, yang penting anaknya bisa sekolah,' jelas Joko.
-
Dimana jurusan dengan gaji tinggi di Indonesia? Rekayasa Rp570.616.000Ilmu Komputer dan Informasi Rp477.229.000Matematika Rp340.875.000Teknisi Teknik Rp311.141.000Bisnis Rp205.191.000Arsitektur Rp2.000.000Profesi Keperawatan dan Kesehatan Rp2.000.000Fisika, Kimia dan Geologi Rp1.688.220Ilmu sosial Rp118.454.000Studi Interdisipliner Rp69.656.000
"Seiring dengan semakin tersosialisasinya program ini ke kalangan mahasiswa, semakin tinggi minat mereka untuk bisa mendapatkan tempat dalam program kepemimpinan ini. Kami berharap semakian banyak mahasiswa dari luar Jawa yang lolos tahun ini nanti, dengan demikian manfaat program ini juga semakin merata ke berbagai daerah," ujarnya, Kamis (15/9).
Program XLFL sendiri sudah tidak asing bagi mahasiswa Aceh. Sejak tahun pertama XLFL, telah ada mahasiswa dari kampus Aceh yang mengikuti program ini. Khusus tahun ini, seleksi dilakukan langsung di Banda Aceh karena semakin banyak peserta yang lolos ke tahap seleksi kedua, selain jumlah peminat yang juga semakin meningkat.
Kali ini, peserta seleksi berlatar bidang pendidikan yang beragam, mulai dari Kedokteran, Sastra, Antropologi, Teknik, Ekonomi, dan Komunikasi. Program XLFL memang tidak membatasi peserta pada bidang tertentu.
Selain Aceh, seleksi di wilayah Sumatera juga dilangsungkan di Medan dan Palembang. Sementara itu untuk Bengkulu, Padang, dan Lampung akan dilakukan seleksi secara virtual. Total, ada sekitar 500 orang mahasiswa yang mendaftar XLFL dari seluruh wilayah Sumatera. Tidak ada pembatasan kuota XLFL berdasarkan daerah. Jika dari Aceh ternyata mampu lolos sebanyak 1 kelas atau sekitar 25 maka nanti akan dibuka kelas di Banda Aceh.
Sementara itu, secara nasional lebih dari 11.500 mahasiswa telah mendaftar program ini untuk tahun angkatan kelima, di mana pendaftaran telah dibuka sejak Maret 2016. Para pendaftar berasal dari berkisar 200 kampus, sebanyak 55 kampus di antaranya adalah perguruan tinggi negeri.
Kriteria penilaian dalam seleksi XLFL antara lain menitikberatkan pada kemampuan berbahasa Inggris, kemampuan komunikasi di depan publik melalui presentasi, kemampuan menganalisa suatu persoalan, kritis dalam berfikir, berintegritas, kreatif, serta memiliki perilaku yang baik.
Seleksi tidak mempertimbangkan latar belakang bidang pendidikan, faktor etnis, agama, juga kemampuan ekonomi. Meski demikian, atas anjuran Menristek Dikti, XL akan memberikan kesempatan yang lebih longgar kepada seluruh mahasiswa dari Indonesia Timur untuk mengikuti program XLFL. Namun, mereka tetap harus melalui prosedur dan mekanisme yang sama dengan yang lain dalam tahapan tes.
Bagi mereka yang lolos seleksi dan mendapatkan beasiswa XLFL, sejumlah manfaat akan didapatkan. Mereka akan mendapatkan pelatihan softskill dan pengembangan kepemimpinan selama 2 tahun, dengan kurikulum Internasional yang berakar pada kekayaan budaya Indonesia.
Pelatihan tersebut akan difasilitasi oleh seorang fasilitator yang juga bertugas melakukan mentoring secara komprehensif, dengan dilengkapi setidaknya 20 modul pelatihan, termasuk juga modul online. Sebagai perlengkapan belajar, mereka juga akan mendapatkan gadget sebagai sarana komunikasi dan pembelajaran lengkap dengan pulsa untuk dua tahun.
XL Future Leaders adalah program pendidikan soft skill untuk melatih jiwa kepemimpinan. Berbekal kemampuan akademis dan kemampuan soft skill seperti yang diajarkan dalam program ini, mereka akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan, termasuk bersaing dengan dalam merebut posisi-posisi penting di berbagai bidang.
"Program ini merupakan komitmen dan konsistensi XL dalam mendukung peningkatan dunia pendidikan di Indonesia, dengan memfasilitasi talenta-talenta muda untuk diasah menjadi calon pemimpin masa depan yang mampu berkompetisi secara global," terangnya.
Soft skill yang dimaksud berupa tiga kompetensi utama. Pertama, kemampuan berkomunikasi secara efektif, misalnya dalam menyampaikan pendapat dan bernegosiasi. Kedua, memiliki jiwa wirausaha dan inovasi, termasuk kepekaan dalam melihat peluang pada keuntungan ekonomis.
Ketiga, kemampuan mengelola perubahan, di antaranya mampu beradaptasi dengan pesatnya perkembangan teknologi dan menjadikan hal ini sebagai peluang emas untuk dimanfaatkan.
Untuk memastikan efektivitas program XLFL, XL melakukan evaluasi secara berkala pada setiap peserta selama mengikuti pelatihan. Melalui survei berkala tersebut, XL memiliki database yang memungkinkan pengukuran prestasi para alumni.
Saat ini alumni XLFL telah banyak yang berkarir di berbagai bidang, antara lain di perusahaan multinasional, perbankan, instansi pemerintah, startup, wirausaha, serta tidak sedikit yang melanjutkan kuliah ke jenjang yang lebih tinggi termasuk di luar negeri. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kampus ini merupakan Perguruan Tinggi Negeri ketiga di Indonesia setelah UI dan UGM
Baca SelengkapnyaPemberian beasiswa itu bagian dari upaya BSI untuk ikut membangun kemajuan ekonomi syariah dan mengajak para mahasiswa untuk menjadi pengusaha muda.
Baca SelengkapnyaSebanyak 4.733 lulusan SMA/sederajat diterima melalui jalur SNBP Unesa.
Baca SelengkapnyaSyaiful mengetahui sendiri bahwa program pendidikan gratis di Morowali dialami langsung oleh tetangganya
Baca SelengkapnyaLewat program ini, 15 siswa tersebut akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan SPP/UKT, bantuan biaya hidup dan pendukung, bantuan biaya pengembangan kapasitas.
Baca Selengkapnya