Tak ada lagi Uber di Indonesia, bagaimana nasib drivernya?
Merdeka.com - Layanan ride-sharing yang berbasis di Singapura, Grab, baru saja mengumumkan bahwa merkea mengakuisisi layanan operasional dari rivalnya dari negeri Paman Sam, Uber, untuk kawasan Asia Tenggara.
Dengan kesepakaan ini, Uber akan memiliki 27,5 persen saham di Grab, atau senilai 1,6 milyar dollar.
Terkait hal ini, bagaimana nasib sopir Uber di Indonesia? Ridzki Kramadibrata, Managing Director Grab Indonesia, mengatakan setelah akuisisi ini, sopir Uber akan mendapatkan berbagai manfaat dan insentif yang sama dengan sopir Grab.
-
Siapa yang mengembangkan platform kendaraan khusus untuk pasar Indonesia? Dalam pengembangan kendaraan baru, Hyundai selalu melihat pasar di tiap negara dan secara global. Misalnya platform kendaraan khusus untuk pasar Amerika, Rusia dan Asia Tenggara. Termasuk Indonesia.
-
Siapa pemilik motor pertama di Indonesia? Selain sebagai pemilik motor pertama di Indonesia, John C. Potter juga terkenal karena menjadi penjual mobil pertama di negara ini.
-
Mengapa Mercedes-Benz masuk ke Indonesia? Berdirinya kedua perusahaan itu resmi menandai dimulai era Mercedes-Benz Group di Indonesia di bawah kepemimpinan H M Joesoef Abdillah, orangnya Ibnu Sutowo.
-
Siapa saja merek mobil China yang sudah di Indonesia? Setelah kehadiran Wuling, DFSK, Chery, dan BYD di Indonesia, banyak merek mobil China lainnya yang dikabarkan akan menyusul untuk memasuki pasar otomotif Tanah Air.
-
Siapa yang dijuluki 'Raja Mobil Indonesia'? Karena memiliki banyak keagenan mobil lah, Hasjim Ning dijuluki 'Raja Mobil Indonesia'.
"Kami sangat peduli dengan kesejahteraan sopir Uber dan akan bekerja keras untuk memastikan mereka mendapatkan berbagai manfaat dan insentif yang sama seperti yang telah kami berikan bagi mitra pengemudi Grab," ucap Ridzki dalam keterangan resminya, Senin (26/3/2018) di Jakarta.
Dengan platform teknologi Grab yang terbuka, ia melanjutkan, memungkinkan proses transisi yang lancar di mana mitra pengemudi dan pengguna Uber dapat dengan mudah terintegrasi dengan platform perusahaan.
"Kami secara aktif melakukan proses penerimaan mitra pengemudi Uber untuk memastikan pelayanan kepada para mitra pengemudi dan konsumen tetap berjalan seperti biasa," ujar Ridzki menambahkan.
Sementara untuk penumpang, dengan jumlah mitra yang lebih besar (suplai) di platform Grab, kebutuhan transportasi penumpang akan lebih cepat terpenuhi.
"Penumpang dapat menikmati waktu tunggu yang lebih singkat, perjalanan yang lebih nyaman, dan terjangkau melalui satu aplikasi. Kami telah mengembangkan program loyalitas konsumen, GrabRewards, secara pesat untuk memberikan nilai lebih bagi konsumen kami atas setiap perjalanan yang mereka lakukan dengan Grab," ucapnya.
Kemudian untuk sopir Grab, Ridzky memastikan bakal merasakan pendapatan yang lebih tinggi dengan lebih banyak pemesanan perjalanan.
"Sopir Grab akan merasakan pendapatan yang lebih tinggi. Kami sangat bersemangat untuk mendukung sopir dan keluarga mereka melalui berbagai cara," pungkasnya.
Aplikasi Uber tak lagi berfungsi
Dengan diakuisisinya layanan operasional Uber di Asia Tenggara, bagaimana dengan eksistensi aplikasi Uber? Apakah masih bisa digunakan, atau justru akan terintegrasi dengan Grab?
Menurut keterangan Grab yang diterima Tekno Liputan6.com, proses akuisisi layanan operasional Uber dipastikan akan "menyingkirkan" aplikasi Uber juga.
Ini artinya, seluruh layanan operasional yang ada di dalam aplikasi Uber akan bermigrasi, baik dalam hal mitra pengemudi, merchant, hingga pelanggan dari layanan berbagi tumpangan dan pemesanan makanan milik Uber. Alasannya, hal tersebut dilakukan untuk bisa meminimalisasi disrupsi.
Selain itu, Grab juga ingin memastikan stabilitas mitra pengemudi Uber untuk memperoleh informasi lebih lanjut soal persyaratan pendaftaran mitra Grab.
"Aplikasi Uber masih dapat digunakan di Asia Tenggara selama dua minggu ke depan hingga tanggal 8 April 2018 sambil menantikan pengemudi Uber terintegrasi dalam aplikasi Grab. Penumpang Uber dapat segera mengunduh dan menggunakan aplikasi Grab untuk memesan perjalanan di Asia Tenggara," kata Grab.
Dengan ini, kita sudah tak bisa lagi memesan berbagai layanan Uber. Sebagai gantinya, Grab akan jadi platform ride-sharing yang lebih besar lagi.
Sumber: Liputan6.com (Iskandar)
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Grab Indonesia pun menjadi salah satu perusahaan yang pertama yang mengikuti program yang diselenggarakan KPPU.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim) saat bersembunyi di rumah pamannya.
Baca SelengkapnyaDana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaGojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaUber Bersama BYD Bakal Hadirkan 100.000 Kendaraan Listrik
Baca SelengkapnyaBudi menyebut akan memberikan harga BBM khusus untuk mitra Grab.
Baca SelengkapnyaDeretan PO Bus dengan Armada Paling Populer di Indonesia
Baca SelengkapnyaMereka memastikan akan tetap bekerja seperti biasa, tidak mematikan aplikasi, agar penumpang tidak dirugikan.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil meringkus pelaku di area Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Baca Selengkapnya